Jakarta, EKOIN.CO – Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo menerima kunjungan Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa bersama sejumlah kepala daerah dari berbagai kabupaten di wilayah Papua, Selasa (1/7/2025).
Pertemuan berlangsung di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum, Jakarta, dengan agenda utama membahas percepatan pembangunan infrastruktur dasar dan konektivitas antarwilayah di Papua.
Gubernur Papua Tengah hadir bersama perwakilan dari Kabupaten Manokwari, Waropen, Asmat, Nabire, Pegunungan Bintang, Mimika, Puncak Jaya, dan Paniai untuk menyampaikan berbagai aspirasi pembangunan di wilayah masing-masing.
Menteri Dody menegaskan bahwa pihaknya telah mencatat semua usulan, antara lain pembangunan irigasi, peningkatan jalan nasional, jembatan, dan prasarana strategis seperti RSUD, pasar, bandara, pelabuhan, air bersih, dan jaringan listrik.
“Kami telah mencatat dengan cermat usulan yang disampaikan, mulai dari pembangunan irigasi untuk kawasan lumbung ternak, peningkatan kualitas jalan nasional dan antar kabupaten, pembangunan jembatan, hingga penyediaan fasilitas air bersih,” jelasnya.
Komitmen Pemerintah Dorong Pemerataan Papua
Selain menyampaikan komitmen, Menteri Dody juga memberikan apresiasi atas semangat kolaborasi dari para kepala daerah. Menurutnya, sinergi lintas pemerintahan menjadi kunci percepatan pembangunan kawasan timur Indonesia.
“Kami sangat berterima kasih atas kunjungan serta semangat kolaborasi dari Gubernur Papua Tengah dan para kepala daerah. Kementerian PU siap bergerak cepat untuk merealisasikan usulan tersebut agar manfaatnya segera dirasakan masyarakat,” ujar Menteri Dody.
Sementara itu, Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan dan kesediaan Kementerian PU mendengar secara langsung kebutuhan infrastruktur daerah.
“Kami sangat mengapresiasi Menteri Pekerjaan Umum beserta jajaran yang telah menerima kami dengan baik. Kami berharap kolaborasi ini dapat terus berjalan,” ucap Meki.
Ia menegaskan bahwa percepatan pembangunan infrastruktur sangat penting untuk menjawab tantangan geografis serta membuka isolasi antarwilayah di Papua.
Aspirasi Daerah Jadi Fokus Pusat
Usulan yang dibawa oleh para kepala daerah mencerminkan kebutuhan mendesak masyarakat di Papua, mulai dari ketersediaan air bersih, konektivitas jalan, hingga layanan kesehatan.
Sebagian besar wilayah yang diwakili tergolong daerah terpencil dengan tantangan geografis yang tinggi, sehingga membutuhkan perhatian ekstra dari pemerintah pusat.
Kementerian Pekerjaan Umum berkomitmen menjadikan Papua sebagai prioritas dalam pembangunan infrastruktur nasional dalam lima tahun ke depan.
Sebagaimana disampaikan dalam pertemuan, realisasi dari aspirasi tersebut akan dikoordinasikan lintas direktorat teknis di Kementerian PU agar berjalan sesuai perencanaan.
Pertemuan ditutup dengan penyerahan dokumen usulan program prioritas dari masing-masing kabupaten kepada Menteri Dody untuk segera ditindaklanjuti.
Pertemuan antara Gubernur Papua Tengah dan Menteri Pekerjaan Umum mencerminkan pentingnya sinergi antara pusat dan daerah dalam mewujudkan pembangunan yang merata. Aspirasi yang disampaikan tidak sekadar menjadi wacana, namun langsung dicatat sebagai bagian dari program strategis nasional.
Komitmen Kementerian PU dalam menanggapi kebutuhan dasar seperti jalan, air bersih, dan fasilitas umum memperlihatkan tekad pemerintah untuk membuka keterisolasian Papua melalui pembangunan berkelanjutan.
Kolaborasi ini diharapkan terus berlanjut dengan pengawalan dari semua pihak, sehingga manfaat pembangunan dapat segera dirasakan oleh masyarakat di wilayah-wilayah terpencil Papua dan mempercepat kesetaraan antarwilayah di Indonesia.(*)



























