• Latest
  • Trending
  • All
Sang Legenda Menolak Tua Suzuki APV Jadi Primadona di GIIAS 2025

Sang Legenda Menolak Tua Suzuki APV Jadi Primadona di GIIAS 2025

2 Agustus 2025
Respons Bank: Blokir Rekening Dormant PPATK Demi Publik

Respons Bank: Blokir Rekening Dormant PPATK Demi Publik

2 Agustus 2025
Enam Kebiasaan Sehari-hari Perusak Paru-Paru Meski Tak Merokok

Enam Kebiasaan Sehari-hari Perusak Paru-Paru Meski Tak Merokok

2 Agustus 2025
Tempuyung IPB Obat Herbal Kaya Flavonoid, Lawan Radikal Bebas

Tempuyung IPB Obat Herbal Kaya Flavonoid, Lawan Radikal Bebas

2 Agustus 2025
Ini 8 Herbal Alami Pembersih Paru-Paru Terbukti

Ini 8 Herbal Alami Pembersih Paru-Paru Terbukti

2 Agustus 2025
Nasib Penggilingan Padi Kecil dalam Sorotan Beras Medium Dihapus, Bagaimana

Nasib Penggilingan Padi Kecil dalam Sorotan Beras Medium Dihapus, Bagaimana

2 Agustus 2025
Tips Basmi Hama Cabai Secara Organik  Subur dengan Ramuan Alami

Tips Basmi Hama Cabai Secara Organik Subur dengan Ramuan Alami

2 Agustus 2025
Suzuki Punya Senjata Baru Lawan Moge BMW Haojue UHR350 Bikin Yamaha XMAX Ketar-ketir

Suzuki Punya Senjata Baru Lawan Moge BMW Haojue UHR350 Bikin Yamaha XMAX Ketar-ketir

2 Agustus 2025
Bakamla RI Amankan Kapal Selundupkan Bawang Merah

Bakamla RI Amankan Kapal Selundupkan Bawang Merah

2 Agustus 2025
Stargazer Cartenz Dominasi Penjualan Hyundai di GIIAS

Stargazer Cartenz Dominasi Penjualan Hyundai di GIIAS

2 Agustus 2025
Angklung Bandung, Angkot Listrik Rp 400 Juta

Angklung Bandung, Angkot Listrik Rp 400 Juta

2 Agustus 2025
7 Mobil Bekas Ini Biaya Servisnya Mahal Jangan Tertipu Murah Ini

7 Mobil Bekas Ini Biaya Servisnya Mahal Jangan Tertipu Murah Ini

2 Agustus 2025
Cara Bikin Aki Motor Bekas Awet Lama Simak Ini

Cara Bikin Aki Motor Bekas Awet Lama Simak Ini

2 Agustus 2025
Sabtu, Agustus 2, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home ENTERTAINT OTOMOTIF

Sang Legenda Menolak Tua Suzuki APV Jadi Primadona di GIIAS 2025

Suzuki APV tetap menjadi magnet utama di GIIAS 2025. Keandalan dan kesederhanaannya masih jadi daya tarik.

by Akmal Solihannoer
2 Agustus 2025, 19:59
in OTOMOTIF
Reading Time: 3 mins read
0
A A
0
Sang Legenda Menolak Tua Suzuki APV Jadi Primadona di GIIAS 2025

Tangerang, EKOIN.CO – Di tengah gempuran mobil-mobil baru berteknologi canggih di ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, satu kendaraan lawas justru menyita perhatian pengunjung. Suzuki APV, mobil multi-guna legendaris, tampil mencolok tanpa perubahan desain mencolok namun tetap menjadi primadona pameran otomotif tahunan tersebut.

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

RelatedPosts

Stargazer Cartenz Dominasi Penjualan Hyundai di GIIAS

Angklung Bandung, Angkot Listrik Rp 400 Juta

7 Mobil Bekas Ini Biaya Servisnya Mahal Jangan Tertipu Murah Ini

Mobil berdesain mengotak yang diluncurkan pertama kali pada 2004 itu tetap bertahan dengan bentuk dan karakteristik aslinya. Namun daya tariknya tidak memudar, justru tetap eksis karena kebermanfaatannya. Suzuki APV menjadi andalan para pelaku bisnis dalam berbagai sektor.

Menurut Randy R. Murdoko, Dept. Head of 4W Sales PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), APV memiliki pangsa pasar khusus yang membuatnya tetap diminati. “Sebagian besar konsumen kita untuk APV diperuntukkan untuk pembelian fleet. Jadi penggunaannya rata-rata untuk operasional perusahaan,” ujarnya di sela-sela pameran GIIAS 2025.

Kendaraan ini dikenal sebagai “kuda beban” yang dapat diandalkan oleh berbagai institusi dan perusahaan di Indonesia. Kabin luas serta ketangguhan mesin membuatnya ideal sebagai kendaraan operasional, mulai dari mobil antar-jemput karyawan hingga kendaraan logistik.

Tetap Eksis di Pasar Fleet

Konsistensi APV di segmen fleet menjadi salah satu alasan utama keberlangsungannya di tengah perubahan tren otomotif. APV menjadi pilihan bagi perusahaan yang mengutamakan fungsionalitas, keandalan, dan efisiensi biaya operasional.

Dari pabrik hingga instansi pemerintah, APV kerap digunakan sebagai mobil pengangkut barang dan penumpang. Bahkan, mobil ini kerap dimodifikasi menjadi ambulans karena dimensi kabinnya mendukung instalasi peralatan medis.

Suzuki Indomobil Sales menyadari peran APV dalam menunjang sektor usaha. Oleh sebab itu, produksi kendaraan ini tetap dipertahankan dan bahkan dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan fleet. Meski pasar retail tidak sebesar masa lalu, pasar fleet memberikan kontribusi signifikan.

Banyak konsumen memilih APV karena faktor ketahanan dan biaya perawatan yang terjangkau. Mobil ini dirakit secara lokal, sehingga suku cadangnya mudah didapatkan di berbagai daerah, bahkan hingga pelosok.

Tangguh dan Terjangkau untuk Berbagai Keperluan

Daya saing Suzuki APV juga ditunjang harga jual yang relatif stabil dibanding kompetitornya. Selain itu, kepraktisan desain interior menjadi nilai tambah tersendiri, terutama dalam sektor komersial.

Pengunjung GIIAS 2025 mengaku terkesan dengan kehadiran APV yang tetap ditampilkan. “Saya tidak menyangka APV masih eksis dan dipamerkan. Ini bukti bahwa mobil ini punya penggemar setia,” ujar Irwan, salah satu pengunjung asal Jakarta.

Di pameran tersebut, Suzuki memamerkan beberapa varian APV, termasuk model blind van dan varian luxury. Ini menunjukkan fleksibilitas APV untuk memenuhi berbagai kebutuhan pengguna.

Walaupun tidak dilengkapi teknologi canggih seperti kompetitor baru, APV menonjol dalam aspek kepraktisan dan kemampuan angkut. Ini yang menjadikannya pilihan utama bagi sektor usaha.

Suzuki tidak mengumumkan rencana penghentian produksi APV dalam waktu dekat. Sebaliknya, perusahaan terus memperkuat layanan purna jual demi mendukung keberlanjutan mobil ini di pasar domestik.

APV juga telah mencatatkan penjualan yang stabil sepanjang paruh pertama 2025. Ini menjadi indikator bahwa permintaan terhadap kendaraan niaga ringan seperti APV masih tinggi di Indonesia.

Dengan mempertahankan fitur dasar dan kehandalan, APV tetap menjadi simbol kendaraan multifungsi yang efisien. Ini menegaskan bahwa inovasi tidak selalu tentang teknologi baru, melainkan juga konsistensi dalam menjawab kebutuhan konsumen.

Mobil ini telah menembus pasar ekspor ke beberapa negara berkembang di Asia dan Afrika. Di luar negeri, APV juga dikenal sebagai kendaraan niaga serba guna yang ekonomis.

Pihak Suzuki menegaskan komitmennya untuk terus mendukung keberadaan APV, khususnya dalam melayani konsumen fleet yang membutuhkan kendaraan operasional handal dan tangguh.

Suzuki APV juga menjadi bagian dari strategi perusahaan dalam menjaga keberagaman produk, baik untuk pasar retail maupun komersial. Hal ini memungkinkan Suzuki menjangkau konsumen dengan kebutuhan berbeda.

APV adalah contoh kendaraan yang bertahan karena fungsinya, bukan sekadar karena tren desain. Suzuki melihat nilai jangka panjang dari kendaraan yang telah beroperasi lebih dari dua dekade ini.

Keberadaan APV di GIIAS 2025 menjadi simbol perlawanan terhadap tren otomotif yang kerap menomorsatukan tampilan dan teknologi. Bagi para pelaku usaha, nilai utilitas tetap menjadi faktor utama dalam memilih kendaraan.

Dalam menghadapi persaingan, Suzuki tetap konsisten memasarkan APV untuk segmen komersial yang selama ini menjadi tulang punggung penjualannya. Hal ini memperkuat posisi Suzuki sebagai produsen yang memahami kebutuhan pasar lokal.

Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, Suzuki juga berencana memperkuat layanan purna jual dan penyediaan suku cadang untuk APV. Ini menjadi bagian penting dari upaya menjaga loyalitas konsumen.

Meski tidak tampil mencolok, APV tetap menjadi pilihan utama di kelasnya. Ini membuktikan bahwa mobil legendaris bisa bertahan dengan kekuatan kesederhanaan dan fungsi yang tepat guna.

APV menunjukkan bahwa nilai keandalan dan efisiensi tetap penting di pasar otomotif Indonesia. Bagi pengguna komersial, kendaraan seperti APV menawarkan solusi mobilitas yang optimal dan ekonomis.

Dengan mempertahankan model ini, Suzuki juga menjaga kesinambungan industri otomotif lokal yang bergantung pada kendaraan rakitan dalam negeri.

APV adalah simbol adaptasi di tengah perubahan, di mana fungsi lebih penting daripada gaya. Kendaraan ini mencerminkan kebutuhan pasar yang dinamis namun tetap membutuhkan solusi sederhana dan efektif.

Suzuki berhasil menjaga eksistensi APV sebagai produk unggulan untuk keperluan niaga dan operasional, menjadikannya legenda otomotif yang belum menunjukkan tanda-tanda purna tugas. (*)


 

Tags: GIIAS 2025kendaraan niagamobil fleetmobil operasionalSuzuki APVSuzuki Indomobil Sales
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Related Posts

Stargazer Cartenz Dominasi Penjualan Hyundai di GIIAS

Stargazer Cartenz Dominasi Penjualan Hyundai di GIIAS

by Akmal Solihannoer
2 Agustus 2025
0

Tangerang EKOIN.CO - Sebuah pencapaian penjualan luar biasa terjadi di booth Hyundai dalam gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS)...

Angklung Bandung, Angkot Listrik Rp 400 Juta

Angklung Bandung, Angkot Listrik Rp 400 Juta

by Akmal Solihannoer
2 Agustus 2025
0

BANDUNG, EKOIN.CO - Prototype angkutan kota pintar berbasis listrik hasil produksi dalam negeri siap diuji coba. Kendaraan bernama Angkutan Kota...

7 Mobil Bekas Ini Biaya Servisnya Mahal Jangan Tertipu Murah Ini

7 Mobil Bekas Ini Biaya Servisnya Mahal Jangan Tertipu Murah Ini

by Akmal Solihannoer
2 Agustus 2025
0

JAKARTA EKOIN.CO - Membeli mobil bekas masih menjadi pilihan populer di kalangan masyarakat Indonesia, terutama bagi mereka yang ingin memiliki...

Suzuki Pertimbangkan Produksi Carry Listrik

Suzuki Pertimbangkan Produksi Carry Listrik

by Akmal Solihannoer
2 Agustus 2025
0

Tangerang EKOIN.CO - Suzuki Indomobil Motor tengah mempertimbangkan pengembangan kendaraan niaga ringan Suzuki Carry versi listrik sebagai alternatif untuk memenuhi...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Keluarga Muslim berfoto bersama dengan pose tangan memohon maaf di Hari Raya Idul Adha 2025

Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

4 Juni 2025
Sidang Kasus Suap Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Hadirkan Empat Saksi

Sidang Kasus Suap Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Hadirkan Empat Saksi

0
white iMac

Tanda-tanda Anda Sudah Saatnya Hijrah dan Membuka Bisnis Sendiri

0
person holding pencil near laptop computer

Panduan Pengaduan Hukum: Meminta Pendampingan Pengacara dari Pemerintah Indonesia

0
Respons Bank: Blokir Rekening Dormant PPATK Demi Publik

Respons Bank: Blokir Rekening Dormant PPATK Demi Publik

2 Agustus 2025
Enam Kebiasaan Sehari-hari Perusak Paru-Paru Meski Tak Merokok

Enam Kebiasaan Sehari-hari Perusak Paru-Paru Meski Tak Merokok

2 Agustus 2025
Tempuyung IPB Obat Herbal Kaya Flavonoid, Lawan Radikal Bebas

Tempuyung IPB Obat Herbal Kaya Flavonoid, Lawan Radikal Bebas

2 Agustus 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami

Verified by MonsterInsights