Jakarta – Ekoin.co . Yajuj dan Majuj, dua bangsa yang sering disebut dalam ajaran Islam, diyakini sebagai salah satu tanda besar datangnya hari kiamat. Menurut kitab *An Nihayah Fitan wa Ahwal Akhir az Zaman* karya Ibnu Katsir, yang diterjemahkan oleh Anshori Umar Sitanggal, Yajuj dan Majuj adalah manusia biasa yang sering membuat kerusakan di muka bumi. Hal ini juga disebutkan dalam Al-Qur’an surah Al-Kahfi ayat 94, di mana Allah SWT berfirman: “Mereka berkata, ‘Wahai Zulqarnain, sesungguhnya Yajuj dan Majuj adalah (bangsa) pembuat kerusakan di bumi, bolehkah kami memberimu imbalan agar engkau membuatkan tembok penghalang antara kami dan mereka?'”
Kemunculan Yajuj dan Majuj dikatakan akan terjadi setelah turunnya Nabi Isa AS ke bumi. Seperti dijelaskan oleh Mahir Ahmad Ash-Shufiy dalam kitab *Asyrath As-Sa’ah Al-Alamat Al-Kubra*, yang diterjemahkan oleh Badruddin dkk, Yajuj dan Majuj akan muncul setelah Dajjal binasa. “Nabi Isa AS akan menyelamatkan umat Islam dengan memerintahkan mereka untuk naik ke gunung atau bukit agar terhindar dari serangan Yajuj dan Majuj,” tulisnya. Jumlah mereka yang sangat banyak digambarkan seperti ombak yang menerjang lautan, sehingga tidak ada yang mampu melawan atau mendekati mereka. dilansir detik.com .
Karakteristik Yajuj dan Majuj juga dijelaskan dalam hadits Rasulullah SAW. Dalam riwayat Imam Ahmad, Rasulullah SAW bersabda: “Kalian mengatakan tak memiliki musuh. Kalian tetap akan melawan musuh sampai keluar Yajuj dan Majuj yang bermuka lebar, bermata sipit, bersosok (atau berkulit kuning), dan turun dari setiap perbukitan. Wajah mereka rata bagai permukaan palu.” Selain itu, Yajuj dan Majuj dikenal karena kemampuan mereka beranak pinak dengan sangat cepat, sehingga jumlahnya sangat besar.
Menurut hadits riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW juga menjelaskan bahwa dari setiap seribu orang, 999 di antaranya adalah Yajuj dan Majuj, sementara hanya satu yang selamat. “Saat itu, anak-anak menjadi beruban, wanita hamil gugur kandungannya, dan manusia seperti mabuk karena dahsyatnya siksa Allah SWT,” sabda Rasulullah SAW.
Kemusnahan Yajuj dan Majuj terjadi setelah Nabi Isa AS berdoa kepada Allah SWT. Mereka akan binasa dalam satu malam karena wabah ulat yang mematikan. Wallahu a’lam.