Jakarta, Ekoin.co – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menginformasikan bahwa proses peningkatan sistem perbankan telah selesai. Layanan e-channel, termasuk BSI Mobile, BsiNet, ATM, EDC, QRIS, Merchant App, serta Kartu Debit GPN dan Visa, sudah dapat digunakan kembali seperti biasa.
Corporate Secretary BSI, Wisnu Sunandar, menyampaikan terima kasih kepada nasabah atas kesabaran dan pengertian selama proses peningkatan sistem berlangsung.
“Terima kasih atas kesabaran dan pengertian Anda. Kami tetap berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dan mengingatkan untuk selalu menjaga kerahasiaan data pribadi Anda,” ucap dia di keterangan resminya, Senin (10/2/2025).
Ia juga menegaskan data dan dana nasabah tetap aman. Selain itu, nasabah diingatkan agar berhati-hati terhadap upaya penipuan yang mengatasnamakan BSI.
“Pastikan untuk menjaga kerahasiaan data pribadi Anda, termasuk Password, PIN, dan OTP, serta tidak membagikannya kepada siapapun, termasuk pegawai BSI,” tambahnya.
Nasabah yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi BSI Call Center di 14040, mengakses situs resmi www.bankbsi.co.id, atau mendatangi Kantor Cabang BSI terdekat.
Pada Sabtu sebelumnya (8/2), BSI mengumumkan pemeliharaan sistem yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu (9/2) pukul 01.00 hingga 05.00 WIB. Namun, gangguan masih dirasakan oleh nasabah hingga Senin (10/2/2025), termasuk aplikasi BYOND yang belum dapat digunakan hingga Senin sore. Saat mencoba mengakses aplikasi, nasabah hanya dapat melihat tampilan pengumuman tanpa bisa melakukan transaksi.
Nasabah yang mencoba mengakses aplikasi hanya dapat melihat tampilan pengumuman yang berbunyi, “Mohon kembali lagi nanti, ya! Saat ini BYOND dalam pemeliharaan sistem untuk meningkatkan layanan agar lebih optimal.”
Melalui platform media sosial X atau Twitter, banyak nasabah mengeluhkan kendala transaksi pada aplikasi mobile banking Byond by BSI. Dilansir dari Antara beberapa nasabah juga mengalami gangguan saat menggunakan layanan ATM BSI, seperti yang disampaikan oleh pengguna X @mpians278783.
Nasabah lain yang menggunakan layanan digital BSI juga mengungkapkan harus menggunakan aplikasi perbankan lain karena BYOND tidak dapat dipakai.
BSI sempat menyarankan nasabah untuk melakukan transaksi melalui kantor cabang terdekat selama proses pembaruan sistem masih berlangsung. Meski transaksi melalui e-channel terganggu, BSI memastikan bahwa data dan dana nasabah tetap aman.
Setelah peningkatan sistem perbankan selesai, layanan e-channel BSI, termasuk aplikasi BYOND, sudah kembali normal dan dapat digunakan untuk bertransaksi seperti biasa.
Sumber: Antara & Kompas.com