• Latest
  • Trending
  • All
Alasan Sandiaga Tak Izinkan Anak Ikut LPDP

Alasan Sandiaga Tak Izinkan Anak Ikut LPDP

30 Juni 2025
Jamaah Haji Yogya Dijadwalkan Tiba Dua Gelombang

Jamaah Haji Yogya Dijadwalkan Tiba Dua Gelombang

30 Juni 2025
Gubernur Jakarta Lantik Pejabat, 97 Dari Dinas Pendidikan

Gubernur Jakarta Lantik Pejabat, 97 Dari Dinas Pendidikan

30 Juni 2025
Bali United Kontrak Kiper Belanda Mike Hauptmeijer, Ini Profil Lengkapnya

Bali United Kontrak Kiper Belanda Mike Hauptmeijer, Ini Profil Lengkapnya

30 Juni 2025
HUT Bhayangkara ke-79, Jalan Sekitar Monas Ditutup Seharian

HUT Bhayangkara ke-79, Jalan Sekitar Monas Ditutup Seharian

30 Juni 2025
Mantan Kapolres Ngada Diciduk, Didakwa Cabuli Anak 5 Tahun di Kupang

Mantan Kapolres Ngada Diciduk, Didakwa Cabuli Anak 5 Tahun di Kupang

30 Juni 2025
Pelajar 18 Tahun Diancam Pemerkosaan di Sorong

Pelajar 18 Tahun Diancam Pemerkosaan di Sorong

30 Juni 2025
6 Tersangka Suap CPO Dilimpahkan  ke Kejari Jakarta Pusat

6 Tersangka Suap CPO Dilimpahkan ke Kejari Jakarta Pusat

30 Juni 2025
Kapolri Lakukan Rotasi Jabatan, Kapolres Metro Jakarta Selatan Dijabat Kombes Kombes Nicolas Ary Lilipaly

Kapolri Lakukan Rotasi Jabatan, Kapolres Metro Jakarta Selatan Dijabat Kombes Kombes Nicolas Ary Lilipaly

30 Juni 2025
Kemenpora Optimis Takraw Indonesia Tembus SEA Games 2025

Kemenpora Optimis Takraw Indonesia Tembus SEA Games 2025

30 Juni 2025
Diplomasi Pertahanan Inggris–Indonesia Bahas Kolaborasi Teknologi Pertahanan

Diplomasi Pertahanan Inggris–Indonesia Bahas Kolaborasi Teknologi Pertahanan

30 Juni 2025
Dugong Ternyata Punya Peran Penting dalam Simpan Karbon Laut

Dugong Ternyata Punya Peran Penting dalam Simpan Karbon Laut

30 Juni 2025
Desi Nuryati Janji Kembalikan Dana Rumah Cessie

Desi Nuryati Janji Kembalikan Dana Rumah Cessie

30 Juni 2025
Senin, Juni 30, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home PERISTIWA

Alasan Sandiaga Tak Izinkan Anak Ikut LPDP

Sandiaga Uno tidak mengizinkan anaknya ikut beasiswa LPDP. Ia ingin memberi kesempatan itu kepada yang lebih membutuhkan.

by Akmal Solihannoer
30 Juni 2025, 13:12
in PERISTIWA, SOSIAL
Reading Time: 3 mins read
0
A A
0
Alasan Sandiaga Tak Izinkan Anak Ikut LPDP

Jakarta, EKOIN.CO – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengungkapkan bahwa ia tidak mengizinkan anak-anaknya untuk mengikuti program beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Hal itu ia sampaikan dalam acara peluncuran buku “The Power of Money Detox” di Perpustakaan Nasional, Jakarta, pada Sabtu, 29 Juni 2025.

Dalam acara tersebut, Sandiaga menjelaskan bahwa keputusan itu diambil karena keluarganya sudah cukup mampu secara ekonomi. Menurutnya, beasiswa LPDP seharusnya diberikan kepada mereka yang membutuhkan dukungan finansial untuk melanjutkan pendidikan tinggi.

RelatedPosts

Jamaah Haji Yogya Dijadwalkan Tiba Dua Gelombang

Gubernur Jakarta Lantik Pejabat, 97 Dari Dinas Pendidikan

HUT Bhayangkara ke-79, Jalan Sekitar Monas Ditutup Seharian

“Anak-anak saya tidak saya izinkan ikut LPDP, karena itu adalah dana abadi yang harusnya diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujar Sandiaga Uno dalam keterangannya,

Ia menyampaikan bahwa keluarganya merasa bertanggung jawab secara sosial untuk tidak mengambil jatah dari orang-orang yang betul-betul membutuhkan dana tersebut. Sandiaga juga menegaskan bahwa anak-anaknya akan tetap menempuh pendidikan, tetapi menggunakan biaya pribadi keluarga.

Sikap itu, menurutnya, merupakan bentuk kontribusi kecil dari keluarganya dalam menjaga keadilan dan pemerataan akses pendidikan di Indonesia.

Sandiaga menjelaskan bahwa anaknya yang saat ini sedang menempuh pendidikan, tidak memanfaatkan fasilitas beasiswa dari pemerintah. Ia menegaskan bahwa keluarganya memilih jalur pembiayaan mandiri.

“Kami sudah dikasih rezeki oleh Allah, jadi kami ingin memberikan kesempatan kepada orang lain,” katanya.

Ia mengaku khawatir apabila beasiswa LPDP dimanfaatkan oleh mereka yang berasal dari keluarga mampu, maka akan mengurangi peluang bagi kalangan yang benar-benar membutuhkan. Menurutnya, keadilan sosial harus ditegakkan, terutama dalam hal akses pendidikan.

Sandiaga juga berharap agar masyarakat yang memiliki kemampuan finansial untuk dapat bersikap sama. Ia menyebut bahwa keadilan dalam pemberian beasiswa dapat menciptakan generasi yang lebih adil dan berdaya saing.

“Kalau yang mampu mengambil jatah beasiswa, yang tidak mampu dapat apa?” tegasnya lagi dalam forum tersebut.

Program beasiswa LPDP merupakan salah satu skema pembiayaan pendidikan tinggi dari pemerintah yang bertujuan memberikan akses bagi mahasiswa Indonesia untuk menempuh studi di dalam dan luar negeri.

Sandiaga mengatakan bahwa dana tersebut merupakan bagian dari keadilan sosial yang perlu dijaga penggunaannya. Karena itu, ia merasa tidak etis jika keluarganya mengambil manfaat dari program tersebut.

Ia menjelaskan bahwa LPDP bersumber dari dana abadi pendidikan yang dikelola oleh negara. Dana ini diperuntukkan untuk mendukung pembangunan sumber daya manusia Indonesia, khususnya bagi warga yang kurang mampu.

Sandiaga juga mengapresiasi program tersebut karena telah membantu banyak mahasiswa berprestasi di seluruh Indonesia. Ia berharap program ini terus berjalan dan menjangkau lebih banyak penerima manfaat yang sesuai dengan kriterianya.

Ia mendorong para pengambil kebijakan dan masyarakat luas untuk ikut mengawal agar beasiswa LPDP tepat sasaran.

Dalam pernyataannya, Sandiaga menekankan pentingnya etika sosial dalam pengambilan keputusan, khususnya di bidang pendidikan. Ia mencontohkan bahwa keluarganya memilih untuk tidak mengambil fasilitas negara, walau secara aturan memungkinkan.

Langkah ini, menurutnya, dapat menjadi contoh bagi kalangan menengah ke atas untuk berempati kepada masyarakat kurang mampu. Ia berharap dengan demikian akses pendidikan dapat lebih merata.

“Kalau semua yang mampu ambil beasiswa, yang kurang mampu jadi makin sulit,” katanya lagi. Ia mengajak masyarakat untuk memperhatikan aspek moral dalam penggunaan fasilitas publik.

Ia juga menyampaikan bahwa sikap ini sejalan dengan nilai-nilai keluarga yang selalu diajarkan kepada anak-anaknya.

Menurutnya, membangun karakter dan empati sosial adalah bagian penting dalam membentuk generasi masa depan.

Sandiaga menyampaikan harapannya agar sistem pendidikan Indonesia semakin inklusif dan adil. Salah satu caranya adalah dengan memastikan bahwa fasilitas negara seperti beasiswa benar-benar menyentuh sasaran yang tepat.

Ia mengatakan bahwa saat ini Indonesia membutuhkan sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas. Oleh karena itu, akses terhadap pendidikan tinggi harus menjadi prioritas nasional.

Beasiswa LPDP, menurutnya, telah membuka banyak peluang bagi generasi muda Indonesia. Namun, keberhasilannya sangat bergantung pada distribusi yang adil dan transparan.

Ia mendorong pemerintah untuk terus memperbaiki sistem seleksi dan pengawasan beasiswa agar tidak dimanfaatkan oleh kalangan yang tidak tepat.

Sandiaga juga berharap agar lebih banyak tokoh publik memberi contoh dengan tidak mengambil hak masyarakat yang lebih membutuhkan.


Pernyataan Sandiaga Uno tentang larangan terhadap anak-anaknya mengikuti program beasiswa LPDP merupakan cerminan kesadaran sosial dan tanggung jawab moral. Keputusan itu menunjukkan bahwa dukungan terhadap pemerataan akses pendidikan tidak hanya datang dari kebijakan, tetapi juga dari sikap pribadi para pemimpin dan tokoh masyarakat.

Sikap ini patut diapresiasi karena dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya, terutama yang memiliki kemampuan ekonomi memadai. Keteladanan dari pejabat publik seperti Sandiaga dapat membantu memperkuat kepercayaan publik terhadap program-program sosial pemerintah.

Pendidikan adalah hak semua warga negara, namun dalam realisasinya, distribusi akses masih menjadi tantangan. Oleh karena itu, langkah-langkah etis seperti yang dicontohkan Sandiaga bisa menjadi solusi mikro terhadap permasalahan makro dalam pemerataan pendidikan.

Ke depan, penting bagi masyarakat untuk ikut mengawasi dan mendukung kebijakan pendidikan yang inklusif dan adil. Dengan dukungan kolektif, pembangunan sumber daya manusia Indonesia bisa berjalan lebih merata.

Dengan memprioritaskan mereka yang benar-benar membutuhkan, Indonesia dapat mencetak generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berempati dan bertanggung jawab secara sosial. (*)

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

Tags: anakbeasiswaekonomiLPDPpendidikanSandiaga Uno
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Jamaah Haji Yogya Dijadwalkan Tiba Dua Gelombang

Jamaah Haji Yogya Dijadwalkan Tiba Dua Gelombang

by Aryrai
30 Juni 2025
0

Yogyakarta EKOIN.CO - Setelah menunaikan seluruh rangkaian ibadah haji di Tanah Suci, ratusan jamaah haji asal Kota Yogyakarta akan kembali...

Gubernur Jakarta Lantik Pejabat, 97 Dari Dinas Pendidikan

Gubernur Jakarta Lantik Pejabat, 97 Dari Dinas Pendidikan

by Irvan
30 Juni 2025
0

Jakarta, Ekoin.co - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung melantik 100 pejabat fungsional di Balai Kota Jakarta pada Senin, 30 Juni...

HUT Bhayangkara ke-79, Jalan Sekitar Monas Ditutup Seharian

HUT Bhayangkara ke-79, Jalan Sekitar Monas Ditutup Seharian

by Irvan
30 Juni 2025
0

Jakarta, Ekoin.co - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya dan Korlantas Polri mengimbau masyarakat menghindari beberapa ruas jalan di sekitar...

Mantan Kapolres Ngada Diciduk, Didakwa Cabuli Anak 5 Tahun di Kupang

Mantan Kapolres Ngada Diciduk, Didakwa Cabuli Anak 5 Tahun di Kupang

by Irvan
30 Juni 2025
0

Kupang, Ekoin.co - Pengadilan Negeri Kupang Kelas IA menggelar sidang perdana kasus kekerasan seksual terhadap anak dan perdagangan orang pada...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Keluarga Muslim berfoto bersama dengan pose tangan memohon maaf di Hari Raya Idul Adha 2025

Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

4 Juni 2025
Sidang Kasus Suap Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Hadirkan Empat Saksi

Sidang Kasus Suap Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Hadirkan Empat Saksi

0
white iMac

Tanda-tanda Anda Sudah Saatnya Hijrah dan Membuka Bisnis Sendiri

0
person holding pencil near laptop computer

Panduan Pengaduan Hukum: Meminta Pendampingan Pengacara dari Pemerintah Indonesia

0
Jamaah Haji Yogya Dijadwalkan Tiba Dua Gelombang

Jamaah Haji Yogya Dijadwalkan Tiba Dua Gelombang

30 Juni 2025
Gubernur Jakarta Lantik Pejabat, 97 Dari Dinas Pendidikan

Gubernur Jakarta Lantik Pejabat, 97 Dari Dinas Pendidikan

30 Juni 2025
Bali United Kontrak Kiper Belanda Mike Hauptmeijer, Ini Profil Lengkapnya

Bali United Kontrak Kiper Belanda Mike Hauptmeijer, Ini Profil Lengkapnya

30 Juni 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami

Verified by MonsterInsights