Bekasi EKOIN.CO – Banjir hebat melanda kawasan Kampung Babakan Karang Satria, Jalan Pisangan RT 003, Bekasi, pada Selasa dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Genangan air yang sangat deras membuat banyak rumah terendam dan menyebabkan kemacetan parah di sejumlah ruas jalan utama di wilayah tersebut.
Warga menyampaikan bahwa air mulai masuk ke rumah-rumah sejak dini hari dan terus meningkat hingga setinggi lutut orang dewasa. Akibat banjir ini, banyak kendaraan mogok di jalan dan membuat akses lalu lintas lumpuh total di beberapa titik.
Banjir Melumpuhkan Aktivitas Warga
Kemacetan tidak terhindarkan karena sejumlah pengendara nekat melintasi genangan air yang cukup dalam. Sejumlah ruas jalan di sekitar lokasi banjir terpaksa ditutup sementara untuk mencegah kerusakan kendaraan yang lebih luas.
Warga sekitar pun ramai-ramai mengalihkan jalur ke arah tanggul sebagai upaya menghindari genangan yang lebih dalam. Namun, kondisi tersebut tetap tidak mengurangi dampak kemacetan yang meluas ke beberapa titik sekitar Bekasi .
“Air datang sekitar jam tiga pagi. Tiba-tiba saja deras sekali masuk ke rumah,” ujar seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya, saat ditemui di lokasi, Selasa pagi.
Ia menambahkan, air naik begitu cepat hingga warga tidak sempat menyelamatkan banyak barang di dalam rumah. Beberapa rumah bahkan sudah hampir tenggelam separuh temboknya oleh air yang terus mengalir.
Penutupan Jalan dan Pengalihan Arus
Salah satu pengendara sepeda motor, Ardi (29), mengatakan dirinya harus memutar jauh untuk bisa sampai ke tempat kerja. “Saya harus lewat tanggul, tapi macet panjang juga. Banyak motor mati kalau nekat lewat genangan,” ungkapnya.
Banyak warga yang memilih untuk kembali pulang karena tidak memungkinkan menerobos banjir yang masih terus meninggi hingga pukul 08.00 WIB.
Kondisi tersebut juga membuat layanan transportasi umum terganggu. Angkutan kota dan ojek online banyak yang menolak order dari kawasan Karang Satria karena tidak dapat menjangkau lokasi.
“Saya memilih pulang dari pada mati motor saya” kata salah satu warga yang ditanya tim EKOIN.CO
Hingga berita ini ditulis, belum ada laporan korban jiwa, namun kerugian material mulai dihitung karena banyak perabot rumah tangga dan kendaraan warga mengalami kerusakan.
Situasi terkini di lokasi masih menunjukkan genangan yang belum surut. Warga pun dihimbau untuk tetap waspada, terutama terhadap potensi banjir susulan apabila hujan kembali turun dalam waktu dekat.
Sejumlah sekolah di sekitar lokasi terdampak memutuskan untuk menunda aktivitas belajar mengajar hingga situasi memungkinkan.
Warga berharap perbaikan sistem drainase dapat segera dilakukan untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali, mengingat kawasan Karang Satria memang rawan genangan saat hujan deras.
Saran yang bisa diberikan kepada warga terdampak adalah agar tetap tenang dan tidak panik, serta segera mematikan aliran listrik di rumah demi menghindari bahaya korsleting. Warga juga disarankan untuk tidak memaksa kendaraan melintasi genangan tinggi untuk menghindari kerusakan mesin.
Warga juga diimbau mulai menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan yang memperparah penyumbatan saluran air.
Penting bagi semua pihak untuk bekerja sama menghadapi bencana banjir, baik melalui gotong royong, edukasi kesiapsiagaan, maupun penguatan koordinasi antarinstansi terkait.(*)
Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v
