• Latest
  • Trending
  • All
Gaya Penipuan Baru di Google Maps

Gaya Penipuan Baru di Google Maps

2 Juli 2025
Polisi Usut Dugaan Sindikat Penipuan dengan Modus Driver Aplikasi Lalamove

Polisi Usut Dugaan Sindikat Penipuan dengan Modus Driver Aplikasi Lalamove

29 Oktober 2025
Eks Dirut Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution Ditetapkan Tersangka Korupsi Minyak Pertamina

Sejumlah Petinggi PT Pertamina Diperiksa Penyidik Jampidsus Terkait Korupsi Minyak Jerat Riza Chalid

29 Oktober 2025
Korupsi Ekspor, Penyidik Jampidsus Geledah Lima Lokasi Salah Satunya Rumah Pejabat Bea Cukai

Korupsi Ekspor, Penyidik Jampidsus Geledah Lima Lokasi Salah Satunya Rumah Pejabat Bea Cukai

28 Oktober 2025
Berhasil Kuasai 3,3 Juta Hektare Lahan Sawit, Satgas PKH Akan Mulai Kuasai Pertambangan Ilegal

Jampidsus Dilaporkan ke Presiden Sebagai Serangan Balik dari Sejumlah Perusahaan Tambang Nikel Tanpa Izin

25 Oktober 2025
Kontekstualisasi Nilai Pesantren untuk Jawab Tantangan Zaman

Kontekstualisasi Nilai Pesantren untuk Jawab Tantangan Zaman

24 Oktober 2025
Bung Ropan Rekomendasikan 4 Kandidat Pelatih Timnas yang Layak Gantikan Patrick Kluivert

Bung Ropan Rekomendasikan 4 Kandidat Pelatih Timnas yang Layak Gantikan Patrick Kluivert

23 Oktober 2025
Terungkap di Sidang Dakwaan Korupsi Pertamina, PT Adaro Milik Boy Thohir Terima Rp 168 Miliar

Bos PT Adaro Boy Thohir Berpeluang Diperiksa Kejagung dan Dihadirkan di Sidang Korupsi Pertamina

21 Oktober 2025
Presiden Prabowo Lantik Purbaya Yudhi Sadewa Sebagai Menteri Keuangan Gantikan Sri Mulyani

Satu Tahun Kabinet Prabowo-Gibran, Tiga Menteri ini Dinilai Berkinerja Terbaik

21 Oktober 2025
Presiden Prabowo Sebut Uang Negara Rp 13,2 Triliun Bisa untuk Perbaiki 8.000 Sekolah dan 600 Kampung Nelayan

Presiden Prabowo Sebut Uang Negara Rp 13,2 Triliun Bisa untuk Perbaiki 8.000 Sekolah dan 600 Kampung Nelayan

21 Oktober 2025
Tepat Satu Tahun Pemerintahan, Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp 13 Triliun 

Tepat Satu Tahun Pemerintahan, Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp 13 Triliun 

20 Oktober 2025
Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp 13 Triliun Korupsi CPO

Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp 13 Triliun Korupsi CPO

20 Oktober 2025
Menko PMK Dorong ASN Muda Jadi _”Champion”_ untuk Transformasi Digital di Birokrasi

Menko PMK Dorong ASN Muda Jadi _”Champion”_ untuk Transformasi Digital di Birokrasi

11 Oktober 2025
Jumat, Oktober 31, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home RAGAM

Gaya Penipuan Baru di Google Maps

Modus penipuan baru mulai bermunculan di Google Maps. Pelaku menyalahgunakan fitur “Suggest an edit” untuk mengganti nomor telepon bisnis dengan nomor mereka sendiri. Jika tidak hati-hati, pengguna bisa jadi korban penipuan digital berkedok usaha resmi.

by Akmal Solihannoer
2 Juli 2025, 09:45
in RAGAM, TIPS
Reading Time: 4 mins read
231
A A
0
Gaya Penipuan Baru di Google Maps
477
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

 

Jakarta,EKOIN.CO-Modus penipuan di Google Maps kini makin canggih, terutama dengan menyisipkan nomor kontak palsu pada profil bisnis asli melalui fitur Suggest an edit. Penipu menargetkan layanan darurat seperti tukang kunci, derek, kos/apartemen, bahkan klinik—mengubah nomor telepon asli menjadi milik sindikat, dan mematok biaya tak wajar saat korban menelepon.

RelatedPosts

Kontekstualisasi Nilai Pesantren untuk Jawab Tantangan Zaman

Bung Ropan Rekomendasikan 4 Kandidat Pelatih Timnas yang Layak Gantikan Patrick Kluivert

Over Limit 50 Juta Orang Pakai QRIS Ungguli Kartu Kredit, Ekspansi Lintas Negara

Menindaklanjuti laporan dari korban, Google menyebut praktik ini sebagai bagian dari “vertikal paksa” (layanan urgent). Sejak Maret hingga Mei 2025, Google telah menghapus lebih dari 10.000 profil palsu dan akun diretas di Maps.

Apa Itu “Vertikal Paksa”?

Istilah ini merujuk pada sektor layanan yang dibutuhkan secara mendesak. Misalnya saat pengguna terkunci di rumah atau butuh derek mobil segera. Penipu memanfaatkan kepanikan korban untuk menjebak mereka agar menelepon nomor palsu.

Setelah itu, pelaku berpura-pura menjadi penyedia jasa dan menetapkan tarif ekstrem. Dalam beberapa kasus, mereka juga meminta pembayaran sebelum jasa diberikan.

Modus Operandi Penipuan Google Maps

Yang paling mencolok, penipu menyisipkan nomor HP atau WhatsApp mereka ke dalam listingan bisnis asli. Akibatnya, korban yang mencari kontak resmi justru terhubung ke penipu.

Berikutnya, mereka menciptakan profil bisnis fiktif lengkap dengan foto, alamat, dan review seolah-olah asli. Ulasan palsu dibanjiri bintang lima dalam waktu singkat agar terlihat kredibel.

Tak berhenti di situ, pelaku juga memanipulasi biaya. Setelah korban terhubung, mereka diarahkan untuk membayar via rekening pribadi, bahkan kadang diminta kirim dalam bentuk e-wallet luar negeri atau kripto.

Sebagai ilustrasi lain, ada kasus di mana pelaku juga menambahkan tautan phishing yang mengarahkan korban ke situs palsu, lalu meminta data pribadi atau OTP.

Kasus Nyata yang Terjadi di Indonesia

Sebagai contoh, Putro (23) dari Jakarta menjadi korban saat mencari klinik gigi. Ia diminta mentransfer uang Rp300.000 ke nomor yang tertera di Google Maps, padahal klinik tersebut tidak pernah mencantumkan nomor itu.

Selanjutnya, ia menyadari bahwa nomor tersebut ternyata digunakan di lebih dari 80 profil klinik palsu di seluruh Jakarta. Kasus ini telah dilaporkan ke pihak Google.

Di sisi lain, ada juga kasus kos-kosan fiktif. Korban menyetorkan DP setelah melihat lokasi dan foto di Maps, namun saat datang ke lokasi, unit tersebut tidak pernah ada.

Tak hanya merugikan pengguna, penipuan ini juga merusak reputasi pemilik bisnis asli karena konsumen mengira mereka tidak bertanggung jawab.

Ciri-ciri Umum Penipuan Maps

Perlu ditekankan, nomor kontak palsu biasanya tidak konsisten dengan informasi di website resmi atau media sosial bisnis tersebut.

Secara langsung, kamu bisa mengenali ciri penipuan dari review yang terlalu sempurna, banyak komentar singkat berbintang lima dengan isi yang mirip.

Yang perlu diwaspadai juga adalah biaya di luar kewajaran. Contohnya, tarif derek yang mendadak melonjak hingga Rp15 juta.

Selain itu, pelaku akan meminta korban mentransfer ke rekening pribadi atau atas nama individu, bukan nama usaha resmi.

Faktanya, beberapa pelaku bahkan meminta OTP atau informasi pribadi lain dengan berpura-pura sebagai pihak resmi.

Cara Menghindari Penipuan di Google Maps

Untuk mencegahnya, selalu verifikasi nomor telepon yang tertera di Maps dengan website resmi atau akun media sosial bisnis.

Sebaiknya, baca ulasan pelanggan secara kritis. Waspadai komentar-komentar yang terlalu sempurna dan muncul dalam waktu bersamaan.

Cek juga alamat bisnis menggunakan fitur Street View agar tahu lokasi benar-benar ada atau tidak.

Dianjurkan, lakukan transaksi pembayaran hanya ke rekening yang sesuai nama badan usaha, bukan perorangan.

Jika kamu curiga, laporkan listing mencurigakan langsung lewat aplikasi Google Maps dengan fitur “Laporkan Masalah”.

Langkah untuk Pemilik Bisnis di Google Maps

Sebagai pemilik bisnis, kamu wajib mengklaim dan memverifikasi profil bisnismu lewat Google My Business agar tidak bisa diubah sembarangan.

Setelah itu, batasi akses pengelola hanya untuk orang yang kamu percaya dan gunakan autentikasi dua langkah untuk keamanan lebih.

Selanjutnya, rutinlah memantau perubahan informasi di Maps dan segera kembalikan data jika terjadi modifikasi tanpa seizinmu.

Dalam hal ini, pelaporan cepat sangat penting untuk mencegah korban lain jatuh ke penipuan serupa.

Dengan demikian, kamu bisa melindungi reputasi bisnismu sekaligus membantu menciptakan lingkungan digital yang aman.

Upaya Google Menangani Penipuan Ini

Google sendiri mengklaim telah meningkatkan kemampuan pendeteksian otomatis terhadap aktivitas mencurigakan di Maps.

Mereka juga memperkuat sistem review agar ulasan palsu lebih mudah dihapus secara otomatis.

Selain itu, Google membuka kanal pelaporan langsung untuk bisnis dan pengguna agar bisa menindak lebih cepat.

Sebagai bentuk komitmen, Google juga bekerja sama dengan aparat di berbagai negara termasuk Indonesia untuk melawan penipuan digital.

Akhirnya, pengguna dan pemilik bisnis diimbau untuk aktif menjaga keamanan profil digital mereka.

Dengan demikian, modus penipuan di Google Maps kini telah berevolusi dan menjadi lebih sulit dikenali.

Oleh sebab itu, penting bagi kita semua untuk lebih berhati-hati saat menggunakan layanan online, khususnya dalam mencari kontak bisnis.

Sebagai penutup, sebarkan informasi ini agar tidak ada lagi korban berikutnya yang terjerat oleh nomor palsu di Google Maps.

Tanda Penjelasan
Nomor telepon tidak konsisten berbeda dari website resmi atau media sosial bisnis
Banyak review 5★ mirip biasanya berasal dari akun palsu & cepat muncul
Biaya di luar akal mislanya tarif derek tiba-tiba US$1500 (~Rp24 juta)
Diperintahkan transfer ke rekening pribadi bukan rekening atas nama bisnis
Minta data pribadi / OTP ciri phishing lewat telepon
Edit info tak wajar misalnya alamat, kategori layanan, atau jam buka berubah tanpa alasan

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

 

 


 

Post Views: 8
Tags: bisnis onlinebisnis palsucyber crimederek palsuGoogle MapsGoogle My Businesskeamanan digitalMaps impersonatemodus penipuannomor palsunomor WA palsupelindungan konsumen digitalpencegahan penipuan onlinepenipuan onlinephishing Googlereview palsuscam digitalscam Googletukang kunci palsuverifikasi bisnis
Share191Tweet119
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Kontekstualisasi Nilai Pesantren untuk Jawab Tantangan Zaman

Kontekstualisasi Nilai Pesantren untuk Jawab Tantangan Zaman

by Yudi Permana
24 Oktober 2025
0

Jakarta, ekoin.co - Pesantren dituntut untuk melakukan kontekstualisasi terhadap nilai-nilai yang hidup di lembaga pendidikan khas nusantara. Di samping itu,...

Bung Ropan Rekomendasikan 4 Kandidat Pelatih Timnas yang Layak Gantikan Patrick Kluivert

Bung Ropan Rekomendasikan 4 Kandidat Pelatih Timnas yang Layak Gantikan Patrick Kluivert

by Yudi Permana
23 Oktober 2025
0

Jakarta, ekoin.co – Pengamat Sepak Bola, Ronny Pangemanan atau yang akrab disapa Bung Ropan merekomendasikan sejumlah nama pelatih sepak bola...

Over Limit 50 Juta Orang Pakai QRIS Ungguli Kartu Kredit, Ekspansi Lintas Negara

Over Limit 50 Juta Orang Pakai QRIS Ungguli Kartu Kredit, Ekspansi Lintas Negara

by Akmal Solihannoer
10 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ungkap bahwa pengguna QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) di Indonesia...

Walaupun Visa Ditolak Indonesia, Israel Akan Tetap Ikut Lomba Senam Bergengsi Internasional

Walaupun Visa Ditolak Indonesia, Israel Akan Tetap Ikut Lomba Senam Bergengsi Internasional

by Akmal Solihannoer
10 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Pemerintah Indonesia resmi menolak pemberian visa bagi atlet senam Israel yang dijadwalkan berlaga dalam Kejuaraan Dunia Senam...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

21 September 2025
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

0
Penumpang Lompat ke Laut  KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

Penumpang Lompat ke Laut KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

0
Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

0
Polisi Usut Dugaan Sindikat Penipuan dengan Modus Driver Aplikasi Lalamove

Polisi Usut Dugaan Sindikat Penipuan dengan Modus Driver Aplikasi Lalamove

29 Oktober 2025
Eks Dirut Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution Ditetapkan Tersangka Korupsi Minyak Pertamina

Sejumlah Petinggi PT Pertamina Diperiksa Penyidik Jampidsus Terkait Korupsi Minyak Jerat Riza Chalid

29 Oktober 2025
Korupsi Ekspor, Penyidik Jampidsus Geledah Lima Lokasi Salah Satunya Rumah Pejabat Bea Cukai

Korupsi Ekspor, Penyidik Jampidsus Geledah Lima Lokasi Salah Satunya Rumah Pejabat Bea Cukai

28 Oktober 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami