• Latest
  • Trending
  • All
Hamas: Israel Harus Terima Tukar Tawanan

Hamas: Israel Harus Terima Tukar Tawanan

20 Juli 2025
Pemerintah Resmi Luncurkan Sekolah Garuda di 16 titik  Untuk Perluas Akses Pendidikan

Pemerintah Resmi Luncurkan Sekolah Garuda di 16 titik Untuk Perluas Akses Pendidikan

9 Oktober 2025
Indonesia Kalah Tipis 2–3 dari Arab Saudi Dalam Laga Pembuka Kualifikasi Piala Dunia 2026

Indonesia Kalah Tipis 2–3 dari Arab Saudi Dalam Laga Pembuka Kualifikasi Piala Dunia 2026

9 Oktober 2025
Kejaksaan Telah Limpahkan Berkas Marcella Santoso ke PN Jakpus

Kejaksaan Telah Limpahkan Berkas Marcella Santoso ke PN Jakpus

9 Oktober 2025
Gunung Ibu Kembali Meletus Malam ini Dengan Kolom Abu Setinggi 400 Meter

Gunung Ibu Kembali Meletus Malam ini Dengan Kolom Abu Setinggi 400 Meter

9 Oktober 2025
Prabowo Sapa Lewat Video dan beri Dukungan Moral Untuk Timnas Indonesia

Prabowo Sapa Lewat Video dan beri Dukungan Moral Untuk Timnas Indonesia

9 Oktober 2025
Menteri HAM Natalius Pigai: Dana Otonomi Khusus Adalah Hak Asasi Daerah dan Perekat Persatuan Nasional

Menteri HAM Natalius Pigai: Dana Otonomi Khusus Adalah Hak Asasi Daerah dan Perekat Persatuan Nasional

9 Oktober 2025
Jaksa Dakwa Empat Eks Pejabat Pertamina Perkara Korupsi Minyak Mentah

Jaksa Dakwa Empat Eks Pejabat Pertamina Perkara Korupsi Minyak Mentah

9 Oktober 2025
Tinjau SMA Pradita Dirgantara, Menko AHY: Sekolah Unggulan Adalah Infrastruktur Masa Depan Indonesia*

Tinjau SMA Pradita Dirgantara, Menko AHY: Sekolah Unggulan Adalah Infrastruktur Masa Depan Indonesia*

9 Oktober 2025
Menko PMK Tekankan Arah Baru Pembangunan ASEAN: Penguatan SDM dan Ekonomi Hijau

Menko PMK Tekankan Arah Baru Pembangunan ASEAN: Penguatan SDM dan Ekonomi Hijau

9 Oktober 2025
Prabowo Lantik 10 Dubes LBBP dan 1 Wakil Dubes RI Sebagai Langkah Strategis

Prabowo Lantik 10 Dubes LBBP dan 1 Wakil Dubes RI Sebagai Langkah Strategis

9 Oktober 2025
Sidang Korupsi DISBUD, Iwan Henry Wardhana di Tuntut 12 Tahun Oleh Jaksa

Sidang Korupsi DISBUD, Iwan Henry Wardhana di Tuntut 12 Tahun Oleh Jaksa

9 Oktober 2025
Saksikan Puncak Hujan Meteor Draconid Malam Tanggal 9 Oktober 2025 di Indonesia

Saksikan Puncak Hujan Meteor Draconid Malam Tanggal 9 Oktober 2025 di Indonesia

9 Oktober 2025
Kamis, Oktober 9, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home PERISTIWA

Hamas: Israel Harus Terima Tukar Tawanan

Hamas: Israel gagal secara militer di Gaza. Satu-satunya jalan adalah kesepakatan tukar tawanan.

by Akmal Solihannoer
20 Juli 2025, 20:33
in PERISTIWA, INTERNASIONAL
Reading Time: 3 mins read
0
A A
0
Hamas: Israel Harus Terima Tukar Tawanan

Doha EKOIN.CO – Hamas menyatakan bahwa Israel tidak memiliki pilihan lain selain menerima kesepakatan pertukaran tawanan berdasarkan syarat-syarat yang diajukan kelompok perlawanan Palestina tersebut. Hal ini diungkapkan Hamas dalam pernyataan resmi pada Jumat, 18 Juli 2025, menyusul kegagalan militer Israel dalam membebaskan para tawanan di Jalur Gaza.

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

RelatedPosts

Pemerintah Resmi Luncurkan Sekolah Garuda di 16 titik Untuk Perluas Akses Pendidikan

Kejaksaan Telah Limpahkan Berkas Marcella Santoso ke PN Jakpus

Gunung Ibu Kembali Meletus Malam ini Dengan Kolom Abu Setinggi 400 Meter

Menurut Hamas, satu-satunya jalan yang tersisa bagi Israel adalah menyetujui kesepakatan pertukaran yang mengakomodasi hak-hak nasional dan kemanusiaan Palestina. Termasuk di dalamnya penghapusan blokade dan penghentian kebijakan kelaparan massal yang diterapkan terhadap warga Gaza.

Pernyataan tersebut dirilis saat proses negosiasi tidak langsung antara Hamas dan Israel masih berlangsung di Qatar. Dalam perundingan ini, Mesir dan Qatar berperan sebagai mediator dengan dukungan dari Amerika Serikat.

Surat kabar Israel, Yedioth Ahronoth, melaporkan bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah menginstruksikan delegasi negosiasinya untuk tetap berada di Doha hingga kesepakatan tercapai. Kesepakatan ini mencakup pertukaran tawanan serta gencatan senjata di Gaza.

Kegagalan militer Israel jadi sorotan Hamas

Dalam pernyataannya, Hamas juga menyebut bahwa kegagalan Israel di Gaza mencerminkan kegagalan menyeluruh di semua lini. Mereka menyebut perang ini sebagai pertempuran bersejarah yang akan dikenang dalam perjuangan Palestina melawan pendudukan.

Kelompok perlawanan tersebut menyebut perang ini sebagai titik balik strategis yang membongkar kelemahan struktural entitas Zionis. Hamas juga menuding Israel melakukan kejahatan berupa pembunuhan, kelaparan, dan genosida terhadap rakyat Palestina.

Disebutkan pula bahwa strategi yang digunakan oleh pasukan perlawanan berhasil membingungkan kalkulasi militer Israel. Inisiatif, menurut Hamas, telah berpindah ke tangan mereka yang terus melancarkan taktik baru setiap hari.

Hamas menekankan bahwa meskipun Israel berusaha menundukkan rakyat Gaza dengan pengepungan dan kelaparan, rakyat tetap menunjukkan keteguhan dan keberanian dalam menghadapi agresi.

Blokade Gaza dikutuk sebagai kejahatan kemanusiaan

Dalam bagian lain pernyataan tersebut, Hamas menegaskan bahwa kelaparan yang diberlakukan Israel di Gaza merupakan kejahatan yang disengaja terhadap kemanusiaan. Makanan, kata mereka, digunakan sebagai senjata perang untuk menaklukkan rakyat yang bertahan.

Kelompok ini menyerukan kepada masyarakat internasional dan lembaga resmi untuk mengambil tindakan segera dalam menghentikan apa yang mereka sebut sebagai kejahatan besar. Tujuannya adalah untuk menyelamatkan ratusan ribu warga sipil yang terjebak dalam kondisi kelaparan dan pengepungan.

Militer Israel, hingga saat ini, tetap menolak seruan internasional untuk melakukan gencatan senjata. Sebaliknya, serangan intensif terus dilakukan sejak 7 Oktober 2023.

Data terbaru menunjukkan bahwa hampir 59.000 warga Palestina telah tewas dalam serangan-serangan tersebut. Korban sebagian besar merupakan perempuan dan anak-anak yang tidak bersenjata.

Kerusakan infrastruktur dan kehancuran fasilitas publik di Gaza juga berdampak pada ketersediaan makanan serta menyebarnya berbagai penyakit menular, menurut laporan organisasi kemanusiaan internasional.

Pada bulan November lalu, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant. Keduanya dituduh terlibat dalam kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Selain itu, Israel kini juga tengah menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ). Gugatan tersebut dilayangkan atas dasar tindakan militer Israel di Gaza yang dianggap melampaui batas hukum internasional.

Kondisi kemanusiaan di Gaza saat ini masih sangat memprihatinkan. Laporan berbagai lembaga mencatat adanya kelangkaan makanan, air bersih, serta layanan kesehatan dasar bagi jutaan warga yang terdampak.

Beberapa upaya bantuan kemanusiaan telah dilakukan oleh PBB dan negara-negara mitra, namun distribusinya terhambat akibat blokade ketat dan situasi keamanan yang tidak stabil di wilayah tersebut.

Sementara itu, harapan tercapainya kesepakatan antara Hamas dan Israel masih menggantung di tengah tekanan internasional yang terus meningkat untuk menghentikan pertumpahan darah di Gaza.

Kesepakatan pertukaran tawanan yang sedang dinegosiasikan dipandang sebagai pintu masuk utama menuju terciptanya gencatan senjata permanen. Namun perbedaan posisi antara kedua belah pihak masih menjadi hambatan utama.

Beberapa diplomat menyatakan bahwa kompromi bisa saja tercapai jika ada tekanan lebih kuat dari negara-negara besar terhadap Israel dan Hamas untuk melunak dalam tuntutan masing-masing.

Dengan meningkatnya korban sipil dan memburuknya kondisi kemanusiaan, dunia internasional disebut harus mengambil peran lebih aktif dalam memfasilitasi solusi damai yang adil dan berkelanjutan.

Konsistensi dalam penegakan hukum internasional menjadi kunci untuk memastikan bahwa tidak ada pihak yang kebal hukum atas pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi dalam konflik ini.

Upaya diplomatik juga diharapkan dapat menekan kedua belah pihak agar memprioritaskan keselamatan warga sipil, terutama perempuan dan anak-anak yang paling rentan.

Solusi dua negara yang adil dan damai tetap menjadi aspirasi jangka panjang yang harus diupayakan komunitas global demi terciptanya stabilitas permanen di Timur Tengah.

dari situasi ini menunjukkan bahwa perang berkepanjangan hanya menambah penderitaan rakyat dan menciptakan ketidakpastian politik. Jika kesepakatan pertukaran tawanan gagal dicapai, risiko eskalasi kekerasan semakin besar. Kegagalan militer Israel, menurut Hamas, memperlihatkan pentingnya pendekatan diplomatik. Kepercayaan internasional terhadap proses perdamaian akan terus menurun jika konflik dibiarkan berlarut. Oleh karena itu, penyelesaian damai harus menjadi prioritas mendesak bagi semua pihak.

bagi pemangku kepentingan adalah agar memperkuat tekanan internasional terhadap Israel dan Hamas untuk segera menyepakati gencatan senjata. Organisasi internasional perlu memperluas bantuan kemanusiaan yang masuk ke Gaza tanpa hambatan. Negara-negara Arab dan muslim diharapkan mengambil peran lebih besar dalam mediasi. Media global juga harus konsisten menyoroti penderitaan warga sipil untuk menjaga kesadaran publik. Terakhir, komunitas internasional perlu menegakkan akuntabilitas atas kejahatan perang tanpa pandang bulu.(*)


.

Post Views: 2
Tags: Gazagencatan senjataHamasIsraelkejahatan kemanusiaan.tukar tawanan
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Pemerintah Resmi Luncurkan Sekolah Garuda di 16 titik  Untuk Perluas Akses Pendidikan

Pemerintah Resmi Luncurkan Sekolah Garuda di 16 titik Untuk Perluas Akses Pendidikan

by Akmal Solihannoer
9 Oktober 2025
0

Jakarta,  EKOIN.CO – Pemerintah luncurkan program Sekolah Garuda secara serentak di 16 titik di Indonesia sebagai langkah strategis dalam tingkatkan...

Kejaksaan Telah Limpahkan Berkas Marcella Santoso ke PN Jakpus

Kejaksaan Telah Limpahkan Berkas Marcella Santoso ke PN Jakpus

by Irvan
9 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Pusat resmi melimpahkan berkas perkara suap vonis lepas CPO ke Pengadilan Negeri Jakarta...

Gunung Ibu Kembali Meletus Malam ini Dengan Kolom Abu Setinggi 400 Meter

Gunung Ibu Kembali Meletus Malam ini Dengan Kolom Abu Setinggi 400 Meter

by Akmal Solihannoer
9 Oktober 2025
0

Ternate,  EKOIN.CO – Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara kembali alami erupsi pada Rabu malam pukul 20.09 WIT....

Menteri HAM Natalius Pigai: Dana Otonomi Khusus Adalah Hak Asasi Daerah dan Perekat Persatuan Nasional

Menteri HAM Natalius Pigai: Dana Otonomi Khusus Adalah Hak Asasi Daerah dan Perekat Persatuan Nasional

by Maykal
9 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN,CO — Menteri Hak Asasi Manusia, Natalius Pigai, menegaskan bahwa dana otonomi khusus (Otsus) merupakan bagian dari hak asasi...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

21 September 2025
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

0
Penumpang Lompat ke Laut  KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

Penumpang Lompat ke Laut KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

0
Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

0
Pemerintah Resmi Luncurkan Sekolah Garuda di 16 titik  Untuk Perluas Akses Pendidikan

Pemerintah Resmi Luncurkan Sekolah Garuda di 16 titik Untuk Perluas Akses Pendidikan

9 Oktober 2025
Indonesia Kalah Tipis 2–3 dari Arab Saudi Dalam Laga Pembuka Kualifikasi Piala Dunia 2026

Indonesia Kalah Tipis 2–3 dari Arab Saudi Dalam Laga Pembuka Kualifikasi Piala Dunia 2026

9 Oktober 2025
Kejaksaan Telah Limpahkan Berkas Marcella Santoso ke PN Jakpus

Kejaksaan Telah Limpahkan Berkas Marcella Santoso ke PN Jakpus

9 Oktober 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami