• Latest
  • Trending
  • All
Banyak Yang Tinggalkan Aula Saat Netanyahu Pidato di PBB

Banyak Yang Tinggalkan Aula Saat Netanyahu Pidato di PBB

27 September 2025
Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

8 Oktober 2025
ASEAN DEFA: Komitmen Wujudkan Ekonomi Digital USD2 Triliun

ASEAN DEFA: Komitmen Wujudkan Ekonomi Digital USD2 Triliun

8 Oktober 2025
Indonesia Peringkat Tiga Dunia, Target Puncak Ekonomi Syariah

Indonesia Peringkat Tiga Dunia, Target Puncak Ekonomi Syariah

8 Oktober 2025
Sekolah Garuda Resmi Diluncurkan, Targetkan 20 Sekolah Baru

Menko Muhaimin Resmikan Sekolah Garuda Transformasi di Gorontalo

8 Oktober 2025
Sekolah Garuda Resmi Diluncurkan, Targetkan 20 Sekolah Baru

Sekolah Garuda Resmi Diluncurkan, Targetkan 20 Sekolah Baru

8 Oktober 2025
Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

8 Oktober 2025
Direktur Operasional PT Zyrexindo hingga Nadiem Makarim Diperiksa Kejagung Terkait Korupsi Laptop

Direktur PT Zyrexindo Mandiri Buana Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Laptop 

8 Oktober 2025
ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

8 Oktober 2025
Pemerintah Jaga Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Airlangga: “Indonesia Masih Tumbuh Solid di Tengah Ketidakpastian Global”

Pemerintah Jaga Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Airlangga: “Indonesia Masih Tumbuh Solid di Tengah Ketidakpastian Global”

8 Oktober 2025
*Menkum Supratman Andi Agtas Tegaskan Royalti Musik Harus Dinikmati Pencipta, Pangkas Biaya Operasional Jadi 8 Persen*

*Menkum Supratman Andi Agtas Tegaskan Royalti Musik Harus Dinikmati Pencipta, Pangkas Biaya Operasional Jadi 8 Persen*

8 Oktober 2025
IKA Fikom Unpad Resmi Berbadan Hukum, Terima SK AHU dari Menkum Langsung!*

IKA Fikom Unpad Resmi Berbadan Hukum, Terima SK AHU dari Menkum Langsung!*

8 Oktober 2025
*Jadi Lebih Mudah, Cek Bidang Tanah Bisa Lewat Sentuh Tanahku*

*Jadi Lebih Mudah, Cek Bidang Tanah Bisa Lewat Sentuh Tanahku*

8 Oktober 2025
Kamis, Oktober 9, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home PERISTIWA INTERNASIONAL

Banyak Yang Tinggalkan Aula Saat Netanyahu Pidato di PBB

Pidato Netanyahu di PBB diwarnai walkout besar-besaran lebih dari 100 diplomat. Pengakuan Palestina oleh banyak negara mempertegas isolasi diplomatik Israel.

by Akmal Solihannoer
27 September 2025, 13:32
in INTERNASIONAL, PERISTIWA
Reading Time: 3 mins read
0
A A
0
Banyak Yang Tinggalkan Aula Saat Netanyahu Pidato di PBB

New York EKOIN.CO – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyampaikan pidato di Sidang Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Jumat (26/9/2025), yang berlangsung di aula nyaris kosong. Lebih dari 100 diplomat dari lebih 50 negara memilih melakukan walkout sebagai bentuk protes atas kebijakan Israel di Gaza dan penolakannya terhadap pengakuan negara Palestina.

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

RelatedPosts

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

Aksi walkout tersebut dilakukan perwakilan dari berbagai kawasan, termasuk Indonesia, Malaysia, Arab Saudi, Qatar, Rusia, Mesir, India, Pakistan, Brasil, Finlandia, Spanyol, Swiss, Irlandia, Jepang, Yordania, Turki, Lebanon, Nigeria, Uni Emirat Arab, Yaman, hingga Uganda. Momen itu menandai tekanan internasional yang semakin besar terkait konflik Gaza dan status Palestina.

Netanyahu tetap melanjutkan pidatonya dengan nada keras. Ia membantah tuduhan Israel melakukan genosida di Jalur Gaza dan menggunakan kelaparan sebagai senjata perang. “Lihatlah tuduhan palsu genosida, bahwa Israel menargetkan warga sipil, tetapi itu sama sekali tidak benar,” kata Netanyahu di podium Sidang Umum.

Pidato Netanyahu tentang Palestina

Dalam pidatonya, Netanyahu menekankan bahwa Israel telah berupaya memperingatkan warga sipil di Gaza sebelum melakukan serangan. Ia mengklaim, “Jika kami ingin melakukan genosida di Kota Gaza, kami tidak akan meminta warga sipil untuk pergi. Selama tiga minggu terakhir, Israel telah menyebarkan selebaran yang mendesak warga sipil di Kota Gaza untuk pergi.”

Ia juga menuding Hamas menggunakan warga sipil sebagai tameng manusia. Menurut Netanyahu, hal itu menjadi alasan utama jatuhnya korban di pihak warga sipil. Tuduhan tersebut berulang kali ia sampaikan dalam forum internasional, termasuk di hadapan para diplomat PBB.

Lebih jauh, Netanyahu mengecam negara-negara yang baru saja memberikan pengakuan terhadap Palestina. Inggris, Prancis, Kanada, Australia, Portugal, Luksemburg, Monako, Belgia, dan Andorra disebutnya telah menyerah kepada Hamas. Ia bahkan melabeli sikap mereka sebagai bentuk “anti-Semit” karena menolak mendukung serangan Israel.

“Kami tidak akan membiarkan Anda memaksakan negara Palestina kepada kami. Para pemimpin Barat menyerah di bawah tekanan, dan saya jamin Israel tidak akan menyerah,” tegas Netanyahu.

Respons terhadap Tekanan Internasional

Dalam kesempatan itu, Netanyahu juga menyampaikan pesan langsung kepada rakyat Palestina di Gaza. Menurutnya, perang bisa segera berakhir jika semua sandera dikembalikan, Hamas melucuti senjata, dan Jalur Gaza didemiliterisasi.

“Israel menghancurkan kelompok Houthi di Yaman dan sebagian besar Hamas di Gaza, melumpuhkan Hizbullah di Lebanon, dan menghalau milisi di Irak,” ujarnya sambil menunjukkan peta di hadapan sidang.

Netanyahu menegaskan bahwa Israel tidak akan berhenti sampai tuntutan utama tercapai. Hal itu mencakup pembebasan seluruh sandera serta pembubaran struktur militer Hamas. Ia juga menyatakan, serangan ke berbagai kelompok perlawanan di kawasan merupakan bukti komitmen Israel menjaga keamanan regional.

Sementara itu, negosiasi antara Hamas dan Israel yang dimediasi oleh Qatar dan Mesir masih berjalan lambat. Hamas menuntut gencatan senjata permanen, penarikan pasukan Israel, serta distribusi bantuan kemanusiaan tanpa hambatan. Sebaliknya, Israel menegaskan pembebasan semua sandera sebagai syarat utama.

Diperkirakan masih ada 20 hingga 50 sandera yang ditahan di Gaza. Dari total 250 orang yang sebelumnya diculik, sebagian telah dibebaskan, namun pembahasan mengenai sisanya masih menemui jalan buntu.

Pidato Netanyahu di PBB menjadi sorotan karena menggambarkan jarak semakin lebar antara Israel dan komunitas internasional. Dukungan yang kian besar terhadap pengakuan Palestina menunjukkan dinamika baru dalam politik global, terutama di tengah meningkatnya korban sipil di Gaza.

Meski banyak negara meninggalkan ruang sidang, Netanyahu tetap memanfaatkan podium PBB untuk menegaskan sikap kerasnya. Ia berulang kali menekankan bahwa Israel tidak akan tunduk pada tekanan internasional terkait pengakuan Palestina.

Keputusan sejumlah negara besar Eropa seperti Inggris dan Prancis mengakui Palestina menandai perubahan signifikan dalam peta diplomasi global. Langkah tersebut sekaligus memperlihatkan meningkatnya legitimasi perjuangan rakyat Palestina di kancah internasional.

Namun, Israel tetap pada posisinya. Dengan dukungan sebagian sekutu utama, termasuk Amerika Serikat, Netanyahu berupaya mempertahankan sikap tegas di forum internasional meski menghadapi isolasi diplomatik.

Kehadiran aula PBB yang kosong saat pidato Netanyahu menjadi simbol nyata penolakan dunia terhadap kebijakan Israel di Gaza. Hal ini mempertegas bahwa isu Palestina kini menjadi salah satu titik krusial dalam hubungan internasional.

Bagi Palestina, momentum ini sekaligus memperkuat posisi diplomatik mereka. Semakin banyak negara yang memberikan pengakuan, semakin besar peluang Palestina memperjuangkan haknya sebagai entitas berdaulat di dunia internasional.

Bagi Israel, situasi ini menambah tekanan agar segera menghentikan operasi militer dan membuka jalan dialog. Namun, tanpa adanya kesepakatan terkait sandera dan status Hamas, peluang perdamaian masih jauh dari tercapai.

Pada akhirnya, pidato Netanyahu di hadapan ruang kosong mencerminkan jurang perbedaan yang kian dalam antara Israel dan komunitas internasional mengenai masa depan Palestina.

Pidato Netanyahu di PBB memperlihatkan sikap keras Israel yang menolak pengakuan Palestina. Kepergian lebih dari 100 diplomat saat pidato berlangsung menjadi bukti nyata isolasi diplomatik yang tengah dihadapi Israel.

Reaksi walkout dari berbagai negara mencerminkan solidaritas global yang semakin besar untuk mendukung Palestina. Hal ini mengindikasikan perubahan arah politik internasional terhadap konflik berkepanjangan di Gaza.

Meski Netanyahu menolak tuduhan genosida, korban sipil yang terus bertambah membuat dunia internasional menekan Israel untuk menghentikan operasi militer.

Negosiasi yang berjalan lambat dengan Hamas memperlihatkan sulitnya menemukan titik temu antara kedua pihak. Persyaratan yang saling bertolak belakang menjadi hambatan utama.

Dengan dukungan yang semakin kuat terhadap pengakuan Palestina, masa depan konflik ini akan sangat dipengaruhi oleh kemampuan komunitas internasional mendorong solusi damai yang adil dan berkelanjutan. (*)

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v


 

Post Views: 3
Tags: GazaIsraelNetanyahuPalestinaPBBwalkout
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, melantik 804 pejabat di lingkungan Kementerian...

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menandatangani Nota Kesepahaman dengan Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia...

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.COM — Kawasan Asia Tenggara terus menunjukkan potensinya sebagai salah satu pasar digital paling dinamis di dunia. Dengan populasi...

Pemerintah Jaga Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Airlangga: “Indonesia Masih Tumbuh Solid di Tengah Ketidakpastian Global”

Pemerintah Jaga Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Airlangga: “Indonesia Masih Tumbuh Solid di Tengah Ketidakpastian Global”

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO — Pemerintah terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas dan momentum pertumbuhan ekonomi nasional melalui penguatan sektor investasi, pengendalian...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

21 September 2025
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

0
Penumpang Lompat ke Laut  KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

Penumpang Lompat ke Laut KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

0
Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

0
Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

8 Oktober 2025
ASEAN DEFA: Komitmen Wujudkan Ekonomi Digital USD2 Triliun

ASEAN DEFA: Komitmen Wujudkan Ekonomi Digital USD2 Triliun

8 Oktober 2025
Indonesia Peringkat Tiga Dunia, Target Puncak Ekonomi Syariah

Indonesia Peringkat Tiga Dunia, Target Puncak Ekonomi Syariah

8 Oktober 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami