• Latest
  • Trending
  • All
Tanggapi Konflik Global, Pemerintah Perkuat Moderasi Beragama

Tanggapi Konflik Global, Pemerintah Perkuat Moderasi Beragama

7 Juli 2025
Kurikulum Cinta Wujudkan Religiusitas di Sekolah.

Kurikulum Cinta Wujudkan Religiusitas di Sekolah.

9 September 2025
Santri Ma’had Aly Perluas Wawasan Global.

Santri Ma’had Aly Perluas Wawasan Global.

9 September 2025
Santri Indonesia Ikuti Ajang Olahraga Rusia.

Santri Indonesia Ikuti Ajang Olahraga Rusia.

9 September 2025
Kurikulum Cinta Digaungkan di Pendidikan Agama.

Kurikulum Cinta Digaungkan di Pendidikan Agama.

9 September 2025
Daging Dam Haji Disalurkan Untuk Masyarakat.

Daging Dam Haji Disalurkan Untuk Masyarakat.

9 September 2025
Gus Baha Beri Masukan Tafsir Kemenag.

Gus Baha Beri Masukan Tafsir Kemenag.

9 September 2025
Pengadaan Strategis LKPP Dukung Program Pemerintah.

Pengadaan Strategis LKPP Dukung Program Pemerintah.

9 September 2025
LKPP Dukung UMKM dengan Kebijakan Pengadaan.

LKPP Dukung UMKM dengan Kebijakan Pengadaan.

9 September 2025
LKPP Jadikan UKPBJ Model Pengadaan Nasional.

LKPP Jadikan UKPBJ Model Pengadaan Nasional.

9 September 2025
RAPBN 2026 Disepakati, Pendapatan Negara Naik Rp5,9 T

Asumsi Dasar Makro Ekonomi RAPBN Disepakati.

9 September 2025
Bank Mandiri Tanam Ratusan Pohon di Livin’ Planet.

Bank Mandiri Tanam Ratusan Pohon di Livin’ Planet.

9 September 2025
BSI Catat Pembiayaan Konsumer Rp287 Triliun

BSI Kuatkan Peran UMKM Lewat Keuangan Syariah.

9 September 2025
Selasa, September 9, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home RAGAM HIKMAH

Tanggapi Konflik Global, Pemerintah Perkuat Moderasi Beragama

Kolaborasi antara Kemenag, Kemenko Polhukam, dan PBNU menjadi strategi nasional untuk menjaga stabilitas sosial dengan memperkuat nilai-nilai toleransi, cinta tanah air, serta moderasi dalam kehidupan beragama.

by Agus DJ
7 Juli 2025, 17:53
in HIKMAH, POLITIK
Reading Time: 3 mins read
0
A A
0
Tanggapi Konflik Global, Pemerintah Perkuat Moderasi Beragama

Rapat penguatan program Moderasi Beragama. Sumber dok kemenag.go.id

Jakarta, EKOIN.CO – Kementerian Agama (Kemenag), Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam), serta Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) resmi menjalin kolaborasi untuk memperkuat program moderasi beragama di Indonesia.

Pertemuan lintas lembaga itu digelar di Jakarta pada Rabu, 3 Juli 2025, dan dihadiri pula oleh perwakilan dari Kantor Sekretariat Presiden dan Kantor Komunikasi Presiden. Agenda utama adalah memperkuat ketahanan sosial bangsa.

RelatedPosts

Kurikulum Cinta Wujudkan Religiusitas di Sekolah.

Santri Ma’had Aly Perluas Wawasan Global.

Santri Indonesia Ikuti Ajang Olahraga Rusia.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Abu Rokhmad, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam menjaga kerukunan umat beragama di tengah tantangan global yang makin kompleks.

“Kemarin, kami membahas sinergi dan penguatan dalam menciptakan kehidupan umat beragama yang rukun, toleran, dan damai. Ini merupakan prasyarat agar agenda pembangunan nasional dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan,” ujarnya, Jumat (4/7/2025).

Abu Rokhmad menjelaskan bahwa moderasi beragama bukan sekadar konsep teoritis, melainkan implementasi konkret di lapangan yang melibatkan pelatihan intensif, penguatan literasi, dan penyebaran dakwah yang menekankan nilai-nilai moderat.

Langkah Strategis dan Pelibatan Organisasi

Sejumlah program prioritas telah dirancang bersama, termasuk pelatihan bagi penyuluh agama dan dai, literasi keberagaman bagi pemuda, serta perluasan jaringan dakwah yang inklusif.

Menurut Abu, kerja sama ini juga mencakup penyelenggaraan forum dialog lintas iman secara berkala. Organisasi kepemudaan, lembaga pendidikan, dan komunitas lokal akan dilibatkan dalam pelaksanaan program.

“Kami ingin masyarakat tetap waspada, namun tidak terjebak pada provokasi yang dapat merusak persatuan bangsa,” jelasnya lagi.

Kemenag menilai, tantangan radikalisme dan polarisasi sosial perlu diantisipasi secara serius. Moderasi beragama menjadi pendekatan kunci dalam membangun fondasi kebangsaan yang kuat dan adaptif terhadap perubahan global.

PBNU, dalam hal ini, menunjukkan komitmen serupa dengan menyuarakan pentingnya kecintaan terhadap tanah air sebagai nilai dasar dari keberagamaan di Indonesia.

PBNU Tegaskan Nilai Kebangsaan

Ketua PBNU, Alissa Wahid, menyampaikan bahwa cinta tanah air merupakan nilai universal yang mampu merangkul semua umat beragama. Nilai tersebut harus diperkuat dalam kehidupan beragama.

“Kami ingin memperkuat kerja sama dalam penguatan nilai-nilai keberagamaan yang dekat dengan kecintaan terhadap tanah air. Lagu yang kita nyanyikan selama ini adalah Hubbul Wathan Minal Iman. Ini yang ingin kami perkuat di kalangan umat Islam di Indonesia,” ujar Alissa.

Ia menambahkan bahwa pendekatan tersebut harus bersifat inklusif, dan tidak membatasi pada satu kelompok agama semata. Upaya ini, menurutnya, juga akan mendukung kestabilan sosial-politik nasional.

Alissa menyatakan bahwa pendidikan karakter yang berbasis nilai agama dan kebangsaan menjadi bagian dari solusi jangka panjang untuk mencegah tumbuhnya intoleransi.

Menurutnya, ketika cinta tanah air dijadikan pijakan, umat beragama tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu internasional yang dapat mengguncang solidaritas nasional.

Dampak Konflik Global dan Respons Pemerintah

Deputi III Bidang Koordinasi Pertahanan Negara dan Kesatuan Bangsa Kemenko Polhukam, Purwito Hadi Wardhono, menekankan pentingnya ketenangan publik dalam menyikapi konflik Timur Tengah yang tengah berlangsung.

Pemerintah menyoroti peningkatan sentimen keagamaan akibat konflik tersebut yang berpotensi dimanfaatkan oleh pihak tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan ujaran kebencian.

“Kami terus mengingatkan pentingnya ketenangan dan kejernihan dalam menyikapi konflik Timur Tengah. Masyarakat diharapkan tidak terjebak pada provokasi yang beredar di media sosial,” ujarnya.

Ia menggarisbawahi bahwa langkah kolaboratif seperti ini perlu ditingkatkan agar mampu meredam dampak psikologis dan sosial dari konflik luar negeri terhadap stabilitas nasional.

Purwito menambahkan, koordinasi antarinstansi akan terus diperkuat agar respons terhadap dinamika internasional tetap dalam bingkai persatuan nasional dan kebijakan luar negeri yang netral.

Sinergi antara Kemenag, Kemenko Polhukam, dan PBNU menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga keutuhan bangsa melalui pendekatan moderasi beragama. Kolaborasi ini hadir sebagai respons konkret terhadap ancaman polarisasi sosial yang semakin nyata.

Dengan melibatkan unsur pemerintah, organisasi masyarakat, dan komunitas akar rumput, upaya ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem sosial yang lebih inklusif, toleran, dan bersatu. Dialog lintas agama dan literasi keberagaman menjadi kunci utama dalam menghadapi tantangan global.

Dalam situasi dunia yang kian tak pasti, penguatan nilai kebangsaan dan cinta tanah air menjadi fondasi penting dalam menjaga persatuan. Semua pihak diharapkan ikut serta memperkuat jaringan moderasi hingga ke tingkat lokal.(*)

Tags: Abu RokhmadAlissa Wahidcinta tanah airdakwah moderatforum lintas imanHubbul Wathan Minal ImanIndonesia damai.KemenagKemenko Polhukamkerukunan umatkonflik Timur Tengahliterasi keberagamanmoderasi beragamaPBNUPurwito Hadi Wardhonostabilitas sosialtoleransi
Agus DJ

Agus DJ

Related Posts

Kurikulum Cinta Wujudkan Religiusitas di Sekolah.

Kurikulum Cinta Wujudkan Religiusitas di Sekolah.

by Agus DJ
9 September 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) yang digagas oleh Kementerian Agama (Kemenag) disebut sebagai upaya untuk mewujudkan lima dimensi...

Santri Ma’had Aly Perluas Wawasan Global.

Santri Ma’had Aly Perluas Wawasan Global.

by Agus DJ
9 September 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Setidaknya 39 mahasantri dari Ma’had Aly di Indonesia mendapat beasiswa untuk mengikuti program double degree di Universiti...

Santri Indonesia Ikuti Ajang Olahraga Rusia.

Santri Indonesia Ikuti Ajang Olahraga Rusia.

by Agus DJ
9 September 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Menteri Agama Nasaruddin Umar hari ini melepas 15 santri dari Pondok Pesantren Bina Insan Mulia yang menjadi...

Kurikulum Cinta Digaungkan di Pendidikan Agama.

Kurikulum Cinta Digaungkan di Pendidikan Agama.

by Agus DJ
9 September 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) yang digagas oleh Kementerian Agama (Kemenag) terus digaungkan sebagai upaya untuk menanamkan nilai-nilai...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Keluarga Muslim berfoto bersama dengan pose tangan memohon maaf di Hari Raya Idul Adha 2025

Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

4 Juni 2025
Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

0
Penumpang Lompat ke Laut  KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

Penumpang Lompat ke Laut KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

0
Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

0
Kurikulum Cinta Wujudkan Religiusitas di Sekolah.

Kurikulum Cinta Wujudkan Religiusitas di Sekolah.

9 September 2025
Santri Ma’had Aly Perluas Wawasan Global.

Santri Ma’had Aly Perluas Wawasan Global.

9 September 2025
Santri Indonesia Ikuti Ajang Olahraga Rusia.

Santri Indonesia Ikuti Ajang Olahraga Rusia.

9 September 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami