• Latest
  • Trending
  • All
Tantangan Industri Nasional Hadapi Konflik Global dan Cukai

Tantangan Industri Nasional Hadapi Konflik Global dan Cukai

6 Juli 2025
Dicopot Sebagai Menpora, Kejagung Akan Buka Kembali Kasus Dito Ariotedjo Jika Terpenuhi Alat Bukti 

Dicopot Sebagai Menpora, Dito Ariotedjo Belum Dijerat Dugaan Korupsi BTS 4G

2 Oktober 2025
KPK Menunggu Audit BPK Terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji

KPK Menunggu Audit BPK Terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji

2 Oktober 2025
Menteri Keuangan Purbaya Makan Ayam Cabe Ijo di Warung Kaki Lima Jakarta

Menteri Keuangan Purbaya Makan Ayam Cabe Ijo di Warung Kaki Lima Jakarta

2 Oktober 2025
Publik Soroti Gaya Prabowo Ucapkan Ultah Gibran Beda Dari Yang Biasa Jadi Viral

Publik Soroti Gaya Prabowo Ucapkan Ultah Gibran Beda Dari Yang Biasa Jadi Viral

2 Oktober 2025
Vivo dan APR Batalkan Pembelian BBM Impor Pertamina Karena Kandungan Etanol 3,5 Persen

Vivo dan APR Batalkan Pembelian BBM Impor Pertamina Karena Kandungan Etanol 3,5 Persen

2 Oktober 2025
Presiden RI Menganugerahkan Pangkat Kehormatan Kepada Sejumlah Purnawirawan TN

Presiden RI Menganugerahkan Pangkat Kehormatan Kepada Sejumlah Purnawirawan TN

2 Oktober 2025
Transfer Daerah Dipangkas 200 Triliun, Program Pembangunan Meningkat 1,3 Triliun Rupiah

Transfer Daerah Dipangkas 200 Triliun, Program Pembangunan Meningkat 1,3 Triliun Rupiah

2 Oktober 2025
KPK menetapkan Edi Suharto sebagai tersangka korupsi bansos 2020.

KPK menetapkan Edi Suharto sebagai tersangka korupsi bansos 2020.

2 Oktober 2025
Fakta Aborsi Vadel Badjideh di Vonis Sembilan Tahun Penjara, Denda 1 Miliar Rupiah

Fakta Aborsi Vadel Badjideh di Vonis Sembilan Tahun Penjara, Denda 1 Miliar Rupiah

2 Oktober 2025
Kejagung Bersama Satgas PKH Menggeledah Rumah Kolektor Timah Ilegal

Kejagung Bersama Satgas PKH Menggeledah Rumah Kolektor Timah Ilegal

2 Oktober 2025
Korupsi Proyek Batuampar Merugikan Negara 30,06 Miliar Rupiah Tujuh Tersangka

Korupsi Proyek Batuampar Merugikan Negara 30,06 Miliar Rupiah Tujuh Tersangka

2 Oktober 2025
Kebakaran Kilang Minyak Dumai Memicu Protes Bertanggung Jawab

Kebakaran Kilang Minyak Dumai Memicu Protes Bertanggung Jawab

2 Oktober 2025
Kamis, Oktober 2, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home EKOBIS EKONOMI

Tantangan Industri Nasional Hadapi Konflik Global dan Cukai

Meskipun mengalami perlambatan, 18 subsektor industri dengan kontribusi 92,2% terhadap PDB nonmigas tetap mencatatkan ekspansi pada Juni 2025, menunjukkan daya tahan sektor manufaktur nasional.

by Agus DJ
6 Juli 2025, 14:54
in EKONOMI, INDUSTRI
Reading Time: 3 mins read
0
A A
0
Tantangan Industri Nasional Hadapi Konflik Global dan Cukai

Sumber dok kemenperin.go.id

Jakarta, EKOIN.CO – Indeks Kepercayaan Industri (IKI) Indonesia pada Juni 2025 tercatat sebesar 51,84. Angka ini menunjukkan sektor manufaktur nasional masih berada dalam fase ekspansi, meski sedikit lebih rendah dibanding Mei 2025 (52,11) dan Juni 2024 (52,50).

Juru Bicara Kementerian Perindustrian, Febri Hendri Antoni Arif, menjelaskan penurunan IKI terutama disebabkan oleh melemahnya variabel produksi yang turun ke angka 46,64. Sebaliknya, variabel pesanan justru naik ke 54,21.

RelatedPosts

Bos OJK Ingatkan Dampak Pinjol bagi Pencarian Kerja Fresh Graduate

RDP Komisi XII DPR Ungkap Alasan Vivo Batalkan Pembelian BBM Pertamina

Gelaran Halal Indo 2025 Tembus Target, BRI Dukung UMKM Naik Kelas

Menurut Febri, data tersebut menunjukkan kehati-hatian pelaku industri dalam merespons permintaan pasar, dengan lebih banyak mengandalkan stok produksi sebelumnya. Kendati melambat, 18 dari 23 subsektor masih berada di zona ekspansi.

“Kinerja subsektor yang ekspansif ini berkontribusi sebesar 92,2 persen terhadap PDB industri nonmigas triwulan I-2025,” ujar Febri saat ditemui pada konferensi pers di Jakarta, Jumat (5/7).

Tiga subsektor dengan IKI tertinggi di bulan Juni 2025 adalah Industri Alat Angkutan Lainnya, Industri Pengolahan Tembakau, dan Industri Bahan Kimia serta Barang dari Bahan Kimia.

Dinamika Kinerja Subsektor

Febri menyebutkan bahwa meskipun sektor tembakau masih dalam fase ekspansi, variabel produksinya mengalami kontraksi signifikan. Hal ini dipengaruhi oleh kebijakan cukai tinggi dan potensi kebijakan plain packaging.

“Produsen rokok cenderung wait and see menghadapi regulasi baru, ditambah lagi dengan gangguan logistik akibat konflik Timur Tengah,” ungkapnya.

Selain itu, lima subsektor mengalami kontraksi, yakni Industri Kulit dan Alas Kaki, Komputer dan Elektronik, Peralatan Listrik, Mesin YTDL, serta Reparasi dan Pemasangan Mesin.

Kontraksi pada subsektor alas kaki dipicu oleh penurunan ekspor sebesar 21,54 persen antara Maret dan April 2025. Meski begitu, investasi di sektor ini justru melonjak lebih dari tiga kali lipat.

Industri Komputer dan Elektronik, serta Mesin dan Peralatan YTDL, mengalami perlambatan akibat melemahnya permintaan dalam dan luar negeri. Stok menumpuk dan produksi menurun.

Dampak Ketidakpastian Global

Sektor ekspor mencatatkan IKI sebesar 52,19, sedangkan sektor domestik 51,32. Kedua angka tersebut menurun akibat gangguan rantai pasok dan kenaikan harga energi dunia.

Menurut Febri, konflik Timur Tengah dan kebijakan tarif Amerika Serikat memberikan tekanan besar terhadap biaya logistik dan energi, terutama gas alam yang menjadi bahan baku penting.

Meski demikian, inflasi yang stabil dan surplus neraca perdagangan lima tahun terakhir menjadi faktor penopang. Peningkatan belanja infrastruktur pemerintah turut memberi harapan.

Namun, kebijakan relaksasi impor produk jadi justru menjadi tantangan baru, menekan utilisasi industri dalam negeri dan menyebabkan ancaman PHK di sejumlah sektor.

Sebagai respons, Kemenperin mendukung revisi kebijakan pembatasan impor, terutama pada sektor tekstil dan pakaian jadi. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan pesanan dan utilisasi industri lokal.

Harapan Pemulihan dan Optimisme Pelaku Usaha

“Revisi Permendag ini akan mendorong naiknya permintaan produk lokal. Kami yakin dampaknya akan positif terhadap variabel pesanan dalam IKI,” ujar Febri.

Ia menambahkan bahwa pada Juni 2025, subsektor tekstil, pakaian jadi, dan aksesoris mengalami kontraksi akibat relaksasi impor sebelumnya. Revisi kebijakan diyakini akan memulihkannya.

Meskipun masih ada tekanan, pelaku industri tetap menunjukkan optimisme terhadap enam bulan ke depan. Sebanyak 65,8 persen pelaku industri menyatakan optimis, dan hanya 9,0 persen yang pesimis.

Namun, tren optimisme mengalami penurunan sejak November 2024, yang saat itu mencapai 73,4 persen. Eskalasi konflik Iran-Israel menjadi salah satu faktor penyebab penurunan ini.

“Industri kita rentan terhadap lonjakan harga energi dan logistik. Banyak sektor masih bergantung pada gas sebagai energi dan bahan baku,” tambah Febri.

Stabilitas Masih Terjaga

Sebanyak 32,1 persen pelaku industri menyatakan kondisi usahanya membaik pada Juni 2025, meningkat dari 28,9 persen bulan sebelumnya. Sementara itu, 45,1 persen menyebut kondisi usaha stabil.

Hanya 22,8 persen responden yang melaporkan penurunan kondisi usaha, lebih rendah dibanding bulan Mei yang mencapai 25,7 persen. Hal ini mencerminkan ketahanan sektor industri dalam negeri.

Febri menegaskan pentingnya menjaga kestabilan pasokan energi dan kelancaran logistik nasional agar tidak mengganggu momentum pemulihan industri.

Indeks Kepercayaan Industri (IKI) Indonesia pada Juni 2025 tetap berada di zona ekspansi, meskipun mengalami sedikit penurunan dibanding bulan sebelumnya. Ketahanan sektor manufaktur masih terjaga berkat kontribusi besar dari subsektor-sektor utama yang tetap ekspansif. Namun, sejumlah tekanan global dan kebijakan domestik memberikan dampak terhadap subsektor tertentu.

Beberapa subsektor seperti tekstil dan pakaian jadi terdampak akibat relaksasi impor yang sempat diberlakukan, namun kini mulai ditangani melalui revisi kebijakan pembatasan. Selain itu, lonjakan harga energi dan gangguan logistik akibat konflik di Timur Tengah turut memperlambat laju produksi dan distribusi industri.

Di tengah tantangan tersebut, pelaku industri tetap menunjukkan optimisme terhadap prospek usaha dalam enam bulan ke depan. Dukungan kebijakan dan stabilitas makroekonomi menjadi kunci dalam menjaga daya saing industri dalam negeri ke depan.(*)

Tags: ekspor alas kakiharga energi globalIKI Juni 2025impor produk jadiIndeks Kepercayaan Industriindustri nonmigas.industri tekstilinvestasi manufakturkebijakan cukaiKementerian Perindustriankonflik Timur Tengahlogistik internasionaloptimisme pelaku usahaproduksi industrirevisi Permendagsubsektor ekspansisubsektor kontraksitekanan ekonomi globalutilitas industri
Agus DJ

Agus DJ

Related Posts

Bos OJK Ingatkan Dampak Pinjol bagi Pencarian Kerja Fresh Graduate

Bos OJK Ingatkan Dampak Pinjol bagi Pencarian Kerja Fresh Graduate

by Marvundo
2 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Riwayat kredit ternyata sangat berpengaruh kegiatan masyarakat, bukan hanya yang berhubungan dengan pendanaan melainkan juga mencari pekerjaan....

RDP Komisi XII DPR Ungkap Alasan Vivo Batalkan Pembelian BBM Pertamina

RDP Komisi XII DPR Ungkap Alasan Vivo Batalkan Pembelian BBM Pertamina

by Marvundo
1 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - PT Vivo Energy Indonesia buka suara perihal batalnya badan usaha swasta penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) tersebut...

Gelaran Halal Indo 2025 Tembus Target, BRI Dukung UMKM Naik Kelas

Gelaran Halal Indo 2025 Tembus Target, BRI Dukung UMKM Naik Kelas

by Marvundo
1 Oktober 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) mendukung akselerasi industri halal nasional dengan menjadi banking partner pada...

BTN Bayar KPR Pakai Sampah Ringankan Cicilan Rumah

BTN Bayar KPR Pakai Sampah Ringankan Cicilan Rumah

by Agus DJ
1 Oktober 2025
0

Bogor EKOIN.CO - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) meluncurkan sebuah program inovatif yang menggabungkan solusi keuangan dengan keberlanjutan...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

21 September 2025
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

0
Penumpang Lompat ke Laut  KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

Penumpang Lompat ke Laut KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

0
Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

0
Dicopot Sebagai Menpora, Kejagung Akan Buka Kembali Kasus Dito Ariotedjo Jika Terpenuhi Alat Bukti 

Dicopot Sebagai Menpora, Dito Ariotedjo Belum Dijerat Dugaan Korupsi BTS 4G

2 Oktober 2025
KPK Menunggu Audit BPK Terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji

KPK Menunggu Audit BPK Terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji

2 Oktober 2025
Menteri Keuangan Purbaya Makan Ayam Cabe Ijo di Warung Kaki Lima Jakarta

Menteri Keuangan Purbaya Makan Ayam Cabe Ijo di Warung Kaki Lima Jakarta

2 Oktober 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami