• Latest
  • Trending
  • All
Kamboja Punya 87 Kasino, Tetap Miskin

Kamboja Punya 87 Kasino, Tetap Miskin

27 Juli 2025
Teknologi Robotik dan Adaptasi Budaya Warnai Exchange Cesa di Prancis

Teknologi Robotik dan Adaptasi Budaya Warnai Exchange Cesa di Prancis

2 Agustus 2025
Candra Negara Resmi Dilantik Dubes RI oleh Presiden Prabowo

Candra Negara Resmi Dilantik Dubes RI oleh Presiden Prabowo

2 Agustus 2025
Ekspor Nonmigas Kuat, Neraca Dagang RI Masih Surplus

Ekspor Nonmigas Kuat, Neraca Dagang RI Masih Surplus

2 Agustus 2025
Inflasi Pangan Meningkat, Bank Indonesia Fokus Pasokan

Inflasi Pangan Meningkat, Bank Indonesia Fokus Pasokan

2 Agustus 2025
S&P Puji Stabilitas Ekonomi Indonesia, Pertahankan Rating BBB

S&P Puji Stabilitas Ekonomi Indonesia, Pertahankan Rating BBB

2 Agustus 2025
Komitmen PHE Jaga Ketahanan Energi Nasional

Komitmen PHE Jaga Ketahanan Energi Nasional

2 Agustus 2025
Alasan Hasto Kristiyanto Tetap Bersalah Meski Dapat Amnesti Presiden.

Alasan Hasto Kristiyanto Tetap Bersalah Meski Dapat Amnesti Presiden.

2 Agustus 2025
UMKM Gresik Didorong Inovatif Lewat Pelatihan Desain Batik

UMKM Gresik Didorong Inovatif Lewat Pelatihan Desain Batik

2 Agustus 2025
Bootcamp AJP 2025, Pers Daerah Semakin Siap Berkompetisi

Bootcamp AJP 2025, Pers Daerah Semakin Siap Berkompetisi

2 Agustus 2025
Pegadaian Ajak Publik Berkarya Lewat Media Awards 2025

Pegadaian Ajak Publik Berkarya Lewat Media Awards 2025

2 Agustus 2025
Instrumen Efek Pegadaian 2025 Jadi Terbesar Nasional

Instrumen Efek Pegadaian 2025 Jadi Terbesar Nasional

2 Agustus 2025
Kinerja Positif, Pegadaian Cetak Aset Rp121 Triliun

Kinerja Positif, Pegadaian Cetak Aset Rp121 Triliun

2 Agustus 2025
Sabtu, Agustus 2, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home PERISTIWA

Kamboja Punya 87 Kasino, Tetap Miskin

Siapa sangka negara Kamboja yang masih dikategorikan sebagai negara miskin ternyata memiliki 87 kasino legal di dalamnya. Fakta mengejutkan ini membuat Kamboja menjadi negara dengan jumlah kasino terbesar di kawasan Asia Tenggara.

by Akmal Solihannoer
27 Juli 2025, 09:22
in PERISTIWA, INTERNASIONAL
Reading Time: 3 mins read
0
A A
0
Kamboja Punya 87 Kasino, Tetap Miskin

Phnom Penh, EKOIN.CO – Kamboja dikenal sebagai negara berkembang yang masih berjuang keluar dari kemiskinan. Namun, fakta terbaru mengungkap bahwa negara ini memiliki 87 kasino legal yang tersebar di berbagai wilayah. Kondisi ini menempatkan Kamboja sebagai negara dengan jumlah kasino terbanyak di Asia Tenggara, mengungguli negara tetangga lainnya.

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

RelatedPosts

Candra Negara Resmi Dilantik Dubes RI oleh Presiden Prabowo

Hoaks Perang Indonesia-Malaysia Beredar di Publik, Sengketa Perbatasan Diselesaikan Damai

Polisi Tangkap Tiga Penipu Lowongan Kerja Fiktif, 29 Orang Kena Raib 250 Juta Rupiah

Meskipun sektor perjudian tumbuh pesat, Kamboja tetap tercatat sebagai negara termiskin keempat di Asia Tenggara. Perekonomian negara ini masih bergantung pada industri tekstil, pertanian, dan pariwisata, yang belum mampu memberikan kesejahteraan merata bagi seluruh rakyatnya.

Data dari lembaga riset regional menunjukkan bahwa keberadaan kasino di Kamboja tidak memberikan dampak signifikan terhadap pengurangan angka kemiskinan. Sebagian besar keuntungan dari industri ini justru dikuasai oleh pemilik modal asing dan elite lokal.

Sementara itu, tercatat sekitar 73.000 warga negara Indonesia (WNI) bekerja di Kamboja. Menurut data resmi, sebanyak 60% dari mereka bekerja di sektor judi online, baik sebagai operator maupun staf pendukung, yang kebanyakan berpusat di kota-kota besar seperti Phnom Penh dan Sihanoukville.

Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran, mengingat banyaknya WNI yang terlibat dalam industri perjudian, yang di Indonesia sendiri masih tergolong ilegal. Pihak KBRI di Phnom Penh terus memantau dan memberikan perlindungan kepada WNI yang bekerja di sektor ini.

Kontras antara Industri Kasino dan Kemiskinan

Di tengah kemewahan kasino-kasino tersebut, sebagian besar penduduk Kamboja masih hidup dalam garis kemiskinan. Berdasarkan data Bank Dunia, sekitar 17% penduduk hidup dengan pendapatan kurang dari US$2 per hari.

Kawasan Sihanoukville menjadi contoh nyata kontras ini. Kota tersebut dipenuhi hotel dan kasino mewah, namun warga lokal yang tinggal di sekitar kawasan tersebut banyak yang masih tinggal di rumah-rumah sederhana dan bekerja di sektor informal.

Para pengamat ekonomi menyebut bahwa pertumbuhan industri kasino belum disertai regulasi yang ketat untuk mendistribusikan keuntungan secara adil kepada masyarakat. Banyak dari pendapatan negara dari pajak perjudian tidak sampai ke sektor layanan publik.

Di sisi lain, sejarah panjang Kamboja memperlihatkan dinamika politik dan ekonomi yang berliku. Sejak zaman kerajaan Funan pada abad pertama, hingga ke masa kejayaan Kekaisaran Khmer, Kamboja telah mengalami pasang surut pembangunan.

Angkor Wat yang menjadi simbol kejayaan masa lalu, kini menjadi andalan sektor pariwisata. Namun, penghasilan dari sektor ini belum cukup untuk menutupi ketimpangan ekonomi yang terjadi secara luas.

Sejarah Kamboja dan Perkembangan Ekonominya

Nama “Kamboja” berasal dari bahasa Sanskerta dan dikaitkan dengan legenda Kambu. Negara ini mulai tercatat dalam sejarah sejak 7000 SM dengan berbagai kerajaan yang silih berganti menguasai wilayah tersebut.

Kerajaan Funan adalah kekuasaan besar pertama, yang kemudian digantikan oleh Kekaisaran Khmer. Pada masa kekaisaran ini, dibangun candi megah Angkor Wat yang kini menjadi situs warisan dunia UNESCO.

Namun, kejayaan tersebut mulai pudar seiring masuknya pengaruh kolonialisme dan konflik internal. Pada abad ke-20, Kamboja mengalami masa kelam di bawah rezim Khmer Merah yang menyebabkan jutaan warga tewas akibat genosida.

Pasca konflik, Kamboja perlahan bangkit dan mulai membangun kembali ekonominya. Namun, pembangunan tersebut belum menyentuh seluruh lapisan masyarakat, terutama di pedesaan.

Pemerintah Kamboja membuka diri terhadap investasi asing, termasuk di sektor perjudian. Hal ini menyebabkan menjamurnya kasino-kasino yang sebagian besar dimiliki oleh pengusaha asing, terutama dari Tiongkok.

Hingga kini, pemerintah setempat belum berhasil menjadikan industri kasino sebagai pendorong utama pembangunan ekonomi rakyat. Banyak pihak mendesak agar regulasi diperketat dan hasil pendapatan dialokasikan untuk pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.

Dari sisi sosial, keberadaan kasino juga menimbulkan dampak negatif, seperti meningkatnya angka kriminalitas dan ketergantungan terhadap perjudian, terutama di kalangan pemuda.

Kondisi ini menjadi tantangan besar bagi pemerintah Kamboja dalam menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial masyarakat secara berkelanjutan.

Berdasarkan pengamatan para ekonom, pembangunan berkelanjutan di Kamboja memerlukan reformasi menyeluruh dalam sistem distribusi hasil ekonomi dan pemberdayaan masyarakat miskin.

meskipun Kamboja mencatat pertumbuhan industri kasino yang luar biasa, namun ketimpangan ekonomi masih menjadi isu sentral. Pendapatan dari kasino belum berhasil mengangkat sebagian besar rakyat keluar dari kemiskinan.

Pemerintah perlu merumuskan kebijakan yang mengatur alokasi hasil pajak kasino untuk pembangunan jangka panjang yang inklusif. Selain itu, perlu juga pengawasan terhadap praktik judi online yang melibatkan banyak pekerja asing, termasuk WNI.

Peningkatan kesejahteraan masyarakat harus menjadi prioritas utama agar Kamboja tidak terus berada di jajaran negara miskin meskipun memiliki sumber pendapatan dari sektor perjudian.

Kamboja dapat belajar dari negara lain yang berhasil mengelola sektor perjudian tanpa mengabaikan hak-hak ekonomi masyarakatnya. Pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan harus menjadi agenda utama dalam beberapa tahun ke depan.

Tanpa reformasi struktural, industri kasino Kamboja berisiko menjadi sumber ketimpangan yang lebih dalam, ketimbang solusi bagi kemiskinan nasional. (*)


 

Tags: Angkor Watjudi onlineKambojaKasinokemiskinanWNI
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Candra Negara Resmi Dilantik Dubes RI oleh Presiden Prabowo

Candra Negara Resmi Dilantik Dubes RI oleh Presiden Prabowo

by Agus DJ
2 Agustus 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Kiprah diplomasi Indonesia di kancah internasional kembali mencuri perhatian. K Candra Negara, alumnus Hubungan Internasional FISIP Universitas...

Hoaks Perang Indonesia-Malaysia Beredar di Publik, Sengketa Perbatasan Diselesaikan Damai

Hoaks Perang Indonesia-Malaysia Beredar di Publik, Sengketa Perbatasan Diselesaikan Damai

by Akmal Solihannoer
2 Agustus 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Pemerintah Indonesia dan Malaysia kembali menegaskan bahwa ketegangan perbatasan tidak akan memicu konflik militer. Perdana Menteri Malaysia...

Polisi Tangkap Tiga Penipu Lowongan Kerja Fiktif, 29 Orang Kena Raib 250 Juta Rupiah

Polisi Tangkap Tiga Penipu Lowongan Kerja Fiktif, 29 Orang Kena Raib 250 Juta Rupiah

by Akmal Solihannoer
2 Agustus 2025
0

Cikarang Utara, EKOIN.CO - Sebanyak 29 warga menjadi korban penipuan berkedok lowongan pekerjaan di wilayah Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa...

Indonesia diTawarkan Rusia Bikin Rudal Produksi  Bersama, Apa Resikonya?

Indonesia diTawarkan Rusia Bikin Rudal Produksi Bersama, Apa Resikonya?

by Akmal Solihannoer
2 Agustus 2025
0

Jakarta EKOIN.CO - Pemerintah Indonesia saat ini tengah mempertimbangkan tawaran kerja sama pertahanan dari Rusia, yang mencakup transfer teknologi rudal...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Keluarga Muslim berfoto bersama dengan pose tangan memohon maaf di Hari Raya Idul Adha 2025

Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

4 Juni 2025
Sidang Kasus Suap Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Hadirkan Empat Saksi

Sidang Kasus Suap Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Hadirkan Empat Saksi

0
white iMac

Tanda-tanda Anda Sudah Saatnya Hijrah dan Membuka Bisnis Sendiri

0
person holding pencil near laptop computer

Panduan Pengaduan Hukum: Meminta Pendampingan Pengacara dari Pemerintah Indonesia

0
Teknologi Robotik dan Adaptasi Budaya Warnai Exchange Cesa di Prancis

Teknologi Robotik dan Adaptasi Budaya Warnai Exchange Cesa di Prancis

2 Agustus 2025
Candra Negara Resmi Dilantik Dubes RI oleh Presiden Prabowo

Candra Negara Resmi Dilantik Dubes RI oleh Presiden Prabowo

2 Agustus 2025
Ekspor Nonmigas Kuat, Neraca Dagang RI Masih Surplus

Ekspor Nonmigas Kuat, Neraca Dagang RI Masih Surplus

2 Agustus 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami

Verified by MonsterInsights