• Latest
  • Trending
  • All
212 Merek Beras Diduga Oplosan, Bikin Geger  Skandal Beras Oplosan, Kerugian Capai Rp1.000 T

212 Merek Beras Diduga Oplosan, Bikin Geger Skandal Beras Oplosan, Kerugian Capai Rp1.000 T

13 Juli 2025
Purbaya Akan Rangkap wakil Menkeu, Anggito Tidak Lagi jabat usai dilantik Ketua LPS

Purbaya Akan Rangkap wakil Menkeu, Anggito Tidak Lagi jabat usai dilantik Ketua LPS

9 Oktober 2025
Momen Bahlil colek Rosan Saat Pidato Prabowo Tentang Negara Rugi 300 Triliun Rupiah

Momen Bahlil colek Rosan Saat Pidato Prabowo Tentang Negara Rugi 300 Triliun Rupiah

9 Oktober 2025
Kronologi dan Peran Tersangka Nadiem Makarim dalam Kasus Korupsi Pengadaan Laptop

Ahli Pidana Sebut Penetapan Tersangka Nadiem Makarim Sah Secara Hukum, Ini Dasarnya 

8 Oktober 2025
Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

8 Oktober 2025
ASEAN DEFA: Komitmen Wujudkan Ekonomi Digital USD2 Triliun

ASEAN DEFA: Komitmen Wujudkan Ekonomi Digital USD2 Triliun

8 Oktober 2025
Indonesia Peringkat Tiga Dunia, Target Puncak Ekonomi Syariah

Indonesia Peringkat Tiga Dunia, Target Puncak Ekonomi Syariah

8 Oktober 2025
Sekolah Garuda Resmi Diluncurkan, Targetkan 20 Sekolah Baru

Menko Muhaimin Resmikan Sekolah Garuda Transformasi di Gorontalo

8 Oktober 2025
Sekolah Garuda Resmi Diluncurkan, Targetkan 20 Sekolah Baru

Sekolah Garuda Resmi Diluncurkan, Targetkan 20 Sekolah Baru

8 Oktober 2025
Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

8 Oktober 2025
Direktur Operasional PT Zyrexindo hingga Nadiem Makarim Diperiksa Kejagung Terkait Korupsi Laptop

Direktur PT Zyrexindo Mandiri Buana Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Laptop 

8 Oktober 2025
ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

8 Oktober 2025
Pemerintah Jaga Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Airlangga: “Indonesia Masih Tumbuh Solid di Tengah Ketidakpastian Global”

Pemerintah Jaga Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Airlangga: “Indonesia Masih Tumbuh Solid di Tengah Ketidakpastian Global”

8 Oktober 2025
Kamis, Oktober 9, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home PERISTIWA

212 Merek Beras Diduga Oplosan, Bikin Geger Skandal Beras Oplosan, Kerugian Capai Rp1.000 T

212 merek beras ditemukan tak sesuai standar. Kecurangan label rugikan rakyat hingga Rp1.000 triliun.

by Akmal Solihannoer
13 Juli 2025, 12:34
in PERISTIWA
Reading Time: 3 mins read
0
A A
0
212 Merek Beras Diduga Oplosan, Bikin Geger  Skandal Beras Oplosan, Kerugian Capai Rp1.000 T

Makassar, EKOIN.CO – Kementerian Pertanian bersama Satgas Pangan mengungkap temuan mengejutkan terkait peredaran beras di Indonesia. Sebanyak 212 merek beras diketahui tidak memenuhi standar mutu dan diduga merupakan beras oplosan, dengan klaim palsu sebagai beras premium atau medium.

Pengungkapan ini disampaikan langsung oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam konferensi pers di Makassar pada Sabtu, 12 Juli 2025. Ia menjelaskan, modus yang digunakan antara lain mencantumkan label tidak sesuai dengan isi sebenarnya serta pelanggaran pada takaran berat dalam kemasan.

RelatedPosts

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

“Dari hasil pemeriksaan kami, 86 persen produk mengklaim sebagai beras premium atau medium, padahal kenyataannya hanya beras biasa,” ungkap Amran.

Lebih lanjut Amran menyebutkan bahwa sebagian besar kemasan mencantumkan isi 5 kilogram, namun setelah diperiksa hanya berisi sekitar 4,5 kilogram. Selisih berat tersebut menyebabkan konsumen mengalami kerugian yang cukup besar.

“Artinya, beda 1 kg bisa selisih Rp2.000-3.000 per kilogram. Analogi sederhananya seperti emas yang ditulis 24 karat, padahal sebenarnya hanya 18 karat,” ujar Amran.

Menurutnya, jika praktik ini terus berlanjut, maka potensi kerugian masyarakat dapat mencapai angka yang sangat besar. Dalam hitungan Kementerian Pertanian, kerugian tahunan ditaksir mencapai Rp99,35 triliun.

“Jika dikalkulasikan selama sepuluh tahun, kerugian bisa menembus angka Rp1.000 triliun. Ini bukan jumlah kecil dan sudah sangat merugikan masyarakat,” lanjut Amran dalam penjelasannya.

Temuan ini telah dilaporkan kepada aparat penegak hukum untuk diproses lebih lanjut. Amran menyatakan bahwa pihaknya sudah menyerahkan data seluruh merek yang terindikasi kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung ST Burhanuddin.

Daftar Merek dan Perusahaan Terkait

Sebanyak 212 merek beras yang diduga bermasalah itu berasal dari sejumlah perusahaan ternama. Di antaranya, Wilmar Group yang memproduksi merek Sania, Sovia, Fortune, dan Siip, ditemukan di Aceh, Lampung, Sulawesi Selatan, Jabodetabek, dan Yogyakarta.

PT Food Station Tjipinang Jaya juga masuk dalam daftar dengan merek seperti Alfamidi Setra Pulen dan Beras Premium Setra Ramos, terdeteksi di Sulsel, Kalsel, Jabar, dan Aceh.

Nama besar lainnya termasuk PT Belitang Panen Raya dengan merek Raja Platinum dan Raja Ultima, serta PT Unifood Candi Indonesia yang memproduksi Larisst dan Leezaat. Keduanya terdeteksi di sejumlah daerah seperti Jateng, Kalsel, dan Jabodetabek.

PT Buyung Poetra Sembada Tbk dengan merek Topi Koki, PT Bintang Terang Lestari Abadi dengan Elephas Maximus, serta PT Sentosa Utama Lestari dari Japfa Group dengan Ayana juga masuk daftar tersebut.

Modus lainnya yang ditemukan yaitu manipulasi label kualitas, di mana produk ditulis sebagai beras wangi atau kepala, padahal isi tidak sesuai. Hal ini dinilai sengaja dilakukan untuk mendapatkan harga jual lebih tinggi.

Respons dari Pihak Terkait

Menanggapi hal ini, perwakilan PT Sentosa Utama Lestari (SUL), Carlo, menegaskan bahwa pihaknya selama ini telah menjalankan operasional bisnis sesuai standar mutu dan regulasi yang berlaku. Pernyataan itu disampaikan saat dihubungi Tribun Network pada Sabtu, 12 Juli 2025.

Carlo menyebut bahwa PT SUL memiliki sistem pengawasan internal yang ketat dan dilakukan secara rutin untuk memastikan takaran, pelabelan, dan kebersihan produk.

“Kami telah dan akan terus bersikap kooperatif dalam memberikan informasi yang dibutuhkan tim Satgas Pangan Nasional,” jelasnya.

Pihaknya juga menegaskan bahwa saat ini masih menunggu hasil akhir dari proses pemeriksaan. Namun demikian, mereka tetap terbuka terhadap evaluasi dan siap melakukan perbaikan secara berkelanjutan.

Langkah hukum selanjutnya kini berada di tangan pihak Kepolisian dan Kejaksaan. Pemerintah berharap agar proses investigasi dapat dilakukan secara cepat dan transparan.

Kementerian Pertanian berkomitmen untuk mengawasi peredaran bahan pangan strategis, termasuk beras, secara lebih ketat. Upaya ini bertujuan untuk melindungi konsumen dari praktik curang yang merugikan.

Di sisi lain, masyarakat diimbau agar lebih teliti dalam memilih produk beras, terutama yang berlabel premium atau wangi. Pemerintah akan segera mengeluarkan daftar merek yang telah terbukti menyalahi aturan.

Kementerian juga membuka posko pengaduan bagi masyarakat yang merasa dirugikan akibat pembelian beras yang tidak sesuai standar.

kasus ini menunjukkan betapa pentingnya pengawasan terhadap bahan pangan pokok. Dengan volume konsumsi yang tinggi, sedikit saja kecurangan bisa berdampak besar bagi jutaan orang.

Temuan 212 merek beras tak sesuai standar mengungkap praktik curang yang merugikan konsumen secara masif. Modus yang dilakukan mencakup label palsu dan pengurangan isi kemasan. Potensi kerugian masyarakat mencapai ratusan triliun rupiah per tahun. Kementerian Pertanian telah melibatkan aparat penegak hukum untuk menangani kasus ini. Kasus ini memperlihatkan perlunya penegakan regulasi secara ketat di sektor pangan.Pemerintah perlu segera merilis daftar resmi merek-merek yang terbukti menyalahi aturan agar konsumen bisa menghindarinya. Edukasi kepada masyarakat terkait cara membedakan beras premium asli dan oplosan juga sangat penting. Pelabelan produk harus diawasi secara sistematis dengan dukungan teknologi. Sanksi tegas perlu diterapkan terhadap pelaku kecurangan agar menimbulkan efek jera. Semua pihak, termasuk pelaku usaha, wajib menjaga kepercayaan konsumen dengan menjunjung tinggi integritas dan transparansi.(*)

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

 


Post Views: 4
Tags: 212 merekberas oplosanKementankerugian triliunanlabel palsuSatgas Pangan
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat*

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, melantik 804 pejabat di lingkungan Kementerian...

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

Menteri UMKM dan Menteri P2MI Sinergi Perkuat Pelindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran*

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menandatangani Nota Kesepahaman dengan Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia...

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

ASEAN Percepat Pertumbuhan Ekonomi Digital, Indonesia Dorong Finalisasi ASEAN DEFA pada 2026

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.COM — Kawasan Asia Tenggara terus menunjukkan potensinya sebagai salah satu pasar digital paling dinamis di dunia. Dengan populasi...

Pemerintah Jaga Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Airlangga: “Indonesia Masih Tumbuh Solid di Tengah Ketidakpastian Global”

Pemerintah Jaga Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Airlangga: “Indonesia Masih Tumbuh Solid di Tengah Ketidakpastian Global”

by Maykal
8 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO — Pemerintah terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas dan momentum pertumbuhan ekonomi nasional melalui penguatan sektor investasi, pengendalian...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

21 September 2025
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

0
Penumpang Lompat ke Laut  KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

Penumpang Lompat ke Laut KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

0
Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

0
Purbaya Akan Rangkap wakil Menkeu, Anggito Tidak Lagi jabat usai dilantik Ketua LPS

Purbaya Akan Rangkap wakil Menkeu, Anggito Tidak Lagi jabat usai dilantik Ketua LPS

9 Oktober 2025
Momen Bahlil colek Rosan Saat Pidato Prabowo Tentang Negara Rugi 300 Triliun Rupiah

Momen Bahlil colek Rosan Saat Pidato Prabowo Tentang Negara Rugi 300 Triliun Rupiah

9 Oktober 2025
Kronologi dan Peran Tersangka Nadiem Makarim dalam Kasus Korupsi Pengadaan Laptop

Ahli Pidana Sebut Penetapan Tersangka Nadiem Makarim Sah Secara Hukum, Ini Dasarnya 

8 Oktober 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami