• Latest
  • Trending
  • All
Pemda Ramai-ramai Naikkan Tarif PBB Pengamat Bongkar Alasan Kenaikan

Pemda Ramai-ramai Naikkan Tarif PBB Pengamat Bongkar Alasan Kenaikan

16 Agustus 2025
PM Prancis Lengser Usai Kalah dalam Mosi Kepercayaan di Parlemen

PM Prancis Lengser Usai Kalah dalam Mosi Kepercayaan di Parlemen

9 September 2025
Dito Ariotedjo Tinggalkan Kemenpora Usai Reshuffle

Dito Ariotedjo Tinggalkan Kemenpora Usai Reshuffle

9 September 2025
Prabowo Kritik Standar Ganda Hukum Internasional

Prabowo Kritik Standar Ganda Hukum Internasional

9 September 2025
Reshuffle Kabinet Prabowo Sisakan Satu Kursi

Reshuffle Kabinet Prabowo Sisakan Satu Kursi

9 September 2025
Reshuffle Kabinet, Budi Arie Tergeser Ferry Seperti Apa Respons Setelah Diganti

Reshuffle Kabinet, Budi Arie Tergeser Ferry Seperti Apa Respons Setelah Diganti

9 September 2025
Burden Sharing BI-Kemenkeu, Ruang Fiskal dan Risiko

Burden Sharing BI-Kemenkeu, Ruang Fiskal dan Risiko

9 September 2025
BNI Pastikan Pendanaan Kopdes Aman dari Risiko

BNI Pastikan Pendanaan Kopdes Aman dari Risiko

9 September 2025
Harbolnas 2025 Dorong UMKM Kuasai Pasar Digital

Harbolnas 2025 Dorong UMKM Kuasai Pasar Digital

9 September 2025
BSI Buka Layanan Weekend Banking September.

BSI Buka Layanan Weekend Banking September.

9 September 2025
Prabowo Menginginkan BUMN Bersih, Swasta Kuat, Ekonomi Adil

Prabowo Menginginkan BUMN Bersih, Swasta Kuat, Ekonomi Adil

9 September 2025
Green Zakat Framework Jadi Terobosan Dunia dari BSI

BSI Dorong Ekonomi Hijau Lewat Komunitas Masjid.

9 September 2025
Ombudsman: Kerugian Rp7 Triliun Mengintai  Cadangan Beras Bulog Berisiko Membusuk

Ombudsman: Kerugian Rp7 Triliun Mengintai Cadangan Beras Bulog Berisiko Membusuk

9 September 2025
Selasa, September 9, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home EKOBIS EKONOMI

Pemda Ramai-ramai Naikkan Tarif PBB Pengamat Bongkar Alasan Kenaikan

Kenaikan tarif PBB di sejumlah daerah mencapai ratusan persen. Pengamat menilai kebijakan itu membebani rakyat kecil dan perlu dievaluasi.

by Akmal Solihannoer
16 Agustus 2025, 19:52
in EKONOMI, EKOBIS
Reading Time: 2 mins read
0
A A
0
Pemda Ramai-ramai Naikkan Tarif PBB Pengamat Bongkar Alasan Kenaikan

JAKARTA, EKOIN.CO – Sejumlah pemerintah daerah (Pemda) belakangan kompak menaikkan tarif PBB hingga berkali lipat. Langkah tersebut membuat banyak warga terkejut setelah menerima Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) tahun ini, karena nominal yang tertera melonjak tajam dibandingkan tahun sebelumnya. Gabung WA Channel EKOIN.

Lonjakan tarif PBB itu terjadi di beberapa wilayah, seperti Kabupaten Pati, Jombang, Kota Cirebon, Kota Semarang, hingga Kabupaten Bone. Di daerah tersebut, kenaikan mencapai ratusan persen, bahkan ada yang menembus tiga kali lipat lebih tinggi dibanding sebelumnya.

RelatedPosts

Burden Sharing BI-Kemenkeu, Ruang Fiskal dan Risiko

BNI Pastikan Pendanaan Kopdes Aman dari Risiko

Harbolnas 2025 Dorong UMKM Kuasai Pasar Digital

Kebijakan ini memicu protes warga, terutama masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah yang mengaku kesulitan menanggung beban baru tersebut.

Alasan Kenaikan PBB Menurut Pengamat

Guru Besar Administrasi Negara dari FIA Universitas Indonesia, Prof. Dr. Eko Prasojo, menilai kenaikan PBB dipicu keterbatasan sumber penerimaan daerah. Menurutnya, hanya PBB yang relatif cepat menambah kas daerah.

“Faktor utama adalah minimnya sumber penerimaan daerah karena pajak dan retribusi yang ada tidak potensial secara ekonomis,” kata Eko, Jumat (15/8/2025).

Ia juga menjelaskan bahwa dana bagi hasil dari pusat tidak mencukupi, sedangkan pengeluaran publik cukup besar, terutama gaji pegawai daerah.

Menurut Eko, seharusnya pemerintah pusat meninjau ulang regulasi agar ada keseimbangan kewenangan. “Perlu perubahan regulasi dalam hal UU Pajak dan Retribusi serta UU Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah,” tegasnya.

Kritik dan Saran untuk Pemda

Pengamat kebijakan publik, Agus Pambagio, juga menyoroti fenomena ini. Ia menyebut kenaikan PBB dipicu tidak adanya dana tambahan dari pemerintah pusat akibat kebijakan penghematan.

“Pertama, karena dana dari pemerintah pusat enggak ada. Praktis enggak ada,” ujarnya.

Agus mengungkapkan bahwa sekitar 50 persen anggaran daerah habis untuk membayar gaji pegawai. Kondisi ini membuat pemda mencari cara instan menambah pemasukan dengan menaikkan tarif PBB.

Namun, ia mengingatkan risiko sosial yang bisa muncul. “Praktis cara yang termudah yaitu menaikkan tarif PBB. Tapi Bupati tidak memikirkan risiko people’s power,” tegasnya.

Ia juga mempertanyakan dasar penetapan angka kenaikan yang disebut bisa mencapai 250 persen hingga 1.000 persen. “Sumbernya juga tidak jelas,” imbuhnya.

Agus menyarankan agar Pemda tidak hanya mengandalkan PBB sebagai sumber utama. Ia menilai langkah tersebut langsung membebani rakyat yang kini menghadapi situasi ekonomi sulit.

“Lebih baik Pemda kreatif mencari investasi dan memberi kemudahan bagi investor untuk mengembangkan usaha,” pungkasnya.


Kenaikan PBB di sejumlah daerah menunjukkan keterbatasan fiskal pemda dalam menggali sumber pendapatan lain. Kebijakan ini justru menambah beban masyarakat yang sedang menghadapi tekanan ekonomi.

Pemerintah pusat perlu mengevaluasi regulasi hubungan keuangan pusat-daerah agar pemda tidak semata mengandalkan PBB sebagai instrumen penerimaan.

Selain itu, transparansi dalam menentukan tarif PBB harus diperkuat agar masyarakat tidak merasa dibebani secara tiba-tiba tanpa dasar yang jelas.

Pemda juga diharapkan lebih kreatif dengan membuka peluang investasi yang dapat meningkatkan perekonomian lokal tanpa mengorbankan rakyat.

Kebijakan fiskal yang bijak seharusnya mampu menyeimbangkan kebutuhan pendapatan daerah dengan daya tahan masyarakat terhadap beban pajak. ( * )

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v


 

Tags: ekonomikenaikan PBBpajak daerahPBBpemerintah daerahrakyat
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Burden Sharing BI-Kemenkeu, Ruang Fiskal dan Risiko

Burden Sharing BI-Kemenkeu, Ruang Fiskal dan Risiko

by Akmal Solihannoer
9 September 2025
0

Jakarta,EKOIN.CO- Burden sharing atau pembagian beban bunga antara Bank Indonesia (BI) dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dinilai membuka peluang memperluas ruang...

BNI Pastikan Pendanaan Kopdes Aman dari Risiko

BNI Pastikan Pendanaan Kopdes Aman dari Risiko

by Akmal Solihannoer
9 September 2025
0

Jakarta,EKOIN.CO- Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) memastikan penyaluran pendanaan bagi Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes) tidak akan mengganggu rasio...

Harbolnas 2025 Dorong UMKM Kuasai Pasar Digital

Harbolnas 2025 Dorong UMKM Kuasai Pasar Digital

by Akmal Solihannoer
9 September 2025
0

Jakarta,EKOIN.CO- Pemerintah kembali akan menggelar Harbolnas atau Hari Belanja Online Nasional pada 10-16 Desember 2025. Agenda ini diproyeksikan menjadi momentum...

BSI Buka Layanan Weekend Banking September.

BSI Buka Layanan Weekend Banking September.

by Agus DJ
9 September 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali menghadirkan layanan Weekend Banking untuk memenuhi kebutuhan transaksi perbankan masyarakat...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Keluarga Muslim berfoto bersama dengan pose tangan memohon maaf di Hari Raya Idul Adha 2025

Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

4 Juni 2025
Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

0
Penumpang Lompat ke Laut  KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

Penumpang Lompat ke Laut KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

0
Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

0
PM Prancis Lengser Usai Kalah dalam Mosi Kepercayaan di Parlemen

PM Prancis Lengser Usai Kalah dalam Mosi Kepercayaan di Parlemen

9 September 2025
Dito Ariotedjo Tinggalkan Kemenpora Usai Reshuffle

Dito Ariotedjo Tinggalkan Kemenpora Usai Reshuffle

9 September 2025
Prabowo Kritik Standar Ganda Hukum Internasional

Prabowo Kritik Standar Ganda Hukum Internasional

9 September 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami