Jakarta, EKOIN.CO – Sejumlah bangunan di Israel Tengah mengalami kerusakan parah setelah menjadi sasaran serangan balik Iran pada Minggu (15/6). Petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Israel melaporkan, sebuah gedung delapan lantai luluh lantak, sementara pemukiman warga di kawasan Gush Dan juga rusak berat.
“Kami masih melakukan evakuasi dan pemadaman di beberapa lokasi serangan,” ujar perwakilan Magen David Adom, layanan darurat Israel, seperti dikutip CNN. Dalam unggahan media sosialnya, organisasi tersebut menunjukkan foto-foto bangunan yang hancur separuh dan upaya penyelamatan korban.
Menurut laporan terbaru, serangan Iran telah menewaskan lima orang dan melukai puluhan lainnya. Seorang perempuan berusia 60 tahun meninggal di Gush Dan, sementara 24 orang terluka di kawasan Shfela. Di kota Tamra dekat Haifa, seluruh korban tewas berasal dari satu keluarga, seperti dilaporkan Al Jazeera.
Konflik antara kedua negara memanas sejak Jumat (13/6), ketika Israel menyerang fasilitas nuklir Iran. Sebagai balasan, Iran melancarkan serangan rudal ke berbagai wilayah Israel. Pada Minggu (15/6), Israel kembali menyerang markas Kementerian Pertahanan Iran di Teheran, meski hanya menyebabkan kerusakan kecil.
Sementara itu, upaya penyelamatan terus berlangsung di Distrik Utara Israel, di mana dua orang tewas akibat serangan Sabtu (14/6) malam. “Kami berhasil menyelamatkan empat perempuan yang terjebak, tetapi dua di antaranya meninggal dunia,” jelas petugas pemadam kebakaran setempat.