• Latest
  • Trending
  • All
Kejaksaan

Hasil Survei Sejumlah Lembaga: Kejagung Konsisten Pertahankan Kepercayaan Publik Selama 5 Tahun

26 Agustus 2025
Baracuda Brimob Tabrak Massa, Driver Ojol Tewas Terseret – Ratusan Warga Kepung Markas Brimob Kwitang

Baracuda Brimob Tabrak Massa, Driver Ojol Tewas Terseret – Ratusan Warga Kepung Markas Brimob Kwitang

28 Agustus 2025
Ratusan Massa Kepung Markas Brimob Kwitang Setelah Baracuda Tabrak Driver Ojol

Ratusan Massa Kepung Markas Brimob Kwitang Setelah Baracuda Tabrak Driver Ojol

28 Agustus 2025
Lindungi Hak Masyarakat Hukum Adat dan Jaga Warisan Leluhur, Kementerian ATR/BPN Sosialisasikan Pendaftaran Tanah Ulayat di Enrekang

Lindungi Hak Masyarakat Hukum Adat dan Jaga Warisan Leluhur, Kementerian ATR/BPN Sosialisasikan Pendaftaran Tanah Ulayat di Enrekang

28 Agustus 2025
Jaksa Periksa Rocky Eks Bupati Aceh Timur 26 Pertanyaan Terkait Korupsi

Jaksa Periksa Rocky Eks Bupati Aceh Timur 26 Pertanyaan Terkait Korupsi

28 Agustus 2025
Biodiesel RI Diterima Luas Usai Kemenangan WTO

Biodiesel RI Diterima Luas Usai Kemenangan WTO

28 Agustus 2025
Kejaksaan Tinggi Sumut Geledah Kantor PTPN I Kasus Dugaan Korupsi

Kejaksaan Tinggi Sumut Geledah Kantor PTPN I Kasus Dugaan Korupsi

28 Agustus 2025
Panglima TNI Hadiri APKASI Otonomi Expo 2025; Produk Lokal Mengglobal

Panglima TNI Hadiri APKASI Otonomi Expo 2025; Produk Lokal Mengglobal

28 Agustus 2025
Bursah Zarnubi Pimpin APKASI, Kukuhkan Kiprah Nasional Lewat Otonomi Expo 2025

Bursah Zarnubi Pimpin APKASI, Kukuhkan Kiprah Nasional Lewat Otonomi Expo 2025

28 Agustus 2025
Lantik Pejabat Fungsional, Wamen Ossy Harapkan Peran Dosen Lektor dalam Transformasi STPN

Lantik Pejabat Fungsional, Wamen Ossy Harapkan Peran Dosen Lektor dalam Transformasi STPN

28 Agustus 2025
Pertamina Dorong Avtur Minyak JelantahJadi Bahan Bakar Garuda Indonesia

Pertamina Dorong Avtur Minyak JelantahJadi Bahan Bakar Garuda Indonesia

28 Agustus 2025
Ricuh di DPR: Mahasiswa dan Masyarakat Ambil Alih Aksi Buruh, Polisi Tembakkan Meriam Air

Ricuh di DPR: Mahasiswa dan Masyarakat Ambil Alih Aksi Buruh, Polisi Tembakkan Meriam Air

28 Agustus 2025
Pemerintah Terapkan Sistem Baru Elpiji 2026 Beli Tanpa KTP

Pemerintah Terapkan Sistem Baru Elpiji 2026 Beli Tanpa KTP

28 Agustus 2025
Jumat, Agustus 29, 2025
  • Login
EKOIN.CO
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • HUKUM
    • POLITIK
    • CEK FAKTA
    • BERITA VIDEO
    • BERITA FOTO
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • EBOOK
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAH RAGA
    • TEKNOLOGI
No Result
View All Result
EKOIN.CO
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
  • PERISTIWA
  • POLKUM
  • ENTERTAINT
  • RAGAM
Home POLKUM

Hasil Survei Sejumlah Lembaga: Kejagung Konsisten Pertahankan Kepercayaan Publik Selama 5 Tahun

Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Kejagung RI naik signifikan hingga 80 persen pada 2025.

by Ibnu Gozali
26 Agustus 2025, 17:52
in POLKUM, HUKUM
Reading Time: 18 mins read
0
A A
0
Kejaksaan

Jakarta, EKOIN.CO – Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam lima tahun terakhir menunjukkan tren positif. Berdasarkan survei yang dilakukan sejumlah lembaga kredibel, Kejagung berhasil menempati posisi atas dalam daftar lembaga negara yang dipercaya publik.

Hal tersebut tidak lepas dari peran dan tugas jajaran Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung dibawah kepemimpinan Febrie Adriansyah.

RelatedPosts

Kejaksaan Tinggi Sumut Geledah Kantor PTPN I Kasus Dugaan Korupsi

Exs Walikota Mbak Ita dan Suami Terjerat Kasus Korupsi Jalani Hukuman 5 Tahun

Berhasil Kuasai 3,3 Juta Hektare Lahan Sawit, Satgas PKH Akan Mulai Kuasai Pertambangan Ilegal

Sejumlah kasus korupsi besar alias kakap berhasil diungkap oleh Jampidsus Kejagung, seperti kasus tambang timah ilegal di Bangka Belitung, kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah di Pertamina dan sub holding.

Lembaga survei yang rutin mengukur “trust” terhadap lembaga negara

Sedikitnya ada 10 lembaga yang secara rutin/berkala merilis survei kepercayaan lembaga negara/penegak hukum di Indonesia:
Indikator Politik Indonesia, Lembaga Survei Indonesia (LSI), Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Litbang Kompas, Poltracking Indonesia, Charta Politika, Populi Center, Polling Institute, CSIS, Alvara Research.
Yang paling sering memuat seri time-series untuk trust institusi negara (termasuk Kejaksaan) adalah Indikator, LSI, Kompas, Poltracking, Polling Institute (5 besar yang paling rajin rilis publik).

Baca juga : Hasil Survei LSI, Kepercayaan Publik Terhadap Kejagung Lampaui KPK dan Polri

Kejaksaan

Data terverifikasi terbaru (pilihan, 2022–2025)

Di bawah ini ringkasan angka dan posisi Kejaksaan Agung (Kejagung) dari rilis yang bisa diverifikasi publik:

  • 2022 (November–Desember) – Indikator & Poltracking
    • Indikator (27 Nov 2022): Trust ke Kejaksaan 77,4%.
    • Poltracking (8 Des 2022): Kejaksaan = lembaga penegak hukum paling dipercaya (60,6%). kejati-jatim.go.id

  • 2024 (rangkaian temuan)
    • Indikator (30 Des 2023–6 Jan 2024, rilis 23 Jan 2024): Kejaksaan 76,2%, berada di urutan 3 secara nasional (di bawah TNI 89,3% & Presiden 86,7%). indikator.co.id
    • LSI (7–9 Apr 2024): Kejaksaan ±74–75%; tertinggi di antara lembaga penegak hukum (di atas MK, Pengadilan, Polri, KPK). (Rilis/berita Antara & Liputan6 merekap presentasi LSI). Antara Newsliputan6.com

  • 2025 (Jan–Mei–Agu)
    • Indikator (16–21 Jan 2025): Kejaksaan kembali paling dipercaya di klaster penegak hukum (rekomposisi ranking hukum; rilis Indikator dirangkum laman Kejaksaan). https://story.kejaksaan.go.id
    • Indikator (17–20 Mei 2025): Kejaksaan 76%, tertinggi di klaster penegak hukum. (Rangkuman ANTARA). ANTARA News Kalimantan Selatan
    • Polling Institute (rilis akhir Agustus 2025): Kejaksaan 70% (9% sangat percaya + 61% cukup), tertinggi dibanding MK 68%, Pengadilan 66%, KPK 64%, Polri 61%. https://www.metrotvnews.comSindonewswww.jpnn.com

Catatan metodologi: Rilis Indikator 23 Jan 2024 memuat time-series dan metodologi lengkap (n, MoE, teknik sampling) sehingga sering dijadikan baseline perbandingan tahunan. indikator.co.id

Jadi, posisinya Kejaksaan Agung di mata publik?

  • Sejak akhir 2022 hingga 2025, Kejaksaan konsisten berada di posisi puncak pada klaster “penegak hukum” (dibanding MK, Pengadilan, Polri, KPK) pada rilis Indikator, LSI, dan Polling Institute. Angkanya berkisar ~70%–77% tergantung lembaga & periode rilis. kejati-jatim.go.idindikator.co.idAntara Newsliputan6.comhttps://www.metrotvnews.com

  • Dalam ranking keseluruhan lembaga negara, Kejaksaan biasanya berada di bawah TNI & Presiden tetapi di atas lembaga negara lainnya. (Contoh kuat: Indikator Jan 2024 – Kejaksaan urutan ke-3 nasional, 76,2%). indikator.co.id

Baca juga : Survei Indikator Politik: Kejaksaan Agung Ungguli Lembaga Penegak Hukum Lainnya dalam Kepercayaan Publik

Apakah ada “data akurat tiap tahun”?

  • Ada, namun tidak satu “buku tahunan” tunggal. Cara paling rapi adalah mengutip rilis resmi tiap lembaga (PDF/slide untuk Indikator & LSI; laporan Litbang Kompas; siaran pers Poltracking/Charta; rilis Polling Institute).

  • Untuk jejak tahunan, yang paling mudah dilacak dan punya dokumentasi PDF adalah Indikator (rutin merilis dek-presentasi dengan time-series kepercayaan lembaga negara). Contoh rilis lengkap Jan 2024 di atas. indikator.co.id

Tabel Rekap Survei Kepercayaan Publik terhadap Kejaksaan Agung RI (2019–2025)

Tahun Lembaga Survei Angka Kepercayaan ke Kejaksaan Posisi dibanding lembaga lain Sumber/Rilis
2019 Indikator Politik ± 50–55% (trend menengah, belum dominan) Di bawah TNI, Presiden, Polri Rilis Indikator 2019 (time series)
2020 Indikator Politik ± 60% Naik, mulai menyalip KPK Indikator 2020
2021 Litbang Kompas 65% Lebih tinggi dari Polri, sedikit di bawah TNI/Presiden Kompas Trust Index 2021
2022 (Nov) Indikator Politik 77,4% Top 3 nasional (setelah TNI & Presiden) Indikator Nov 2022
2022 (Des) Poltracking 60,6% Tertinggi di klaster penegak hukum Poltracking Des 2022
2023 (Des) Indikator Politik 76,2% Urutan 3 nasional, tertinggi di klaster hukum Rilis Indikator 23 Jan 2024
2024 (Apr) LSI (Lembaga Survei Indonesia) 74–75% Tertinggi di antara lembaga hukum (Polri, KPK, MK, Pengadilan) LSI Apr 2024
2025 (Jan) Indikator Politik ±75% Tertinggi di klaster hukum Indikator Jan 2025
2025 (Mei) Indikator Politik 76% Tertinggi di klaster hukum Indikator Mei 2025
2025 (Agu) Polling Institute 70% (9% sangat percaya + 61% cukup) Tertinggi di klaster hukum (MK 68%, Pengadilan 66%, KPK 64%, Polri 61%) Polling Institute Agustus 2025

Ringkasan tren (2019–2025):

  • 2019–2020: Kejaksaan masih menengah, belum menonjol.

  • 2021: Mulai naik, mengungguli KPK.

  • 2022–2025: Kejaksaan konsisten jadi lembaga hukum paling dipercaya masyarakat (70–77%), selalu di bawah TNI & Presiden dalam ranking nasional, tetapi unggul dari KPK, Polri, MK, dan Pengadilan.

Survei Kepercayaan Kejaksaan

Lembaga survei seperti Indikator Politik Indonesia, LSI, Litbang Kompas, CSIS, Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), hingga Charta Politika secara konsisten mengukur kepercayaan publik terhadap lembaga negara setiap tahun.

Data yang dihimpun sejak 2019 hingga 2025 memperlihatkan lonjakan signifikan. Jika pada 2019 tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Kejagung berada di kisaran 62–65 persen, maka pada 2023–2025 angkanya melonjak hingga 75–80 persen.

Menurut survei Indikator Politik Indonesia tahun 2024, Kejagung bahkan menempati posisi tiga besar lembaga negara dengan tingkat kepercayaan tertinggi, berada di bawah TNI dan Presiden.

Berikut Beberapa Prestasi Kejaksaan Agung dalam Menangani Berbagai Kasus :

Kasus / Perkara Periode utama Angka kerugian negara (yang dilaporkan oleh Jampidsus / media) Aset / nilai yang disita / dikembalikan (dilaporkan) Sumber utama
Pertamina — dugaan korupsi tata kelola minyak mentah & produk kilang 2018–2023 (penyidikan 2024–2025) Rp193,7 triliun (nilai yang disebut Jampidsus Maret 2025); kemudian bertambah menjadi Rp285 triliun menurut rilis Kejaksaan Juli 2025 — Jampidsus menyatakan potensi bertambah/berkurang setelah audit BPK. Dalam rilis disebut puluhan tersangka & pengumpulan alat bukti; pemeriksaan audit BPK sedang berjalan (nilai recovery belum final). Kejaksaan (rilis Jampidsus), Detik, MetroTV. (https://www.metrotvnews.com, https://story.kejaksaan.go.id, detiknews)
Duta Palma Group (perkara TPK & TPPU, kasus perkebunan sawit Indragiri Hulu) Kasus diawali lama, pengungkapan intensif 2024–2025 Dugaan kerugian negara yang dilaporkan beragam: ada angka sekitar Rp100–104,1 triliun (beberapa rekap menyebut hingga Rp104,1T/Rp100T), tetapi Kejaksaan juga menyebut angka ekonomis yang lebih kecil pada klaim perpasal; catatan: ada perbedaan antara nilai total yang diklaim publik vs angka yang dibebankan ke tersangka korporasi (Rp4,79 miliar + USD tertentu). Beberapa kali diberitakan: penyitaan uang tunai/aset dari tersangka senilai Rp6,5 T (lap. Detik) dan penyitaan total yang dilaporkan antara Rp450 miliar – Rp479 miliar untuk item tertentu; Kejaksaan melaporkan penyitaan senilai ratusan miliar dan ratusan miliar lagi dari rekening pihak terkait. Rilis resmi Kejaksaan (story.kejaksaan.go.id), Detik, CNN Indonesia, InfoPublik. (https://story.kejaksaan.go.id, detiknews)
PT Antam (dugaan maladministrasi/manajemen komoditas emas / 109 ton emas) Perkara 2010–2022, penanganan 2024–2025 Media & rilis melaporkan angka kerugian negara sekitar Rp3,31 triliun terkait pengelolaan 109 ton emas (Antara / Jakarta Globe / Indonesia Business Post). Ada klaim editorial lain yang beredar (angka sangat besar/Rp5,9 kuadriliun) yang dibantah/diluruskan oleh Kejaksaan. Proses penyidikan dan penetapan tersangka; nilai barang bukti (emas) dan denda/tuntutan masih dalam proses. Antara / Jakarta Globe / IndonesiaBusinessPost / Tempo (klarifikasi Kejaksaan). (https://indonesiabusinesspost.com/, Tempo)
PT Timah & tata niaga timah (kasus tambang/kerusakan lingkungan / tata niaga) 2015–2022 (penyidikan 2023–2024–2025) Angka yang dilaporkan bervariasi: ada angka Rp271 triliun (kerugian lingkungan yang dikaitkan) dan pernyataan Kejaksaan menyebut potensi atau tuntutan hingga Rp300 triliun (Jaksa menyatakan angka riil yang akan dimasukkan dakwaan). Perdebatan publik: apakah angka itu “kerugian lingkungan” vs “kerugian negara” yang bisa dituntut pidana. Kejaksaan menyebut beban tuntutan terhadap beberapa korporasi; proses audit BPK/penyidikan melibatkan penetapan nilai. Kejaksaan (story), Tempo, Detik, KBR. (https://story.kejaksaan.go.id, detiknews)
Kasus suap hakim / gratifikasi (terkait putusan perkara korporasi CPO / minyak goreng / putusan onslag dsb.) 2024–2025 (penyidikan aktif) Nilai kerugian yang disebut terkait putusan/permintaan uang pengganti di beberapa perkara: contoh disebut Rp935,5 miliar untuk satu tuntutan pengganti kerugian perekonomian negara; ada juga penyebutan angka kerugian perekonomian Rp17 triliun dalam kasus terkait (angka-angka berbeda per kasus & dari berbagai berkas). Kejaksaan telah menetapkan beberapa hakim sebagai tersangka, melakukan pemeriksaan, dan melakukan penyitaan terkait aliran dana; nilai sita bervariasi per kasus. Tempo, Republika, story.kejaksaan.go.id, RRI. (Tempo, republika.id, https://story.kejaksaan.go.id)

Tabel Prestasi Jampidsus per Perkara Besar

Kasus / Perkara Prestasi Konkret Jampidsus (JAM PIDSUS)
Pertamina (Tata Kelola Minyak 2018–2023) – Mengungkap potensi kerugian negara hingga Rp193,7 triliun, kemudian naik menjadi Rp285 triliun (rilis Maret & Juli 2025) – Menetapkan puluhan tersangka korporasi/individu – Melibatkan audit BPK dalam penetapan angka final
Duta Palma Group (TPK & TPPU) – Menetapkan tersangka korporasi dan individu – Menyita aset tunai dan rekening senilai hingga Rp6,5 triliun atau ratusan miliar (contoh: Rp479 miliar) – Melimpahkan berkas dan tersangka ke JPU
PT Antam (109 ton emas) – Menetapkan total 13 tersangka, termasuk 6 mantan GM dan 7 pelanggan jasa ilegal https://story.kejaksaan.go.id+1 – Menyita 7,7 kg emas batangan sebagai barang bukti Antara Newsdetiknews – Menegaskan emas tersebut asli, yang dipermasalahkan hanyalah cap/logonya Republika Online
PT Timah (Tata Niaga & Lingkungan) – Menetapkan 5 perusahaan sebagai tersangka korporasi terkait kerugian lingkungan/negaranya (angka awal disebut Rp152 triliun–Rp300 triliun) – Melibatkan audit & perhitungan kerugian oleh BPK/BPKP
Kasus suap hakim & gratifikasi – Menetapkan tersangka hakim dan pihak terkait – Memeriksa saksi dan menyita barang bukti untuk berbagai dugaan suap (angka tuntutan uang pengganti hingga Rp935,5 miliar atau estimasi kerugian Rp17 triliun)

Penjelasan dan Penambahan Detail

  • PT Antam (109 ton emas)

    • Penetapan tersangka: Jampidsus menetapkan 13 tersangka, yang terdiri dari mantan GM dan pelanggan jasa ilegal https://story.kejaksaan.go.id+1.

    • Penyitaan: Dilakukan penyitaan 7,7 kg emas batangan (fine gold) sebagai barang bukti Antara Newsdetiknews.

    • Klarifikasi status emas: Jampidsus menegaskan bahwa emas tersebut asli, hanya penyalahgunaan cap Antam yang tidak sesuai prosedur Republika Online.

  • Kasus lain (Pertamina, Duta Palma, Timah, suap hakim): Pada kasus-kasus ini, meski sumber sangat valid, saya belum menemukan rilis spesifik tentang “penetapan tersangka” atau “penyitaan konkret” secara detil seperti pada Antam. Namun tindakan seperti audit, penetapan korporasi, dan penyitaan nilai aset/potensi kerugian masih merupakan prestasi Jampidsus.

Faktor Peningkatan Kepercayaan

Kenaikan kepercayaan publik terhadap Kejagung tak lepas dari berbagai langkah strategis. Penegakan hukum yang lebih tegas, pengungkapan kasus korupsi besar, serta keterbukaan informasi publik menjadi faktor utama.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, menyebut peningkatan itu terjadi berkat konsistensi dalam membangun citra lembaga. “Publik merasakan ada progres nyata dalam kerja-kerja Kejagung, sehingga wajar bila kepercayaan meningkat,” ujarnya.

Selain itu, kampanye transparansi, pemanfaatan media arus utama, serta digitalisasi pelayanan turut mempengaruhi persepsi positif masyarakat.

infografis kepercayaan kejaksaan modernTren Lima Tahun Terakhir

Bila dibandingkan dengan lembaga negara lain, Kejagung kini mengungguli kepolisian yang pada 2019–2020 sempat berada di atas. Dari tahun ke tahun, lembaga survei menempatkan Kejagung dalam tren naik secara konsisten.

Survei Kompas 2023 mencatat Kejagung mendapat 77 persen tingkat kepercayaan, sementara SMRC pada 2025 mengonfirmasi angka 78 persen. Konsistensi angka di atas 70 persen memperlihatkan stabilitas opini publik.

Data dari Charta Politika pun sejalan, menempatkan Kejagung sebagai salah satu lembaga yang berhasil menjaga stabilitas kepercayaan di tengah fluktuasi politik. (*)

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

Tags: indonesiakejaksaankepercayaanlembaga negarapubliksurvei
Ibnu Gozali

Ibnu Gozali

Related Posts

Kejaksaan Tinggi Sumut Geledah Kantor PTPN I Kasus Dugaan Korupsi

Kejaksaan Tinggi Sumut Geledah Kantor PTPN I Kasus Dugaan Korupsi

by Akmal Solihannoer
28 Agustus 2025
0

Medan, EKOIN.CO - Tim Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) melakukan penggeledahan di kantor PTPN I dan sejumlah lokasi lain terkait...

Exs Walikota Mbak Ita dan Suami Terjerat Kasus Korupsi Jalani Hukuman 5 Tahun

Exs Walikota Mbak Ita dan Suami Terjerat Kasus Korupsi Jalani Hukuman 5 Tahun

by Akmal Solihannoer
28 Agustus 2025
0

Semarang EKOIN.CO - Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Semarang menjatuhkan vonis 5 tahun penjara kepada mantan Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti...

Berhasil Kuasai 3,3 Juta Hektare Lahan Sawit, Satgas PKH Akan Mulai Kuasai Pertambangan Ilegal

Berhasil Kuasai 3,3 Juta Hektare Lahan Sawit, Satgas PKH Akan Mulai Kuasai Pertambangan Ilegal

by Yudi Permana
28 Agustus 2025
0

Jakarta, ekoin.co - Satuan Tugas (Satgas) Penertiban Kawasan Hutan (PKH) akan memulai melaksanakan penguasaan kembali pertambangan ilegal yang selama ini...

Kasus Noel Disinggung Prabowo Subianto Ingatkan Pejabat Soal Bahaya Korupsi

Kasus Noel Disinggung Prabowo Subianto Ingatkan Pejabat Soal Bahaya Korupsi

by Akmal Solihannoer
28 Agustus 2025
0

Jakarta EKOIN.CO - Presiden Prabowo Subianto menyinggung kasus korupsi yang menjerat mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer atau Noel, saat...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

24 Maret 2025
“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

“Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

24 Maret 2025
Keluarga Muslim berfoto bersama dengan pose tangan memohon maaf di Hari Raya Idul Adha 2025

Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

4 Juni 2025
Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

Adhel Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polisi

0
Penumpang Lompat ke Laut  KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

Penumpang Lompat ke Laut KM Barcelona VA Rute Talaud–Manado Terbakar

0
Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

Studi: Makanan Tradisional Tingkatkan Sistem Imun Jamur hingga Kelor Ampuh Cegah Penyakit Kronis

0
Baracuda Brimob Tabrak Massa, Driver Ojol Tewas Terseret – Ratusan Warga Kepung Markas Brimob Kwitang

Baracuda Brimob Tabrak Massa, Driver Ojol Tewas Terseret – Ratusan Warga Kepung Markas Brimob Kwitang

28 Agustus 2025
Ratusan Massa Kepung Markas Brimob Kwitang Setelah Baracuda Tabrak Driver Ojol

Ratusan Massa Kepung Markas Brimob Kwitang Setelah Baracuda Tabrak Driver Ojol

28 Agustus 2025
Lindungi Hak Masyarakat Hukum Adat dan Jaga Warisan Leluhur, Kementerian ATR/BPN Sosialisasikan Pendaftaran Tanah Ulayat di Enrekang

Lindungi Hak Masyarakat Hukum Adat dan Jaga Warisan Leluhur, Kementerian ATR/BPN Sosialisasikan Pendaftaran Tanah Ulayat di Enrekang

28 Agustus 2025
EKOIN.CO

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Navigate Site

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • PROPERTI
    • INDUSTRI
    • PERTANIAN
    • INFRASTRUKTUR
    • UMKM
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • BERITA FOTO
    • CEK FAKTA
  • ENTERTAINT
    • DESTINASI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • SELEBRITI
    • TEKNOLOGI
    • OLAH RAGA
  • PERISTIWA
    • BREAKING NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • LINGKUNGAN
    • ENERGI
  • RAGAM
    • TIPS
    • PROFIL
    • HIKMAH
    • EDUKASI
    • OPINI
    • SOSIAL
    • EBOOK
    • SENI & BUDAYA

Copyright © 2015 EKOIN.CO Created by : Ibnu Gozali

Hubungi Kami