• Latest
  • Trending
  • All
DIM RUU KUHAP Disusun untuk Sistem Hukum Baru

DIM RUU KUHAP Disusun untuk Sistem Hukum Baru

24 Juni 2025
Menko PMK Dorong ASN Muda Jadi _”Champion”_ untuk Transformasi Digital di Birokrasi

Menko PMK Dorong ASN Muda Jadi _”Champion”_ untuk Transformasi Digital di Birokrasi

11 Oktober 2025
Isu Polusi Udara Kian Mendesak, Kemenko Infrastruktur Dorong Sinergi Lintas Pemerintah*

Isu Polusi Udara Kian Mendesak, Kemenko Infrastruktur Dorong Sinergi Lintas Pemerintah*

11 Oktober 2025
BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

11 Oktober 2025
IMG 20251011 WA0057

11 Oktober 2025
Pemerintah Perkuat Kolaborasi Lintas Sektor untuk Wujudkan Ekosistem Pariwisata Nasional yang Tangguh, Berdaya Saing, dan Berkelanjutan

Pemerintah Perkuat Kolaborasi Lintas Sektor untuk Wujudkan Ekosistem Pariwisata Nasional yang Tangguh, Berdaya Saing, dan Berkelanjutan

11 Oktober 2025
Musik di Hulu: Konferensi Musik Indonesia 2025 Tekankan Pendidikan, Regenerasi, dan Maestro

Musik di Hulu: Konferensi Musik Indonesia 2025 Tekankan Pendidikan, Regenerasi, dan Maestro

11 Oktober 2025
Kementerian UMKM Perkuat Ekosistem Modest Fashion Nasional Lewat IN2MOTIONFEST 2025*

Kementerian UMKM Perkuat Ekosistem Modest Fashion Nasional Lewat IN2MOTIONFEST 2025*

11 Oktober 2025
Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

11 Oktober 2025
Musik di Hulu: Konferensi Musik Indonesia 2025 Tekankan Pendidikan, Regenerasi, dan Maestro

Musik di Hulu: Konferensi Musik Indonesia 2025 Tekankan Pendidikan, Regenerasi, dan Maestro

11 Oktober 2025
Hadiri Expo 2025 Osaka, Menteri Kebudayaan RI Apresiasi Antusiasme Pengunjung Paviliun Indonesia

Hadiri Expo 2025 Osaka, Menteri Kebudayaan RI Apresiasi Antusiasme Pengunjung Paviliun Indonesia

11 Oktober 2025
Menko PMK Dorong Evaluasi Menyeluruh Keamanan Bangunan Sekolah dan Pesantren

Menko PMK Dorong Evaluasi Menyeluruh Keamanan Bangunan Sekolah dan Pesantren

11 Oktober 2025
Peserta Liga Gala Karya Kecewa, Panitia Ubah Aturan Tengah Jalan

Peserta Liga Gala Karya Kecewa, Panitia Ubah Aturan Tengah Jalan

11 Oktober 2025
Jumat, Oktober 17, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home POLKUM HUKUM

DIM RUU KUHAP Disusun untuk Sistem Hukum Baru

RUU KUHAP didesain untuk menyesuaikan dengan kondisi sosial dan hukum yang terus berkembang. Sinergi kelembagaan menjadi kunci agar pembaruan hukum ini berhasil diterapkan.

by Akmal Solihannoer
24 Juni 2025, 12:58
in HUKUM, POLKUM
Reading Time: 3 mins read
242
A A
0
DIM RUU KUHAP Disusun untuk Sistem Hukum Baru
476
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, EKOIN.CO – Jaksa Agung ST Burhanuddin menyatakan bahwa Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) RUU KUHAP telah dirancang sesuai dengan dinamika dan kebutuhan masyarakat saat ini. Hal itu disampaikannya dalam acara resmi penandatanganan DIM Rancangan Undang-Undang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana, yang digelar pada Senin, 23 Juni 2025 di Graha Pengayoman, Jakarta Selatan.

Kegiatan tersebut turut dihadiri sejumlah pejabat tinggi negara, seperti Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas, Ketua Mahkamah Agung Sunarto, Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta Wakil Menteri Sekretariat Negara Bambang Eko Suhariyanto.

RelatedPosts

Korupsi Dermaga Batuampar: Kerugian Rp 30,6 Miliar Terungkap

Prabowo lantik Lukman Hakim ke Suriah dan Syahda Guruh Untuk Qatar Jadi Dubes di Timur Tengah

Terungkap di Sidang Dakwaan Korupsi Pertamina, PT Adaro Milik Boy Thohir Terima Rp 168 Miliar

Jaksa Agung menegaskan, proses pembentukan DIM ini merupakan bagian dari reformasi hukum acara pidana, demi menciptakan sistem hukum yang lebih modern, berkeadilan, serta responsif terhadap perkembangan masyarakat. “RUU KUHAP ini adalah jawaban terhadap kebutuhan hukum yang sesuai dengan konteks kekinian,” ujar Burhanuddin.

Ia menambahkan bahwa penyusunan daftar inventaris ini merupakan bentuk tanggung jawab bersama dalam menjawab tantangan hukum nasional. Menurutnya, sistem hukum harus adaptif dan mampu memberikan jaminan keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas menyampaikan bahwa proses penyusunan DIM melibatkan partisipasi aktif dari seluruh lembaga hukum. Ia menyebutkan bahwa DIM ini telah melewati tahap harmonisasi dan koordinasi yang intensif lintas institusi.

Supratman juga mengusulkan agar forum koordinasi antar penegak hukum seperti Mahkumjakpol dihidupkan kembali untuk mendukung harmonisasi regulasi dan praktik hukum acara ke depan. Ia menilai forum tersebut bisa menjadi ruang koordinasi strategis untuk menjaga keselarasan fungsi kelembagaan.

Menurut Supratman, salah satu fokus utama dalam DIM RUU KUHAP adalah memperkuat pendekatan restorative justice dan menjamin hak asasi manusia dalam setiap proses hukum. Selain itu, ia juga menyebut adanya upaya memperluas peran penasihat hukum sejak tahap awal proses peradilan.

“RUU ini memberi ruang lebih adil bagi semua pihak, terutama bagi tersangka dan korban, melalui pendekatan yang tidak hanya represif, tapi juga pemulihan,” tuturnya.

Ketua Mahkamah Agung Sunarto menekankan pentingnya menjaga agar RUU KUHAP tidak terlalu kaku dalam pengaturannya. Ia mengingatkan agar aspek-aspek teknis dalam penanganan perkara tetap diserahkan pada masing-masing lembaga terkait.

“Ketika regulasi terlalu teknis dan rigid, hukum akan cepat menjadi tidak relevan. Harus ada ruang fleksibilitas agar tetap sesuai dengan dinamika praktik peradilan,” ujar Sunarto dalam forum tersebut.

Setelah ditandatangani, naskah DIM dari pemerintah akan disampaikan kepada DPR RI untuk tahap pembahasan berikutnya. DIM ini akan dibahas secara intensif oleh Komisi III DPR bersama pemerintah, dengan target agar RUU KUHAP dapat disahkan sebelum KUHP Nasional mulai diberlakukan pada 1 Januari 2026.

Jaksa Agung berharap proses legislasi berjalan lancar dan melibatkan seluruh unsur hukum secara inklusif, sehingga RUU KUHAP bisa menjadi tonggak pembaruan sistem peradilan pidana yang terpercaya dan efisien.

Sejumlah pejabat dalam forum tersebut juga menyoroti pentingnya akuntabilitas dalam pelaksanaan hukum acara pidana. Mereka menyampaikan perlunya mekanisme pengawasan yang ketat untuk mencegah penyalahgunaan kewenangan.

Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan pentingnya membangun sistem hukum yang seimbang dan transparan, agar publik dapat memperoleh keadilan tanpa diskriminasi.

RUU KUHAP yang kini tengah digodok pemerintah mencerminkan upaya besar menyesuaikan sistem hukum Indonesia dengan perkembangan global dan tuntutan era digital. Sejumlah ketentuan baru dirancang agar lebih relevan dengan sistem pembuktian elektronik, perlindungan saksi, dan peran jaksa serta pengacara.

Pembaruan RUU ini juga dipandang sebagai respons terhadap perubahan sosial dan ekspektasi publik yang menginginkan proses hukum cepat, tepat, dan adil. Menurut Supratman, ini merupakan bagian dari strategi nasional reformasi hukum jangka panjang.

ST Burhanuddin kembali menegaskan bahwa DIM RUU KUHAP merupakan bagian dari upaya memastikan agar sistem hukum Indonesia tidak hanya menjadi alat negara, tetapi juga instrumen keadilan masyarakat. Ia berharap agar pembahasan DPR nanti tetap menjaga semangat kebaruan dan kepentingan rakyat.

“Sistem hukum harus mencerminkan nilai-nilai keadilan sosial dan tidak semata-mata bersifat prosedural,” ujarnya.


Pemerintah perlu terus mendorong keterlibatan masyarakat sipil dalam pembahasan lanjutan RUU KUHAP agar proses legislasi lebih inklusif dan partisipatif. Pelibatan ini akan memperkuat legitimasi hukum acara yang baru.

Forum Mahkumjakpol sebaiknya diaktifkan secara berkala untuk memastikan sinkronisasi antara penegak hukum, termasuk dalam penyesuaian terhadap kebijakan hukum acara yang dinamis. Koordinasi semacam ini akan menekan potensi disharmoni kewenangan.

RUU KUHAP yang memuat pendekatan pemulihan dan perlindungan HAM patut diapresiasi, namun penting bagi pemerintah dan DPR untuk menjamin implementasinya tidak sekadar normatif, melainkan nyata dalam praktik.

Regulasi yang fleksibel dan tidak terlalu teknis akan memberi ruang inovasi dalam penegakan hukum. Ini akan memungkinkan aparat hukum beradaptasi dengan tantangan di lapangan tanpa terhambat aturan kaku.

Seluruh proses pembaruan hukum ini akan menjadi tolok ukur keberhasilan reformasi hukum nasional. Jika dijalankan dengan transparansi dan akuntabilitas, RUU KUHAP berpotensi besar menjadi pondasi sistem peradilan pidana yang lebih manusiawi.(*)

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

 

Post Views: 5
Tags: DIMDPRHAMJaksa Agungkeadilan pidanaKomisi IIIKUHP 2026Mahkamah AgungMahkumjakpolreformasi hukumrestorative justiceRUU KUHAP
Share190Tweet119
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Korupsi Dermaga Batuampar: Kerugian Rp 30,6 Miliar Terungkap

Korupsi Dermaga Batuampar: Kerugian Rp 30,6 Miliar Terungkap

by Akmal Solihannoer
11 Oktober 2025
0

Batam, EKOIN.CO – Kasus dugaan korupsi proyek revitalisasi Dermaga Utara Pelabuhan Batuampar di Batam terus memanas. Tim penyidik Subdit III...

Prabowo lantik Lukman Hakim ke Suriah dan Syahda Guruh Untuk Qatar Jadi Dubes di Timur Tengah

Prabowo lantik Lukman Hakim ke Suriah dan Syahda Guruh Untuk Qatar Jadi Dubes di Timur Tengah

by Akmal Solihannoer
11 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO –Pemerintah Indonesia secara resmi melantik Lukman Hakim Siregar sebagai Duta Besar Republik Indonesia untuk Suriah dan Syahda Guruh...

Terungkap di Sidang Dakwaan Korupsi Pertamina, PT Adaro Milik Boy Thohir Terima Rp 168 Miliar

Terungkap di Sidang Dakwaan Korupsi Pertamina, PT Adaro Milik Boy Thohir Terima Rp 168 Miliar

by Yudi Permana
11 Oktober 2025
0

Jakarta, ekoin.co - Terungkap dalam sidang dakwaan perkara korupsi pertamina, perusahaan milik Garibaldi Thohir alias Boy Tohir, PT Adaro Indonesia...

Berhasil Kuasai 3,2 Juta Hektare Lahan, Satgas PKH Tegak Lurus Jalankan Perintah Presiden Prabowo 

Satgas PKH Akan Lakukan Penguasaan Kembali Perusahaan Pertambangan Tanpa Izin

by Yudi Permana
10 Oktober 2025
0

Jakarta, ekoin.co - Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) akan memulai kembali penguasaan tambang yang melanggar Izin Pinjam Pakai...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

21 September 2025
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

0
Penumpang Lompat ke Laut  KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

Penumpang Lompat ke Laut KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

0
Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

0
Menko PMK Dorong ASN Muda Jadi _”Champion”_ untuk Transformasi Digital di Birokrasi

Menko PMK Dorong ASN Muda Jadi _”Champion”_ untuk Transformasi Digital di Birokrasi

11 Oktober 2025
Isu Polusi Udara Kian Mendesak, Kemenko Infrastruktur Dorong Sinergi Lintas Pemerintah*

Isu Polusi Udara Kian Mendesak, Kemenko Infrastruktur Dorong Sinergi Lintas Pemerintah*

11 Oktober 2025
BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

11 Oktober 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami