Jakarta, EKOIN.CO — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali mencatatkan prestasi membanggakan di kancah internasional dengan menyabet tiga penghargaan dalam ajang bergengsi The Asset Triple A Treasurise Awards 2025 yang digelar di Four Seasons Hotel, Hong Kong, pada 21 Mei 2025.
Dalam ajang tersebut, BRI dianugerahi penghargaan sebagai Best in Treasury and Working Capital – SMEs, Best Service Provider – Transaction Bank, serta Best Service Provider – Trade Finance untuk kategori domestik. Ketiganya menjadi pengakuan penting terhadap kontribusi BRI dalam memperkuat ekosistem finansial, khususnya bagi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Penghargaan ini tidak hanya menjadi prestasi individual BRI, melainkan juga mencerminkan posisi strategis Indonesia dalam dunia keuangan regional. Menurut rilis resmi The Asset, institusi keuangan di Asia Pasifik kini berlomba-lomba menghadirkan inovasi untuk menjawab tantangan bisnis yang semakin kompleks.
“Di tengah lanskap keuangan yang terus berkembang, bank-bank di kawasan ASEAN dan Australia terus berinovasi dan menerapkan solusi treasury terbaik untuk mendukung perusahaan dalam perjalanan transformasi keuangan mereka,” terang pihak The Asset dalam keterangan resminya.
Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diterima. Ia menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan cerminan atas komitmen BRI dalam menghadirkan solusi keuangan terbaik secara konsisten, terutama bagi pelaku UMKM.
“Penghargaan ini menjadi validasi atas kapabilitas BRI dalam menyediakan layanan transaction banking, trade finance serta pengelolaan treasury yang komprehensif,” ujar Agustya.
“Ini sejalan dengan langkah BRI menuju universal banking, di mana setiap inovasi dirancang untuk menjawab kebutuhan finansial nasabah secara end-to-end.”
Di tengah transformasi bisnis global, digitalisasi menjadi landasan utama. The Asset menyoroti bahwa di Indonesia, penggunaan virtual account meningkat pesat, baik oleh perusahaan lokal maupun multinasional. Teknologi ini mampu memberikan efisiensi tinggi dan meningkatkan pengalaman pelanggan.
“Dengan memungkinkan pencocokan otomatis atas penerimaan dan pembayaran, digitalisasi memberikan ruang bagi karyawan untuk berfokus pada tugas-tugas strategis dan bernilai tinggi,” ungkap perwakilan The Asset. Inilah yang menjadikan transformasi digital BRI sangat relevan dengan kebutuhan pasar saat ini.
Sebagai bentuk konkret dari inovasi tersebut, BRI memperkenalkan platform digital QLola by BRI, yang menyediakan layanan cash management, trade finance, hingga treasury dalam satu sistem. Tidak berhenti di sana, pada 15 Mei 2025, BRI meluncurkan QLola Mobile, aplikasi berbasis seluler yang memberikan akses real-time terhadap berbagai fitur keuangan.
Langkah ini memperkuat komitmen BRI dalam memberikan kemudahan dan kecepatan layanan bagi nasabah korporat. Penguatan kapabilitas digital tersebut merupakan bagian dari strategi jangka panjang perusahaan dalam mentransformasi layanan keuangan secara menyeluruh.
Inisiatif serupa juga terlihat dalam pengembangan layanan Treasury. Dalam setiap aktivitasnya, Treasury BRI berupaya menemukan sumber pertumbuhan baru (new source of growth), dengan tujuan mendukung keberlanjutan kinerja perusahaan jangka panjang.
Aplikasi-aplikasi seperti super apps BRImo, QLola, dan BRIEFX menjadi bagian dari transformasi ini. Ketiganya menghadirkan layanan transaksi surat berharga dan valuta asing dengan antarmuka yang mudah digunakan, serta penawaran harga kompetitif. Inovasi ini tidak hanya memudahkan nasabah, tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional.
Ajang penghargaan The Asset Triple A Treasurise Awards sendiri merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh The Asset, media keuangan berbasis di Hong Kong. Ajang ini memberi penghargaan kepada perusahaan dan institusi finansial di tingkat nasional maupun internasional, mencakup Asia Pasifik, Timur Tengah, Eropa, dan Amerika Utara.
Dengan pencapaian ini, BRI kembali menegaskan posisinya sebagai lembaga keuangan nasional yang mampu bersaing secara global. Lewat pendekatan inovatif dan fokus pada pemberdayaan UMKM, BRI menunjukkan bahwa transformasi digital bukan sekadar tren, tetapi kebutuhan mendesak dalam ekosistem keuangan modern.