Jakarta, EKOIN.CO – Sejumlah artis Korea kini menunjukkan ketertarikan khusus terhadap Indonesia, tak sekadar berkarier, tapi juga berniat menetap hingga menikah di Tanah Air.
Tren artis Korea menetap di Indonesia
Fenomena artis Korea—baik selebritas maupun influencer—yang betah menghabiskan waktu di Indonesia terus meningkat. Beberapa dari mereka bahkan mengambil keputusan penting seperti menikah dan menetap di sini .
Lee Jeong Hoon: boyband sukses, cinta kepada Moa
Lee Jeong Hoon, mantan personel boyband HITS, memutuskan menikah dengan Monique Octaviani alias Moa, penyanyi dan presenter Indonesia, pada 2 Desember 2017 di Jakarta . Status Moa sebagai single parent dan netizen sempat meragukan hubungan ini, namun Lee tetap mantap.
Katanya, tak peduli cibirkan netizen
Meski Moa pernah menikah sebelumnya dengan rekan Lee dalam boyband, pria Korea ini tetap lanjut membangun keluarga bersama Moa . Kini keduanya dikaruniai dua putri.
Hwang Woo Joong alias Ujung Oppa
YouTuber Korea yang dikenal sebagai Ujung Oppa ini menikahi penyanyi dangdut Pantura, Kania Permatasari, pada 8 Agustus 2021 setelah melewati pandemi dan proses menjadi mualaf sekitar tiga tahun sebelumnya .
Daehoon dan Julia Prastini: konten kreator menikah
Daehoon, yang fasih berbahasa Indonesia, mengucap syahadat menjadi mualaf dan menikah dengan Julia Prastini pada 1 Agustus 2021 . Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai seorang anak laki‑laki .
Daehoon bangga jadi Muslim dan menikah
“Iya, aku Islam. Aku mualaf. Beberapa bulan yang lalu aku sudah jadi mualaf, tapi aku tidak bikin konten tentang agamaku,” ujar Daehoon. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada penggemar lewat unggahannya: “Alhamdulillah sah…”
Kahi After School memilih Bali sebagai rumah
Kahi, mantan anggota girl group After School, sejak menikah dengan pengusaha Korea dan mengundurkan diri dari dunia idol, tinggal di Bali dan fokus mengurus kedua anaknya. Dia juga belajar bahasa Indonesia.
Tablo Epik High lahir dan besar di Jakarta
Tablo, rapper grup Epik High, ternyata lahir di Jakarta dan menghabiskan masa kecilnya di Indonesia ketika orang tuanya pindah karena bisnis. Ia bahkan mengaku bisa berbahasa Indonesia sejak kecil .
Jangjun Golden Child di Surabaya
Lee Jangjun dari Golden Child tinggal selama sebulan di Surabaya sebagai anak mengikuti kakaknya. Ia sempat jalan ke Gunung Bromo, sarapan di Alfamart, dan merasakan suasana lokal .
Ayana Jihye Moon menjadi mualaf dan influencer hijab
Ayana Jihye Moon menetap di Indonesia sebagai influencer berhijab, menjadi mualaf, dan menulis buku tentang perjalanannya menuju Islam .
Loudi (Edward Wen) tetap di Korea tapi punya ikatan kuat
Loudi, anggota grup band asal Korea, sebenarnya lahir di Bantul, Yogyakarta. Meski kini berkarier di Korea, ia fasih bahasa Indonesia dan sering berinteraksi dengan publik dalam bahasa Inggris .
Fenomena kultur silang semakin kuat
Fenomena ini menunjukkan bahwa artis asing semakin merasa nyaman tinggal di Indonesia, baik karena ikatan emosional, karier, maupun hubungan asmara. Beberapa di antaranya melakukan pernikahan formal dan menetap jangka panjang.
Proses pernikahan WNA di Indonesia
Artis asing yang menikah di Indonesia, terutama mualaf, mengikuti prosedur resmi, mulai dari syahadat dan menikah secara agama di KUA. Hukum di Indonesia kini mengakui umat berbeda asal mengurus dispensasi bila beda agama .
Legalitas dan birokrasi nikah campur negara
Untuk menikah di Indonesia, pasangan WNA kerap mengurus dokumen N1–N4, surat izin dari KBRI/Kedubes, hingga surat pernyataan lajang .
Beberapa pasangan pilih nikah siri atau kontrak
Di luar kasus resmi, cerita di media sosial mengenalkan pernikahan nonformal seperti siri atau kontrak, terutama bagi WNA pekerja pabrik yang tinggal sementara di Indonesia .
Dampak budaya dan ekonomi lokal
Kehadiran dan aktivitas artis asing memberi dampak positif terhadap industri kreatif lokal, pariwisata, dan acara komunitas internasional di Indonesia.
Tantangan adaptasi bahasa dan budaya
Meski ada kendala bahasa dan budaya, banyak artis Korea yang belajar santun atau bahasa Indonesia, seperti Daehoon, Tablo, dan Kahi yang belajar aktif demi berbaur dengan masyarakat .
Media sosial dan dukungan publik
Influencer asing ini juga aktif di media sosial, menerima kritik sekaligus pujian. Tablo hingga Ayana Moon mendapat dukungan atas keputusan mereka tinggal di Indonesia.
Profesionalisme dan kiprah lokal
Lee Jeong Hoon berkarier sebagai MC dan aktor, sementara Daehoon dan Ujung Oppa fokus membuat konten kreatif; hal ini memperkuat hubungan profesional mereka dengan industri hiburan Indonesia.
Peluang kolaborasi budaya lintas negara
Kolaborasi mereka membuka peluang baru dalam industri kreatif, misalnya Kahi belajar bahasa lokal, Tablo menjadi pembawa acara, dan Ayana Moon menulis buku tentang perjalanannya menuju Islam.
Fenomena artis Korea menikah dan menetap di Indonesia menjadi bukti meningkatnya integrasi budaya.
Pemerintah dan lembaga terkait dapat mempermudah tata kelola pernikahan campuran dengan memberikan panduan terpadu, sehingga prosedur legal lebih efisien dan transparan.
Pelaku industri kreatif lokal sebaiknya menyambut peluang kolaborasi, memanfaatkan keberagaman budaya untuk menciptakan karya multikultural.
Masyarakat juga dapat mendukung integrasi ini dengan sikap inklusif, menjaga keberagaman, dan belajar dari pengalaman adaptasi para artis internasional.
Akhirnya, peristiwa ini memperkaya toleransi sosial dan membuka jalan baru dalam diplomasi budaya antara Korea dan Indonesia.(*)
Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v