• Latest
  • Trending
  • All
Transformasi PBNU Menuju Penggerak Ekonomi Syariah

Transformasi PBNU Menuju Penggerak Ekonomi Syariah

13 Juni 2025
Tarif Tinggi AS ke Uni Eropa Bisa Jadi Berkah Tak Terduga Bagi Inggris

Tarif Tinggi AS ke Uni Eropa Bisa Jadi Berkah Tak Terduga Bagi Inggris

21 Juli 2025
Serangan Drone Ukraina Lumpuhkan Bandara Moskow, Ribuan Penumpang Terjebak

Serangan Drone Ukraina Lumpuhkan Bandara Moskow, Ribuan Penumpang Terjebak

21 Juli 2025
Kebijakan Tarif 0% AS Tak Berdampak pada Harga iPhone di Indonesia

Kebijakan Tarif 0% AS Tak Berdampak pada Harga iPhone di Indonesia

21 Juli 2025
Temuan Baru Investigasi: Mesin yang Kurang Rusak Justru Dimatikan dalam Kecelakaan Jeju Air

Temuan Baru Investigasi: Mesin yang Kurang Rusak Justru Dimatikan dalam Kecelakaan Jeju Air

21 Juli 2025
Kisah Astronaut NASA Tangkap Satelit Palapa B2 yang Lepas di Luar Angkasa pada 1984

Kisah Astronaut NASA Tangkap Satelit Palapa B2 yang Lepas di Luar Angkasa pada 1984

21 Juli 2025
Ribuan Warga Rusun DKI Protes Penggolongan Tarif Air sebagai Pelanggan Komersial

Ribuan Warga Rusun DKI Protes Penggolongan Tarif Air sebagai Pelanggan Komersial

21 Juli 2025
BRIN Akan Ambil Alih Aset PT INUKI Termasuk Uranium Senilai Rp6,4 Miliar

BRIN Akan Ambil Alih Aset PT INUKI Termasuk Uranium Senilai Rp6,4 Miliar

21 Juli 2025
Febrio Kacaribu Sebut Ekspor ke AS Tetap Prospektif Meski Kena Tarif 19%

Febrio Kacaribu Sebut Ekspor ke AS Tetap Prospektif Meski Kena Tarif 19%

21 Juli 2025
Prajogo Pangestu Tambah Kepemilikan Saham BREN Senilai Rp23,83 Miliar

Prajogo Pangestu Tambah Kepemilikan Saham BREN Senilai Rp23,83 Miliar

21 Juli 2025
Cadangan Minyak RI Hanya Bertahan 20 Tahun Lagi, SKK Migas Ungkap Data Terkini

Cadangan Minyak RI Hanya Bertahan 20 Tahun Lagi, SKK Migas Ungkap Data Terkini

21 Juli 2025
Israel Bombardir Infrastruktur Houthi di Pelabuhan Yaman

Israel Bombardir Infrastruktur Houthi di Pelabuhan Yaman

21 Juli 2025
Mantan Dirjen Kemenhub Prasetyo Dipenjara 7 Tahun, Korupsi Proyek Kereta

Mantan Dirjen Kemenhub Prasetyo Dipenjara 7 Tahun, Korupsi Proyek Kereta

21 Juli 2025
Senin, Juli 21, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home EKOBIS

Transformasi PBNU Menuju Penggerak Ekonomi Syariah

“Fungsi keagamaan dalam jaminan halal, haji, zakat, wakaf, dan masjid itu masih melekat di Kementerian Agama. Maka penguatan ekonomi syariah nasional memang tidak bisa dilepaskan dari peran keagamaan yang strategis ini,” tegas Abu.

by Agus DJ
13 Juni 2025, 00:55
in EKOBIS, EKONOMI, HIKMAH, INFRASTRUKTUR, KEUANGAN, NASIONAL, PROPERTI, SOSIAL
Reading Time: 3 mins read
0
A A
0
Transformasi PBNU Menuju Penggerak Ekonomi Syariah

Sumber dok. Kemenag

Jakarta, EKOIN.CO – Kementerian Agama bersama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) merumuskan arah baru pengembangan investasi syariah berbasis nilai dan kemaslahatan dalam forum diskusi yang digelar di Gedung PBNU, Jakarta, Rabu (11/6/2025).

Kegiatan tersebut dikemas dalam Focus Group Discussion (FGD) bertema Investasi Syariah di Indonesia: Memperkuat Ekosistem dan Menapaki Jalan Menuju Keuangan Islam Global yang digelar PBNU melalui Lakpesdam dan Bappenu.

RelatedPosts

Tarif Tinggi AS ke Uni Eropa Bisa Jadi Berkah Tak Terduga Bagi Inggris

Kebijakan Tarif 0% AS Tak Berdampak pada Harga iPhone di Indonesia

BRIN Akan Ambil Alih Aset PT INUKI Termasuk Uranium Senilai Rp6,4 Miliar

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama, Abu Rokhmad, hadir sebagai narasumber dan menekankan pentingnya dua penguatan utama dalam ekonomi syariah, yaitu literasi publik dan lembaga keuangan syariah non-profit.

“Selama lima tahun terakhir, pemerintah melalui berbagai regulasi telah menunjukkan komitmen kuat terhadap pengembangan ekonomi Islam. Kementerian Agama turut berperan, terutama dalam aspek keagamaan yang menjadi fondasi kerukunan sosial dan prasyarat penting bagi iklim investasi yang sehat,” ujar Abu.

Menurut Abu, meski mandat utama Kementerian Agama adalah urusan agama, kontribusinya terhadap pembangunan ekonomi terlihat nyata, khususnya dalam mengelola ekosistem keuangan syariah berbasis wakaf, zakat, dan kegiatan sosial keagamaan.

Penguatan Lembaga Non-Profit

Abu menjelaskan dua kategori lembaga keuangan syariah yang harus dikuatkan. Pertama, lembaga profit seperti bank syariah yang berada di bawah pengawasan OJK dan Bank Indonesia. Kedua, lembaga non-profit seperti zakat dan wakaf.

“Wakaf adalah pilar penting dalam ekosistem keuangan syariah non-profit. Potensinya luar biasa. Saat ini kami tengah mendorong agar kampus-kampus di bawah Kementerian Agama dapat menjadi nazir wakaf, sebagaimana PTN-BH di bawah Kemendikbud. Ini penting agar institusi pendidikan Islam dapat mengakses manfaat wakaf secara langsung,” ungkapnya.

Ia menyatakan bahwa bentuk wakaf kini sangat beragam. Tidak lagi terbatas pada aset fisik, melainkan telah mencakup wakaf tunai dan sukuk syariah, yang menjadi instrumen penting dalam pembiayaan pendidikan Islam.

Abu menambahkan bahwa zakat memiliki potensi besar dalam pengentasan kemiskinan. “Pada 2024, penghimpunan zakat nasional mencapai Rp41 triliun, dan pada 2025 ditargetkan meningkat menjadi Rp51 triliun. Pemerintah, kata dia, mulai menempatkan zakat sebagai salah satu instrumen pengentasan kemiskinan ekstrem.”

“Kami juga tengah menjajaki kerja sama lintas sektor, seperti dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (KemenPKP), agar zakat dan wakaf bisa menjadi bagian dari solusi penyediaan perumahan rakyat. Potensinya sangat besar bila dikelola secara sinergis dan akuntabel,” terangnya.

Potensi Ekonomi Masjid dan Dana Haji

Abu juga menyoroti pentingnya pengelolaan potensi ekonomi dari masjid. Menurut data Kementerian Agama, ada lebih dari 312.604 masjid yang tercatat dalam Sistem Informasi Masjid.

Ia menekankan bahwa potensi dana umat dari kotak amal sangat besar, namun belum banyak dikelola secara kolektif atau sistematis untuk pemberdayaan masyarakat.

Dalam konteks penyelenggaraan ibadah haji, Abu menyebut bahwa dana yang beredar dari proses haji tiap tahun mencapai lebih dari Rp20 triliun. Dana ini meliputi biaya layanan di Arab Saudi hingga kegiatan pembiayaan dalam negeri.

Ia menambahkan bahwa meskipun Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal telah menjadi lembaga mandiri, Kementerian Agama masih memegang peranan strategis dalam kebijakan dan pembinaan halal.

“Fungsi keagamaan dalam jaminan halal, haji, zakat, wakaf, dan masjid itu masih melekat di Kementerian Agama. Maka penguatan ekonomi syariah nasional memang tidak bisa dilepaskan dari peran keagamaan yang strategis ini,” tegas Abu.

PBNU Ambil Langkah Baru

Ketua PBNU K.H. Ulil Abshar Abdalla menyampaikan bahwa PBNU kini memasuki fase transformasi menuju penggerak ekonomi umat. Peran ini merupakan bagian dari visi baru organisasi dalam menghadapi tantangan zaman.

“Acara ini diselenggarakan sebagai upaya PBNU untuk ikut terlibat dalam pengembangan ekonomi syariah di Indonesia. Sekarang kita menggandeng sejumlah investor luar yang punya pengalaman mengembangkan ekonomi syariah di tempat lain,” ujar K.H. Ulil.

PBNU kini menggandeng mitra strategis asal Singapura, Harvest Advisors Investment Management, yang telah berlisensi dari Monetary Authority of Singapore (MAS).

Kolaborasi ini bertujuan memperkuat akses dan jejaring investasi syariah PBNU ke tingkat global, guna mendukung penguatan ekonomi berbasis nilai Islam di Indonesia.

“Langkah ini cukup berani karena PBNU belum pernah terlibat dalam proyek ekonomi sebesar ini. Tapi kami yakin ini sejalan dengan cita-cita menjadikan Indonesia sebagai pusat bisnis halal Asia Tenggara, bahkan dunia,” tandasnya.

Kegiatan yang digelar Kementerian Agama dan PBNU ini menunjukkan keseriusan kedua lembaga dalam mendorong transformasi ekonomi syariah Indonesia yang berkelanjutan, inklusif, dan modern.

Potensi besar dari zakat, wakaf, masjid, dan haji dapat dioptimalkan menjadi instrumen pembangunan umat jika dikelola secara akuntabel dan inovatif, dengan tetap menjaga prinsip-prinsip syariah.

PBNU mengambil peran penting sebagai penghubung antara nilai-nilai keagamaan dan dunia usaha, demi mewujudkan Indonesia sebagai pusat ekonomi halal regional dan global.(*)

Tags: Abu Rokhmaddana hajiekonomi Islamekosistem keuangan syariahhalalHarvest Advisorsinvestasi syariahkampus IslamKementerian AgamaMASmasjidnazir wakafPBNUsukuk syariahUlil Abshar Abdallawakafzakat
Agus DJ

Agus DJ

Related Posts

Tarif Tinggi AS ke Uni Eropa Bisa Jadi Berkah Tak Terduga Bagi Inggris

Tarif Tinggi AS ke Uni Eropa Bisa Jadi Berkah Tak Terduga Bagi Inggris

by Marvundo
21 Juli 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Keputusan Inggris keluar dari Uni Eropa (Brexit) sempat membuat banyak perusahaan hengkang ke benua Eropa. Namun, kebijakan...

Kebijakan Tarif 0% AS Tak Berdampak pada Harga iPhone di Indonesia

Kebijakan Tarif 0% AS Tak Berdampak pada Harga iPhone di Indonesia

by Marvundo
21 Juli 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengetok tarif impor sebesar 19% untuk Indonesia, sedangkan tarif bea masuk sejumlah...

BRIN Akan Ambil Alih Aset PT INUKI Termasuk Uranium Senilai Rp6,4 Miliar

BRIN Akan Ambil Alih Aset PT INUKI Termasuk Uranium Senilai Rp6,4 Miliar

by Marvundo
21 Juli 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkapkan rencana pengalihan aset PT Industri Nuklir Indonesia (INUKI) senilai Rp6,4...

Febrio Kacaribu Sebut Ekspor ke AS Tetap Prospektif Meski Kena Tarif 19%

Febrio Kacaribu Sebut Ekspor ke AS Tetap Prospektif Meski Kena Tarif 19%

by Marvundo
21 Juli 2025
0

Jakarta, EKOIN.CO - Pemerintah Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump menetapkan tarif impor sebesar 19% untuk barang-barang dari...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Keluarga Muslim berfoto bersama dengan pose tangan memohon maaf di Hari Raya Idul Adha 2025

Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

4 Juni 2025
Sidang Kasus Suap Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Hadirkan Empat Saksi

Sidang Kasus Suap Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Hadirkan Empat Saksi

0
white iMac

Tanda-tanda Anda Sudah Saatnya Hijrah dan Membuka Bisnis Sendiri

0
person holding pencil near laptop computer

Panduan Pengaduan Hukum: Meminta Pendampingan Pengacara dari Pemerintah Indonesia

0
Tarif Tinggi AS ke Uni Eropa Bisa Jadi Berkah Tak Terduga Bagi Inggris

Tarif Tinggi AS ke Uni Eropa Bisa Jadi Berkah Tak Terduga Bagi Inggris

21 Juli 2025
Serangan Drone Ukraina Lumpuhkan Bandara Moskow, Ribuan Penumpang Terjebak

Serangan Drone Ukraina Lumpuhkan Bandara Moskow, Ribuan Penumpang Terjebak

21 Juli 2025
Kebijakan Tarif 0% AS Tak Berdampak pada Harga iPhone di Indonesia

Kebijakan Tarif 0% AS Tak Berdampak pada Harga iPhone di Indonesia

21 Juli 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami

Verified by MonsterInsights