Jakarta – EKOIN Bulan Ramadan sering kali dijadikan momen untuk meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah. Namun, tak jarang, bulan suci ini justru menjadi ajang pemborosan akibat godaan belanja kebutuhan sahur, berbuka, atau persiapan Lebaran. Padahal, salah satu hikmah puasa adalah melatih kesederhanaan dan rasa syukur atas rezeki yang telah diberikan.
Dalam Al-Qur’an, Allah telah mengingatkan umat manusia untuk tidak berperilaku boros. Seperti tertulis dalam Surah Al-Isra’ ayat 27:
“Sesungguhnya orang-orang yang pemboros itu adalah saudara-saudara setan, dan setan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.” (Q.S. Al-Isra: 27).
Ayat ini menjadi pengingat bahwa sifat boros bukan hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga menunjukkan kurangnya rasa syukur kepada Allah. Oleh karena itu, Ramadan menjadi waktu yang tepat untuk menerapkan gaya hidup hemat atau frugal living, agar ibadah semakin khusyuk dan berkah.
Berikut tujuh langkah mudah untuk hidup hemat selama Ramadan, seperti dirangkum dari berbagai sumber, Jumat (28/2).
1. Rencanakan Menu Sahur dan Iftar
Membuat daftar menu untuk sahur dan iftar dapat membantu pengeluaran lebih terstruktur dan hemat. Pilih makanan yang bergizi, mengenyangkan, dan terjangkau. Dengan perencanaan yang baik, belanja berlebihan dan pemborosan makanan dapat dihindari.
2. Belanja dalam Jumlah Besar
Membeli kebutuhan pokok seperti beras, minyak, gula, dan bahan makanan lainnya dalam jumlah besar lebih hemat dibandingkan membeli secara eceran. Selain itu, berbagi dengan keluarga atau tetangga dapat membuat belanja lebih bermanfaat.
3. Masak Sendiri di Rumah
Memasak sendiri jauh lebih hemat dibandingkan membeli makanan dari luar. Selain itu, memasak di rumah juga lebih sehat karena bahan dan porsi makanan dapat dikontrol sesuai kebutuhan.
4. Hindari Mubazir dan Manfaatkan Sisa Makanan
Perhatikan porsi makan agar tidak berlebihan dan membuang makanan. Sisa makanan dapat dimanfaatkan untuk hidangan berikutnya, seperti membuat nasi goreng dari sisa nasi atau sup dari sayuran yang tersisa.
5. Cerdas Berbelanja dan Manfaatkan Diskon
Membandingkan harga di beberapa tempat sebelum membeli kebutuhan Ramadan dapat menghemat pengeluaran. Manfaatkan promo, diskon, atau cashback untuk mendapatkan harga terbaik.
6. Kurangi Pengeluaran yang Tidak Perlu
Fokuskan pengeluaran untuk kebutuhan utama seperti makanan dan ibadah, bukan untuk hal-hal konsumtif seperti dekorasi rumah atau pakaian baru secara berlebihan.
7. Bersedekah dan Berbagi dengan Sesama
Alih-alih menghamburkan uang untuk hal yang tidak perlu, gunakan sebagian rezeki untuk bersedekah. Berbagi makanan untuk berbuka atau membantu mereka yang membutuhkan tidak hanya membawa berkah, tetapi juga menanamkan rasa syukur dan kepedulian sosial.
Dengan menerapkan tujuh langkah ini, ibadah Ramadan dapat dijalankan dengan lebih khusyuk, sambil tetap menjaga keuangan agar cukup hingga Lebaran.
