Jakarta EKOIN.CO – PT Pertamina (Persero) kembali menorehkan prestasi dengan meraih posisi teratas dalam daftar Fortune Indonesia 100 tahun 2025. Pencapaian ini memperkuat peran Pertamina sebagai perusahaan energi nasional yang konsisten mempertahankan kinerja unggul di tengah tantangan perekonomian global.
Pengumuman resmi dirilis pada awal Agustus 2025, menegaskan keberhasilan Pertamina mempertahankan posisi puncak berkat kinerja keuangan solid, efisiensi operasional, dan strategi bisnis berkelanjutan di seluruh lini usaha, mulai dari hulu, pengolahan, hingga hilir, termasuk energi baru terbarukan.
Baca juga : Anugerah Jurnalistik Pertamina 2025 Digelar di Palembang
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menjelaskan bahwa prestasi ini merupakan hasil kerja keras seluruh perwira Pertamina yang berkomitmen menghadirkan energi terbaik untuk Indonesia.
“Prestasi ini merupakan kinerja seluruh perwira Pertamina yang terus berkomitmen memberikan energi terbaik untuk Indonesia. Pertamina tidak hanya fokus pada pencapaian finansial, tetapi juga pada penguatan ketahanan energi nasional, transformasi bisnis, dan pengembangan energi bersih demi masa depan yang berkelanjutan,” ungkap Fadjar.
Posisi Puncak Perkuat Daya Saing Nasional
Menurut Fadjar, keberhasilan menempati posisi teratas daftar Fortune Indonesia 100 menjadi motivasi penting untuk terus meningkatkan kinerja perusahaan, memperluas inovasi, dan menjaga keberlanjutan pasokan energi bagi masyarakat.
“Dengan prestasi ini, Pertamina semakin mengukuhkan posisinya sebagai perusahaan energi kelas dunia yang berkontribusi signifikan bagi perekonomian nasional sekaligus mendukung target pemerintah dalam mencapai kemandirian energi dan transisi menuju energi hijau,” lanjutnya.
Baca juga : Pemberdayaan Perempuan Jadi Fokus Utama Pertamina
Majalah Fortune Indonesia mencatat, daftar perusahaan terbesar di Indonesia 2025 disusun berdasarkan pendapatan tahun fiskal 2024. Ambang batas pendapatan untuk masuk ke daftar bergengsi ini naik dari Rp10,54 triliun pada 2023 menjadi Rp11,42 triliun pada 2024.
Secara keseluruhan, 100 perusahaan yang masuk dalam daftar tersebut mencatat total pendapatan setara 26,93 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) nasional 2024, yang mencapai Rp22.139,0 triliun.
Data ini menunjukkan kontribusi besar perusahaan-perusahaan tersebut terhadap perekonomian Indonesia, terutama di sektor energi, infrastruktur, dan industri manufaktur.
Komitmen pada Transisi Energi
Pertamina sebagai pemimpin di sektor transisi energi terus berkomitmen mendukung target pemerintah mencapai net zero emission pada 2060. Langkah ini diwujudkan melalui program-program strategis yang memberikan dampak langsung pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Seluruh upaya tersebut dilaksanakan sejalan dengan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di setiap lini bisnis dan operasi Pertamina.
Baca juga : Pengembangan Kawasan Mangrove Nasional Kamal Muara
Dalam implementasinya, perusahaan fokus pada inovasi teknologi energi bersih, pengurangan emisi, serta pengembangan energi terbarukan seperti bioenergi, tenaga surya, dan hidrogen hijau.
Pertamina juga aktif menggandeng mitra strategis, baik dari dalam maupun luar negeri, untuk mempercepat proses transformasi menuju bisnis energi berkelanjutan.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu negara dengan komitmen kuat terhadap keberlanjutan energi di kawasan Asia.
Selain itu, Pertamina secara konsisten menjalankan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang fokus pada pemberdayaan masyarakat, peningkatan kualitas pendidikan, dan pelestarian lingkungan.
Fadjar menegaskan, semua inisiatif ini menjadi bagian dari visi besar perusahaan untuk membangun masa depan energi yang aman, bersih, dan inklusif.
Pertamina menilai, keberhasilan mempertahankan posisi puncak tidak hanya menjadi simbol prestasi finansial, tetapi juga wujud nyata komitmen pada keberlanjutan dan kemandirian energi nasional.
Ke depan, perusahaan berencana terus meningkatkan investasi pada sektor energi terbarukan dan teknologi ramah lingkungan guna mendukung pertumbuhan ekonomi yang hijau dan inklusif.
Pencapaian ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sektor industri lain di Indonesia untuk mengedepankan kinerja berkelanjutan sebagai bagian dari strategi bisnis jangka panjang.
Dalam jangka menengah, Pertamina akan memperkuat kapasitas produksi energi bersih serta meningkatkan efisiensi operasional di seluruh unit usaha.
Melalui inovasi dan kolaborasi lintas sektor, perusahaan optimis mampu memberikan kontribusi signifikan dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 yang berkelanjutan.
Kesuksesan ini menjadi bukti bahwa dengan strategi tepat, pengelolaan sumber daya yang baik, dan komitmen kuat terhadap keberlanjutan, perusahaan Indonesia dapat bersaing di tingkat global.
Keberhasilan Pertamina di daftar Fortune Indonesia 100 tahun 2025 diharapkan dapat menjadi pendorong semangat kerja dan inovasi seluruh pelaku industri energi di Tanah Air.
Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v