• Latest
  • Trending
  • All
Masa Depan Driver Terancam Robot Tanpa Sopir

Masa Depan Driver Terancam Robot Tanpa Sopir

Juni 26, 2025
Foto : Pemkot Yogyakarta

Yogyakarta Terapkan QRIS Parkir di 10 Titik

Juni 26, 2025
Bakamla RI Jemput 3 ABK Yang Ditangkap Malaysia

Bakamla RI Jemput 3 ABK Yang Ditangkap Malaysia

Juni 26, 2025
Hasto Ungkap Awal Kenal Harun Masiku

Hasto Ungkap Awal Kenal Harun Masiku

Juni 26, 2025
Hasto Tegaskan Tak Dekat dengan Harun Masiku

Hasto Tegaskan Tak Dekat dengan Harun Masiku

Juni 26, 2025
Komnas Perempuan: Soroti Penyiksaan Seksual dan Kekerasan Seksual oleh Aparat Kepolisian

Komnas Perempuan: Soroti Penyiksaan Seksual dan Kekerasan Seksual oleh Aparat Kepolisian

Juni 26, 2025
Mahkamah Konstitusi Tolak Uji Formil UU TNI

Mahkamah Konstitusi Tolak Uji Formil UU TNI

Juni 26, 2025
Ciri-Ciri Hati Sakit Secara Emosional dan Psikis

Ciri-Ciri Hati Sakit Secara Emosional dan Psikis

Juni 26, 2025
Pemprov Jateng Bangun Hybrid Sea Wall di Demak

Pemprov Jateng Bangun Hybrid Sea Wall di Demak

Juni 26, 2025
Libur Panjang, KAI Daop 2 Bandung Tambah 44 Perjalanan Kereta

Libur Panjang, KAI Daop 2 Bandung Tambah 44 Perjalanan Kereta

Juni 26, 2025
Rudal Houthi dari Yaman Sasar Jaffa Israel

Rudal Houthi dari Yaman Sasar Jaffa Israel

Juni 26, 2025
Banyak Terima Pengaduan Masyarakat, Jakarta Pusat Raih Nilai Sempurna

Banyak Terima Pengaduan Masyarakat, Jakarta Pusat Raih Nilai Sempurna

Juni 26, 2025
Kejagung Dorong Peran JC untuk Bongkar Sejumlah Kasus Korupsi Besar

Kejagung Dorong Peran JC untuk Bongkar Sejumlah Kasus Korupsi Besar

Juni 26, 2025
Kamis, Juni 26, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home RAGAM

Masa Depan Driver Terancam Robot Tanpa Sopir

Uber mengembangkan robotaxi setelah hengkang dari Indonesia. Kehadiran teknologi ini membuat profesi sopir terancam punah.

by Akmal Solihannoer
Juni 26, 2025
in RAGAM, TEKNOLOGI
Reading Time: 4 mins read
A A
0
Masa Depan Driver Terancam Robot Tanpa Sopir

Jakarta, EKOIN.CO – Perusahaan transportasi daring Uber yang pernah beroperasi di Indonesia sebelum keluar dari pasar pada 2018, kini tengah menjadi pelaku utama dalam pengembangan kendaraan tanpa pengemudi atau robotaxi di Amerika Serikat. Inovasi ini mengundang kekhawatiran dari para pengemudi transportasi online mengenai keberlangsungan profesi mereka di masa depan.

Uber, yang sebelumnya sempat mendominasi layanan ride-hailing di Indonesia, kini mengarahkan fokusnya ke pengembangan kendaraan otonom di AS. Perusahaan ini bekerja sama dengan pengembang teknologi seperti Motional dan Aurora untuk menguji coba robotaxi di kota-kota besar seperti San Francisco dan Phoenix.

RelatedPosts

PT Agrinas Gandeng ITB Bangun Industri Hijau Nasional

Duta Besar Australia Resmikan Pojok Budaya di ITB

Ribuan Pelari Ramaikan Dieng Caldera Race 2025

Teknologi robotaxi mengandalkan sistem kendali otomatis berbasis kecerdasan buatan dan sensor mutakhir yang memungkinkan kendaraan bergerak tanpa kendali manusia. Layanan ini diharapkan dapat beroperasi penuh dalam beberapa tahun ke depan.

Menurut laporan dari CNBC Indonesia, uji coba robotaxi sudah dimulai dan menunjukkan kemajuan signifikan. Ini memperlihatkan keseriusan Uber dalam menggantikan peran pengemudi dengan sistem otomatis.

Langkah Uber menuju transportasi mandiri menimbulkan keresahan di kalangan pengemudi, baik yang masih aktif bekerja di AS maupun mereka yang dulu pernah bermitra dengan Uber di Indonesia. Kehadiran kendaraan otomatis ini dipandang bisa mengurangi atau bahkan menghilangkan kebutuhan akan sopir manusia.

Seorang mitra pengemudi Uber di San Francisco menyatakan keprihatinannya. “Kami khawatir pekerjaan kami bisa digantikan mesin. Kalau itu terjadi, bagaimana nasib keluarga kami?” ujarnya kepada CNBC Indonesia.

Situasi ini memperlihatkan dilema antara kemajuan teknologi dan dampaknya terhadap keberlangsungan lapangan kerja.

Uber mulai beroperasi di Indonesia pada 2014 dan sempat menjadi salah satu layanan transportasi online terpopuler. Namun, persaingan ketat dengan Grab dan Gojek membuat Uber kehilangan pangsa pasar.

Pada Maret 2018, Uber resmi angkat kaki dari kawasan Asia Tenggara setelah menjual operasionalnya ke Grab. Kesepakatan itu membuat Uber mendapatkan saham di Grab, sementara seluruh kegiatan Uber di wilayah ini dialihkan kepada perusahaan asal Singapura tersebut.

Langkah tersebut membuat ribuan pengemudi yang sebelumnya bekerja di bawah Uber harus bermigrasi ke platform lain agar tetap memiliki penghasilan.

Uber bukan satu-satunya perusahaan yang mengembangkan robotaxi. Beberapa perusahaan lain seperti Waymo milik Alphabet dan Cruise milik General Motors juga turut berlomba dalam menciptakan teknologi kendaraan tanpa sopir.

Industri kendaraan otonom kini menjadi salah satu arena kompetisi paling ketat di sektor transportasi. Perusahaan berlomba untuk menciptakan sistem yang paling aman, efisien, dan dapat diandalkan.

Dukungan investor terhadap startup teknologi kendaraan tanpa pengemudi juga kian besar, menandakan bahwa masa depan transportasi mungkin memang akan berpindah ke arah otomatisasi.

Masyarakat di kota-kota besar Amerika mulai terbiasa dengan kehadiran kendaraan tanpa pengemudi. Beberapa layanan robotaxi bahkan sudah digunakan secara reguler, bukan sekadar percobaan.

Kecenderungan konsumen yang mulai menerima kendaraan otonom menjadi sinyal bagi industri bahwa transformasi ini akan terus berkembang.

Meski teknologi ini terus maju, penerapannya tetap menghadapi tantangan besar. Regulasi menjadi salah satu kendala utama, di samping persoalan keselamatan dan etika penggunaan sistem otonom.

Beberapa kasus kecelakaan yang melibatkan kendaraan tanpa sopir sempat terjadi, menimbulkan kekhawatiran tentang keandalan teknologi ini. Pemerintah AS masih meninjau aturan yang tepat untuk mendampingi perkembangan sistem tersebut.

Uber menyatakan bahwa mereka secara aktif melakukan pengujian dan penyempurnaan teknologi untuk memastikan keselamatan pengguna robotaxi.

Di kalangan pengemudi transportasi daring, teknologi robotaxi menimbulkan rasa tidak aman. Kemampuan kendaraan otonom untuk beroperasi tanpa istirahat dan tanpa gaji membuat banyak pengemudi merasa profesi mereka akan tersingkir.

“Teknologi ini memang canggih, tapi kita butuh pekerjaan untuk hidup,” ucap seorang pengemudi daring yang kini bekerja di Jakarta.

Kekhawatiran tersebut tidak hanya terbatas di Amerika Serikat. Komunitas pengemudi di Indonesia juga mulai waspada terhadap kemungkinan hadirnya teknologi serupa dalam beberapa tahun ke depan.

Di negara-negara berkembang, seperti Indonesia, penerapan kendaraan otonom masih menghadapi tantangan besar. Kondisi jalan yang belum standar dan lalu lintas yang kompleks bisa menjadi penghalang utama bagi kendaraan tanpa sopir.

Para ahli menilai bahwa sistem transportasi otonom membutuhkan lingkungan jalanan yang teratur dan dapat diprediksi agar sistem kendali komputer dapat berfungsi dengan baik.

Oleh karena itu, adopsi robotaxi di Indonesia dinilai masih memerlukan waktu dan investasi besar dalam infrastruktur.

Perkembangan robotaxi memberikan tantangan besar bagi dunia kerja, terutama di sektor transportasi. Jutaan orang di seluruh dunia yang bergantung pada profesi sopir kini menghadapi ketidakpastian masa depan.

Para peneliti dan lembaga ketenagakerjaan mendorong adanya program transisi kerja dan pelatihan ulang bagi pekerja terdampak otomatisasi agar tidak tertinggal dalam era transformasi teknologi.

Perusahaan seperti Uber juga diminta lebih terbuka dalam menyampaikan arah kebijakan mereka kepada mitra pengemudi, agar ada kepastian dan kejelasan dalam menyongsong masa depan.

Perubahan yang terjadi saat ini bukan sekadar inovasi teknologi, tetapi juga perubahan mendasar dalam struktur industri transportasi. Dari sistem berbasis manusia, perlahan dunia bergerak menuju sistem otomatis berbasis mesin dan algoritma.

Transformasi ini memerlukan kesiapan bukan hanya dari sisi teknis, tapi juga dari aspek sosial, ekonomi, dan budaya.

Sebagian besar kota di AS telah mengambil langkah awal dengan mendukung pengujian robotaxi, namun proses transisi penuh masih memerlukan evaluasi berkelanjutan.

Agar tidak tertinggal oleh perubahan teknologi, para pengemudi transportasi daring disarankan untuk mulai mengeksplorasi bidang pekerjaan alternatif, seperti pelatihan digital atau kewirausahaan berbasis komunitas.

Pemerintah dan lembaga pendidikan juga bisa berperan penting dengan menyelenggarakan pelatihan berbasis kebutuhan pasar masa depan, terutama bagi kalangan pekerja yang rentan terdampak otomatisasi.

Industri transportasi, khususnya perusahaan seperti Uber, semestinya ikut bertanggung jawab dalam menciptakan transisi yang adil bagi mitra pengemudi. Skema insentif atau kompensasi dapat menjadi bentuk kepedulian terhadap mereka yang terdampak.

Masyarakat secara luas diharapkan tidak hanya terfokus pada kemudahan yang ditawarkan teknologi, tetapi juga mempertimbangkan aspek keberlanjutan sosial yang menyertainya.

Jika semua pihak bersinergi dalam menghadapi tantangan ini, maka perkembangan teknologi robotaxi dapat memberikan manfaat optimal tanpa menimbulkan ketimpangan sosial yang besar. (*)

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

 

Tags: ASCruiseGrabindustri ride-hailingkecerdasan buatankendaraan otonomMotionalotomatisasi kerjapekerjaan terdampak teknologirobotaxisistem kendaraan tanpa sopirsopir onlineteknologi transportasitransformasi transportasitransportasi digitalUberuji coba robotWaymo
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Mantan Wakil Jaksa Agung dan Ahli Lintas Bidang Beri Materi PPS di Gran Mahakam

Mantan Wakil Jaksa Agung dan Ahli Lintas Bidang Beri Materi PPS di Gran Mahakam

by Irvan
Juni 26, 2025
0

Jakarta, Ekoin.co - Direktorat Pengamanan Pembangunan Strategis (Direktorat IV) pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (JAM INTEL) menggelar pelatihan peningkatan...

Kolaborasi ITB-Jepang Digitalisasi Arsip Sejarah Indonesia

Kolaborasi ITB-Jepang Digitalisasi Arsip Sejarah Indonesia

by Agus DJ
Juni 26, 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Institut Teknologi Bandung (ITB) menerima kunjungan akademik dari delegasi National Museum of Japanese History (NMJH) pada Rabu,...

Seni dan Kota: Bandung Dukung Penuh Pasar Seni ITB

Seni dan Kota: Bandung Dukung Penuh Pasar Seni ITB

by Agus DJ
Juni 26, 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO – Pemerintah Kota Bandung menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Pasar Seni ITB 2025. Dukungan ini disampaikan langsung oleh...

PT Agrinas Gandeng ITB Bangun Industri Hijau Nasional

PT Agrinas Gandeng ITB Bangun Industri Hijau Nasional

by Agus DJ
Juni 26, 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO – Institut Teknologi Bandung (ITB) menerima kunjungan dari PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) pada Selasa, 24 Juni 2025....

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Maret 24, 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

Maret 24, 2025
Keluarga Muslim berfoto bersama dengan pose tangan memohon maaf di Hari Raya Idul Adha 2025

Ucapan Idul Adha 2025 Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

Juni 4, 2025
Sidang Kasus Suap Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Hadirkan Empat Saksi

Sidang Kasus Suap Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Hadirkan Empat Saksi

0
white iMac

Tanda-tanda Anda Sudah Saatnya Hijrah dan Membuka Bisnis Sendiri

0
person holding pencil near laptop computer

Panduan Pengaduan Hukum: Meminta Pendampingan Pengacara dari Pemerintah Indonesia

0
Foto : Pemkot Yogyakarta

Yogyakarta Terapkan QRIS Parkir di 10 Titik

Juni 26, 2025
Bakamla RI Jemput 3 ABK Yang Ditangkap Malaysia

Bakamla RI Jemput 3 ABK Yang Ditangkap Malaysia

Juni 26, 2025
Hasto Ungkap Awal Kenal Harun Masiku

Hasto Ungkap Awal Kenal Harun Masiku

Juni 26, 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami

Verified by MonsterInsights