JAKARTA, EKOIN.CO – Erling Haaland kembali menorehkan catatan bersejarah bersama Manchester City. Striker asal Norwegia itu resmi menjadi pencetak gol terbanyak City di Premier League sepanjang era Pep Guardiola, usai mencetak dua gol pada laga pembuka musim 2025/2026. Pencapaian ini menjadikannya mesin gol sejati yang sulit terbendung.
Gabung WA Channel EKOIN di sini
Dengan tambahan dua gol tersebut, Haaland kini sudah mengoleksi 87 gol hanya dari 98 laga Premier League. Catatan ini melampaui rekor Raheem Sterling dengan 85 gol dari 194 pertandingan serta Sergio Aguero dengan 82 gol dari 125 laga di bawah asuhan Guardiola.
Usianya yang masih 25 tahun memberi isyarat perjalanan panjang Haaland bersama City. Rekor ini tak hanya menegaskan kualitasnya, tetapi juga pengaruh besar dalam transformasi permainan tim asuhan Guardiola.
Rekor Mesin Gol Haaland
Sejak bergabung pada 2022, Haaland langsung mencuri perhatian publik sepak bola Inggris. Musim debutnya mencatat 36 gol Premier League, sebuah rekor baru yang belum pernah dicapai pemain lain sebelumnya di kompetisi tersebut.
Perbandingan catatan gol menunjukkan betapa efisien Haaland dalam mencetak angka. Sterling butuh hampir dua kali lipat laga untuk mencapai torehan yang kini sudah dilampaui Haaland. Begitu pula Aguero, yang meski dikenal sebagai legenda klub, masih kalah cepat dalam hal produktivitas.
Dominasi ini menjadikan Haaland sebagai pemain tercepat yang mampu menyalip dua penyerang ikonik Manchester City tersebut dalam kurun waktu hanya tiga musim. Etihad Stadium pun kini memiliki sosok baru yang layak disebut ikon.
Target Rekor Baru di Premier League
Dengan konsistensinya, Haaland diyakini segera mencapai 100 gol Premier League sebelum musim ini berakhir. Jika berhasil, statusnya sebagai salah satu striker terbaik dalam sejarah liga kian tak terbantahkan.
Guardiola mendukung ambisi itu dengan membangun pola serangan lebih cair. Dukungan dari Phil Foden, Tijjani Reijnders, hingga Rayan Cherki diyakini akan semakin memudahkan Haaland untuk terus menambah pundi-pundi golnya.
Setiap pertandingan kini terasa seperti babak baru dalam perjalanan sejarah Haaland di Etihad. Fans City tak lagi bertanya apakah rekor berikutnya akan tercapai, melainkan seberapa cepat sang striker memecahkannya.
Dominasi Haaland juga memberi City keunggulan kompetitif di kancah domestik maupun internasional. Dari Premier League hingga Piala Dunia Antarklub, ia terus menjadi ancaman utama bagi lawan-lawannya.
Tak sedikit pengamat yang menilai kehadiran Haaland memperpanjang era kejayaan Manchester City. Kombinasi fisik, teknik, dan insting gol membuatnya menjadi mesin gol yang sulit digantikan.
Kini, semua mata tertuju pada kiprah lanjutan Haaland. Seiring berjalannya musim, torehan rekor baru kemungkinan besar hanya tinggal menunggu waktu.
Erling Haaland telah resmi menorehkan diri sebagai top skor Manchester City di era Guardiola. Pencapaiannya membuktikan efektivitas dan dominasi di Premier League.
Catatan 87 gol dari 98 laga menegaskan kecepatannya dalam menyalip dua legenda City, Sterling dan Aguero. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kapasitas Haaland sebagai mesin gol.
Dengan usianya yang masih muda, peluang Haaland memecahkan lebih banyak rekor sangat besar. Target 100 gol di liga diperkirakan tercapai sebelum akhir musim.
Guardiola dan rekan setimnya berperan penting dalam menunjang produktivitas sang striker. Dukungan sistem permainan ofensif membuat Haaland semakin tajam.
Bagi pendukung City, setiap laga kini menjadi ajang menanti rekor baru. Haaland telah menjadi simbol harapan sekaligus kebanggaan di Etihad. (*)
Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v