Jakarta, EKOIN.CO — Jumat (16/5/2025) menjadi saksi penandatanganan dua naskah Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek). Acara ini menegaskan komitmen bersama dalam mendukung riset nasional dan pengembangan mutu perguruan tinggi melalui pemanfaatan Dana Abadi Perguruan Tinggi (DAPT) dan Dana Abadi Penelitian (DAPL).
Kesepakatan yang ditandatangani pada sore hari itu mencakup sinergi pendanaan program kolaboratif antara dua institusi, termasuk pelaksanaan program inovatif seperti Research Grant untuk Prioritas Riset Nasional (PRN), Innovation Cluster & Consortium, serta kelanjutan RISPRO Invitasi. Inisiatif tersebut bertujuan memperkuat fondasi riset dan menjawab tantangan global dalam bidang pendidikan tinggi dan teknologi.
Direktur Utama LPDP, Andin Hadiyanto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa LPDP mengelola Dana Abadi Pendidikan, termasuk DAPT dan DAPL, dengan profesionalisme tinggi serta fokus pada pencapaian imbal hasil optimal untuk mendukung program-program strategis. Ia menekankan bahwa kelancaran dan ketepatan penyaluran dana menjadi prioritas utama.
“Kami berharap agar Kemendiktisaintek dapat terus merencanakan dan mengimplementasikan program-program inovatif dan berdampak, baik untuk penguatan riset melalui berbagai skema seperti Research University Grants dan Entrepreneurial University Grants, maupun untuk peningkatan mutu perguruan tinggi menuju standar kelas dunia,” ujar Andin di hadapan para pejabat tinggi.
Penandatanganan dokumen kerja sama ini dilakukan oleh Dirut LPDP Andin Hadiyanto dan Sekretaris Jenderal Kemendiktisaintek, Togar Mangihut Simatupang, dengan disaksikan oleh Wakil Menteri Diktisaintek, Stella Christie, serta jajaran petinggi LPDP dan Kemendiktisaintek lainnya.
Dalam pidatonya, Stella Christie menyampaikan rasa syukur atas terjalinnya kerja sama strategis tersebut dan menyebutnya sebagai bentuk nyata komitmen kedua lembaga dalam mendukung tujuan pembangunan nasional.
“Kolaborasi ini adalah langkah penting dalam mendukung Asta Cita, khususnya pada pengembangan sumber daya manusia serta penguatan bidang sains dan teknologi nasional,” tutur Stella.
Turut hadir dalam momen tersebut Direktur Keuangan LPDP Emmanuel Agust Hartono, Direktur Fasilitasi Riset LPDP Ayom Widipaminto, Dirjen Pendidikan Tinggi, Dirjen Riset dan Pengembangan, Dirjen Sains dan Teknologi, serta pejabat lainnya di lingkungan LPDP dan Kemendiktisaintek. Pertemuan diakhiri dengan sesi foto bersama dan ramah tamah.