• Latest
  • Trending
  • All
Bentrokan Sudan Selatan-Uganda Tewaskan Enam Orang

Bentrokan Sudan Selatan-Uganda Tewaskan Enam Orang

1 Agustus 2025
Menkeu Purbaya Ambil Langkah Berani  Pecat 26 Pegawai Pajak Terlibat Masalah

Menkeu Purbaya Ambil Langkah Berani Pecat 26 Pegawai Pajak Terlibat Masalah

9 Oktober 2025
Purbaya Akan Rangkap wakil Menkeu, Anggito Tidak Lagi jabat usai dilantik Ketua LPS

Purbaya Akan Rangkap wakil Menkeu, Anggito Tidak Lagi jabat usai dilantik Ketua LPS

9 Oktober 2025
Momen Bahlil colek Rosan Saat Pidato Prabowo Tentang Negara Rugi 300 Triliun Rupiah

Momen Bahlil colek Rosan Saat Pidato Prabowo Tentang Negara Rugi 300 Triliun Rupiah

9 Oktober 2025
Kronologi dan Peran Tersangka Nadiem Makarim dalam Kasus Korupsi Pengadaan Laptop

Ahli Pidana Sebut Penetapan Tersangka Nadiem Makarim Sah Secara Hukum, Ini Dasarnya 

8 Oktober 2025
Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

8 Oktober 2025
ASEAN DEFA: Komitmen Wujudkan Ekonomi Digital USD2 Triliun

ASEAN DEFA: Komitmen Wujudkan Ekonomi Digital USD2 Triliun

8 Oktober 2025
Indonesia Peringkat Tiga Dunia, Target Puncak Ekonomi Syariah

Indonesia Peringkat Tiga Dunia, Target Puncak Ekonomi Syariah

8 Oktober 2025
Sekolah Garuda Resmi Diluncurkan, Targetkan 20 Sekolah Baru

Menko Muhaimin Resmikan Sekolah Garuda Transformasi di Gorontalo

8 Oktober 2025
Sekolah Garuda Resmi Diluncurkan, Targetkan 20 Sekolah Baru

Sekolah Garuda Resmi Diluncurkan, Targetkan 20 Sekolah Baru

8 Oktober 2025
Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

8 Oktober 2025
Direktur Operasional PT Zyrexindo hingga Nadiem Makarim Diperiksa Kejagung Terkait Korupsi Laptop

Direktur PT Zyrexindo Mandiri Buana Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Laptop 

8 Oktober 2025
ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

8 Oktober 2025
Kamis, Oktober 9, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home PERISTIWA

Bentrokan Sudan Selatan-Uganda Tewaskan Enam Orang

Bentrokan berdarah Sudan Selatan dan Uganda pecah di perbatasan. Enam tentara tewas, situasi keamanan siaga penuh.

by Akmal Solihannoer
1 Agustus 2025, 10:58
in PERISTIWA, INTERNASIONAL
Reading Time: 3 mins read
0
A A
0
Bentrokan Sudan Selatan-Uganda Tewaskan Enam Orang

Juba EKOIN.CO – Ketegangan di sepanjang perbatasan Sudan Selatan dan Uganda kembali pecah menjadi konflik bersenjata yang menewaskan sedikitnya enam orang. Bentrokan berdarah antara pasukan kedua negara terjadi pada Senin, 28 Juli 2025, dan menjadi bukti nyata rapuhnya stabilitas wilayah yang telah lama disengketakan.

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

RelatedPosts

Menkeu Purbaya Ambil Langkah Berani Pecat 26 Pegawai Pajak Terlibat Masalah

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

Seperti dilansir dari CNBC Indonesia, insiden ini bermula dari aksi patroli bersenjata yang dilakukan oleh pasukan Sudan Selatan di zona perbatasan yang diklaim oleh Uganda sebagai bagian dari wilayahnya. Kontak senjata pun tak terhindarkan, yang akhirnya menewaskan enam tentara dari kedua kubu.

Ketegangan wilayah perbatasan ini bukan hal baru. Sejak Sudan Selatan merdeka dari Sudan pada tahun 2011, delimitasi perbatasan dengan Uganda kerap menimbulkan perselisihan. Namun, konflik kali ini menjadi yang paling mematikan dalam lima tahun terakhir.

Dalam laporan yang sama, pejabat militer Uganda menyatakan bahwa pasukan mereka hanya merespons “tindakan agresif” dari militer Sudan Selatan. Mereka menuduh bahwa pasukan Sudan Selatan melanggar wilayah kedaulatan Uganda dan menembak lebih dahulu.

Sebaliknya, Sudan Selatan menyalahkan Uganda atas meningkatnya ketegangan dan menyebut bahwa Uganda telah melakukan provokasi dengan mendirikan pos militer baru di dekat daerah yang masih disengketakan. Kedua negara saling tuding sebagai pihak pemicu bentrokan.

Perebutan Wilayah Memicu Ketegangan

Wilayah perbatasan yang menjadi pusat konflik terletak di sekitar distrik Kajo-Keji, sebuah area strategis yang kaya akan sumber daya dan rute perdagangan. Sengketa atas wilayah ini telah berulang kali menjadi sumber gesekan antara Juba dan Kampala.

Para analis regional menilai konflik ini dapat merusak hubungan ekonomi dan diplomatik antara kedua negara, yang sebelumnya dikenal memiliki kerja sama erat, terutama dalam bidang perdagangan dan keamanan regional.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada mediasi langsung antara kedua negara. Namun, Uni Afrika dan IGAD (Intergovernmental Authority on Development) menyerukan gencatan senjata segera dan mendesak kedua pihak untuk menahan diri.

Pemerintah Uganda dalam pernyataannya juga menegaskan akan mempertahankan integritas wilayahnya dan tidak segan melakukan tindakan militer lanjutan jika provokasi terus berlanjut dari pihak Sudan Selatan.

Tanggapan Internasional dan Upaya Damai

Masyarakat internasional, termasuk PBB, menyuarakan keprihatinan mendalam atas konflik tersebut. PBB menyebut bahwa pertikaian ini dapat memperburuk situasi kemanusiaan di wilayah perbatasan, terutama bagi warga sipil yang tinggal di zona konflik.

Sementara itu, lembaga kemanusiaan melaporkan bahwa ratusan warga sipil telah mengungsi akibat bentrokan. Banyak di antara mereka mencari perlindungan di kota-kota terdekat atau bahkan menyeberang ke negara tetangga.

Juru bicara militer Sudan Selatan, Mayor General Lul Ruai Koang, dalam keterangannya kepada media lokal, menyatakan bahwa pihaknya terbuka terhadap upaya damai dan siap berunding jika Uganda menghentikan pelanggaran wilayah.

Namun, Uganda hingga kini belum menunjukkan sinyal untuk meredakan ketegangan. Menteri Pertahanan Uganda, Vincent Ssempijja, mengatakan bahwa “Uganda tidak akan diam jika teritori kami dilanggar dan pasukan kami diserang secara sepihak.”

Kondisi ini menciptakan kekhawatiran akan pecahnya konflik berskala lebih besar yang berpotensi melibatkan negara-negara tetangga lainnya. Terlebih, Sudan Selatan dan Uganda merupakan bagian penting dari poros keamanan regional di Afrika Timur.

Belum ada laporan pasti mengenai jumlah korban luka dari insiden tersebut. Namun, laporan awal menyebut bahwa lebih dari 20 tentara dari kedua pihak mengalami luka-luka serius akibat baku tembak.

Pengamat dari Institut Perdamaian Afrika menyebut bahwa bentrokan ini menunjukkan kegagalan dalam implementasi perjanjian batas wilayah yang selama ini belum dituntaskan oleh kedua negara sejak Sudan Selatan merdeka.

Situasi keamanan di sepanjang perbatasan kini berada dalam status siaga tinggi. Kedua belah pihak mengerahkan pasukan tambahan dan memperkuat barikade di sekitar lokasi sengketa, memperbesar risiko bentrokan lanjutan.

Pihak berwenang di Sudan Selatan telah meminta masyarakat sipil untuk menghindari wilayah perbatasan demi keselamatan dan mengimbau lembaga-lembaga kemanusiaan untuk bersiap menghadapi kemungkinan eksodus warga.

Hingga kini belum ada klarifikasi resmi dari Sudan Selatan maupun Uganda terkait agenda diplomatik selanjutnya. Namun, tekanan internasional terus meningkat agar kedua negara segera menempuh jalur negosiasi.

bentrokan antara pasukan Sudan Selatan dan Uganda pada 28 Juli 2025 mencerminkan kerentanan kawasan perbatasan yang belum terselesaikan secara hukum internasional. Konflik ini bukan hanya soal wilayah, tetapi juga soal kedaulatan dan stabilitas regional. Jika tidak segera ditangani, konflik ini dapat berdampak luas terhadap hubungan kedua negara dan ketahanan di Afrika Timur.

Sebagai , pihak berwenang kedua negara harus segera melakukan dialog terbuka dengan melibatkan lembaga regional dan internasional. Penyelesaian damai harus diutamakan untuk menghindari konflik lebih besar dan mengurangi penderitaan warga sipil. Langkah diplomatik perlu dipercepat agar ketegangan tidak berubah menjadi peperangan jangka panjang.

Selain itu, penyelesaian masalah perbatasan secara legal dan penguatan kerja sama ekonomi lintas batas dapat membantu meredakan ketegangan. Pihak internasional, khususnya PBB dan Uni Afrika, diharapkan segera mengirim tim mediasi guna menengahi konflik tersebut.

Diperlukan kesadaran bahwa konflik seperti ini hanya akan memperlemah pembangunan nasional dan regional. Oleh karena itu, solusi jangka panjang yang adil dan bermartabat harus menjadi prioritas bersama kedua negara.

(*)

 

Post Views: 4
Tags: konflik bersenjataperbatasansengketa wilayahSudan SelatanTewasUganda
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Menkeu Purbaya Ambil Langkah Berani  Pecat 26 Pegawai Pajak Terlibat Masalah

Menkeu Purbaya Ambil Langkah Berani Pecat 26 Pegawai Pajak Terlibat Masalah

by Akmal Solihannoer
9 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa tegaskan langkah  dalam lakukan reformasi pajak, dengan pecat 26 pegawai Direktorat Jenderal...

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, melantik 804 pejabat di lingkungan Kementerian...

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menandatangani Nota Kesepahaman dengan Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia...

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.COM — Kawasan Asia Tenggara terus menunjukkan potensinya sebagai salah satu pasar digital paling dinamis di dunia. Dengan populasi...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

21 September 2025
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

0
Penumpang Lompat ke Laut  KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

Penumpang Lompat ke Laut KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

0
Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

0
Menkeu Purbaya Ambil Langkah Berani  Pecat 26 Pegawai Pajak Terlibat Masalah

Menkeu Purbaya Ambil Langkah Berani Pecat 26 Pegawai Pajak Terlibat Masalah

9 Oktober 2025
Purbaya Akan Rangkap wakil Menkeu, Anggito Tidak Lagi jabat usai dilantik Ketua LPS

Purbaya Akan Rangkap wakil Menkeu, Anggito Tidak Lagi jabat usai dilantik Ketua LPS

9 Oktober 2025
Momen Bahlil colek Rosan Saat Pidato Prabowo Tentang Negara Rugi 300 Triliun Rupiah

Momen Bahlil colek Rosan Saat Pidato Prabowo Tentang Negara Rugi 300 Triliun Rupiah

9 Oktober 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami